بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 03/25/14
Go Green

Clock Link

Tuesday, March 25, 2014

Komentari MH370 di Facebook, Pilot AirAsia Diskors

Komentari MH370 di Facebook, Pilot AirAsia Diskors

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Seorang pilot AirAsia diberhentikan dari pekerjaannya setelah memposting komentar di Facebook mengenai pencarian atas hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 sejak Sabtu, 8 Maret 2014.

Bos grup AirAsia, Tan Sri Tony Fernandes melalui akun Twitter-nya membenarkan pemberhentian pilot tersebut. Menurutnya, ini karyawan pertama yang melanggar kebijakan khusus perusahaan dan kasusnya sedang diselidiki tanpa menyebut identitas pilot itu.

"Ada peraturan khusus untuk awak kami dalam memberikan komentar ke publik tentang MH370. Ini kewajiban atas rasa kepedulian untuk tidak menyakiti perasaan," kata Fernandez, Rabu, 26 Maret 2014. (Baca: Terdeteksi 122 Obyek, Puing MH370?)

Pemimpin eksekutif AirAsia X Azran Rani Osman mengatakan pilot itu telah melanggar peraturan khusus perusahaan yang melarang setiap karyawan untuk memberikan komentar terbuka terhadap sesuatu peristiwa yang sedang dalam penelitian. 

Di akun Facebooknya, pilot itu membantah pesawat MH370 yang membawa 239 penumpang termasuk awaknya mengalami kecelakaan. Ia kemudian menuding Putrajaya menyembunyikan informasi yang berhubungan dengan insiden itu. Akun Facebook si pilot kini tak dapat lagi diakses. (Baca:Politisi Malaysia Minta Informasi MH370 Dibatasi )

Sebelumnya, Pemimpin eksekutif Malaysia Airlines Ahmad Jauhari Yahya menyimpulkan bahwa tak satupun penumpang selamat di lokasi jatuhnya pesawat MH360. Ia merujuk pada pernyataan Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak yang mengatakan berdasarkan data satelit, pesawat MH370 berakhir di Samudera Hindia.

Wiranto Bentak Caleg Hanura yang Potong Orasinya saat Kampanye


MERDEKA.COM. Partai Hanura menggelar kampanye terbuka di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Senin (24/3). Kampanye yang dihadiri oleh Ketua Umum Partai Hanura Wiranto sempat geger, karena mantan Panglima TNI itu sempat memarahi salah satu caleg yang memotong orasinya. 

Ketika Wiranto berorasi terkait misi dan misinya maju menjadi presiden, ada salah satu caleg yang teriak, "Hidup Wiranto!, Hidup Wiranto!" begitulah caleg yang bermaksud memberi semangat. Ternyata Wiranto tak senang dengan sikap calegnya tersebut.

"Nanti dulu, berhenti seperti itu. Kalau tidak hidup, tidak mungkin saya ada di sini. Dengarkan saya dulu," kata Wiranto dengan nada tinggi.

Menurut Wiranto, partainya memprioritaskan tiga tugas utama membangun Indonesia untuk lima tahun ke depan. Soal perlindungan warga negara, kesejahteraan dan kecerdasan menjadi tiga hal yang difokuskan. "Itu sudah sesuai amanat UUD 1945. Dan kami (Hanura) jelas akan memprioritaskannya," ujar Wiranto ketika menemui ribuan kader di kampanye terbuka yang diadakan di Ogan Komering Ilir (OKI) serta Palembang, Sumatera Selatan.

Wiranto mengatakan siapapun pemerintahan nanti, penting untuk tahu dan sadar bahwa tiga hal itu sudah melekat dan harus diperjuangkan. Karenanya Hanura memahami dan berupaya mengaplikasikannya. "Sudah jelas bahwa pemerintahan manapun punya tiga tugas utama itu dan bagi saya ketiganya prioritas," lanjutnya.

Dia menjelaskan, arti perlindungan dapat digambarkan sebagai kondisi rakyat yang nyaman dan terlindungi. Jauh dari kondisi tertekan dan tidak tertib. "Ini merupakan misi pemerintah, yang telah diberikan mandat oleh rakyat," jelasnya.

"Nepotisme, koncoisme, family sistem itu harus kita berantas. Jadi pemimpin jangan sampai memajukan kesejahteraannya sendiri, kelompoknya, partainya, itu salah besar," lanjutnya.

Wiranto sempat menyindir petinggi yang dipercaya rakyat tetapi merangkap jabatan, hasilnya tak fokus pada tujuan. "Jadi kalau sudah mendapatkan mandat dari rakyat, jangan dia merangkap jabatan. Nanti bercabang dan ujungnya tidak fokus, seolah mandat rakyat disingkirkan," ucapnya.

"Jangan khianati itu, maka itu Hanura akan bersama rakyat, tidak khianat sampai mati untuk rakyat," tegasnya.

Jejak MH370 Nihil di Empat Radar TNI AU

Jejak MH370 Nihil di Empat Radar TNI AU

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Hadi Tjahjanto, memastikan tak ada satu pun radar militer yang menangkap keberadaan pesawat Malaysia Airlines MH370. Dia membantah dugaan peneliti militer Inggris yang menyebutkan setelah hilang kontak MH370 sempat melintas di wilayah barat Indonesia. »Satelit Inggris itu hanya menemukan titik di Samudera Hindia selatan yang diduga bagian MH370, tapi itu bukan lintasannya,” kata Hadi saat dihubungi, Rabu, 26 Maret 2014.

Menurut Hadi, sejak Malaysia Airlines MH370 dinyatakan hilang, TNI Angkatan Udara melakukan penyelidikan intensif di seluruh titik pantau radar. Bahkan, TNI sudah membuka rekaman radar di empat pos utama, yaitu Jakarta, Medan, Makassar dan Papua. Hasilnya tetap nihil. »Tak ada satu pun objek yang diduga MH370 atau komponen MH370 yang melintas.” (Baca:Penjelasan Inmarsat Temukan MH370)

Hadi memastikan kondisi radar di seluruh wilayah dalam keadaan baik. Radar yang dimiliki TNI bisa memantau benda asing yang melintas hingga di atas 40 ribu kaki. Sedangkan saat dinyatakan hilang, Malaysia Airlines MH370 tujuan Beijing itu dilaporkan berada di atas ketinggian 35 ribu kaki. Dia tak bisa menjelaskan bagaimana pesawat nahas itu bisa berada di Samudera Hindia selatan. (Baca:Ping Terakhir Malaysia Airlines Tak Dimengerti)

Menurut Hadi, untuk mengetahui lintasan pasti Malaysia Airlines, tetap harus melalui data di kotak hitam (black box). Namun, perekam data penerbangan itu belum ditemukan. »Nanti kalau black box-nya ditemukan, baru bisa dipastikan di mana lintasannya.”

Hingga kemarin, upaya pencarian puing-puing pesawat nahas itu di perairan Samudera Hindia, sekitar 1.500 mil barat daya Perth, belum membuahkan hasil. Keluarga para penumpang tetap menuntut pihak Malaysia Airlines memberikan bukti bahwa MH370 telah jatuh dan tenggelam. Di lain pihak, pemerintah Malaysia telah resmi mengumumkan pesawat nahas itu jatuh di Samudera Hindia bagian selatan.

93 Persen Warga Tolak Ahok jadi Gubernur DKI


MERDEKA.COM. Gerakan Pemuda (Gema) Keadilan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jakarta menyerukan penolakan bila Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta. Bahkan, mereka sudah melakukan survei dengan hasil 93 persen menyatakan penolakannya.

Menurut Peneliti Gema Keadilan, Mustofa menjelaskan, survei ini memakai dua cara, yakni online dan tatap muka dari 1.589 responden, 300 tatap muka dan 1289 sampel online.

"Yang pakai online memakai google drive, dengan memberi link survei. Dalam survei ini tidak memakai tingkat kepercayaan danmargin of error," kata Mustofa di bilangan Cikini, Jakarta, Selasa (25/3).

Dalam survei, kata Mustofa, banyak alasan warga Jakarta tidak menyukai Ahok. Selain itu, mantan Bupati Belitung Timur itu dinilai tidak disukai lantaran kinerja dan cara berkomunikasinya kepada warga Jakarta selama 1,5 tahun ini.

"Ahok dikenal warga (Jakarta) sebagai pribadi yang belagu, sombong dan merasa paling pintar mendapat persentase 24 persen. Sosok yang tidak simpatik dan jauh dari budi pekerti itu 23 persen," jelasnya.

Ahok, lanjut dia, dianggap tidak berbudaya dan beretika sebagai orang beragama, 17 persen. Sering menyalahkan anak buah, 17 persen.

"Ahok tidak menghormati pendapat orang lain, 15 persen dan lainnya, 4 persen," tambahnya.

Mustofa menambahkan, dalam survei ini juga terdapat persepsi kekhawatiran massal dari responden bila Ahok jadi orang nomor satu DKI Jakarta. Dalam survei, 23 responden menilai ahok bakal melakukan serangkaian kebijakan program yang eksklusif dan sektarian.

"Hubungan kerja birokrasi dengan Pemda tidak harmonis, 18 persen. Akan marak dekandensi moral di Jakarta, seperti legalisasi prostitusi, nepotisme dan menyampingkan aktivitas keagamaan, 16 persen," ujarnya.

Selanjutnya, Ahok dikhawatirkan bakal menghilangkan budaya Betawi dan menjadi budaya hedonis (15%). Jalankan agenda anti korupsi dengan arogan dan otoriter (12%).

"Terakhir, Ahok bakal mementingkan kelompok (rasnya) untuk bangun Jakarta dan alasan lain dengan persentase 5 persen," tutupnya.

Caleg Demokrat Kampanye Ajak Warga Bilang 'Jokowi Jelek'

Caleg Demokrat kampanye ajak warga bilang 'Jokowi jelek'

MERDEKA.COM. Caleg DPR RI dari Partai Demokrat, Hasnaeni berkampanye di Jalan Keramat Pulo Dalam 2, RT6/RW8, Senen, Jakarta pusat. Tidak hanya membagikan uang, si 'Wanita Emas' ini juga membagi-bagikan kerudung.

Bahkan, caleg untuk daerah pemilihan 2 Jakarta meliputi Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri ini juga berjalan berkeliling kampung. Lucunya, bersama warga yang kebanyakan anak-anak, Hasnaeni sempat berjalan mundur kala keliling kampung.

Menurutnya, berjalan mundur mencerminkan Jakarta di bawah pimpinan Joko Widodo alias Jokowi. "Karena saya melihat di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta (Jokowi) tidak terbebas dari banjir bahkan ada ketimpangan sosial. Gubernur malah jadi presiden. Makanya saya jalan mundur," kata Hasnaeni di Jakarta, Rabu (26/3).

Tidak hanya menyindir, Hasnaeni juga mengajak warga Kampung Pulo Dalem untuk benci Jokowi. "Benci sama Jokowi nggak?" tanya Hasnaeni.

"Betuullll...," jawab warga sambil teriak.

Bahkan, Si 'Wanita Emas' ini juga mengajak warga untuk meneriaki 'Jokowi Jelek'. "Bilang Jokowi jelek!" ajaknya.

"Jokowi jelek, Jokowi jelek," seru warga yang mayoritas diisi anak-anak.

Pantauan merdeka.com, banyak anak-anak yang mengikuti kampanye ini. Bahkan ada seorang anak bernama Desi terluka kakinya akibat desak-desakan. Selain itu, jalan sekitar juga mengalami kemacetan.

Ferdinand Sinaga dan Tantan Jadi 'Peluru' di Lini Depan Persib Bandung


TRIBUNNEWS.COM - Ferdinand Alfred Sinaga dan Tantan merupakan muka baru di Persib Bandung musim ini. Mereka dipulangkan karena tenaganya dianggap mumpuni untuk menambah daya dobrak barisan depan.

Selain memang dianggap sesuai dengan kebutuhan, Ferdinand dan Tantan juga produk lokal. Mereka pernah menuntut ilmu di Bandung saat masa junior. Bagi pelatih Djadjang Nurdjaman, memulangkan keduanya merupakan jawaban atas tuntutan memanfaatkan pemain-pemain binaan sendiri.

Karena belum berani memanfaatkan pemain lokal Bandung atau Jawa Barat (Jabar) yang sudah ada di tim, Djadjang memilih pemain yang sudah matang secara permainan. Maka, Ferdinand dan Tantan yang sudah melanglangbuana ke beberapa tim menjadi pilihan.

Pemain kelahiran Bengkulu dan Lembang, Kabupaten Bandung Barat tersebut memiliki kecepatan lari dan menggiring bola yang mumpuni. Keduanya bisa melakukan tusukan-tusukan yang membahayakan. Walau berstatus striker, keduanya sering ditempatkan di sayap atau bermain melebar. 

Dengan adanya Ferdinand dan Tantan, Maung Bandung kini memiliki empat pemain yang level speed-nya di atas pemain lain. Sebelumnya, sudah ada Atep dan Muhammad Ridwan yang juga memiliki kecepatan dan dribel bagus.

"Kami memang punya pemain-pemain yang memiliki kecepatan. Level kecepatan mereka harus dijaga," kata Djadjang kepada wartawan di mes Persib di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (25/3/2014).

Soal penambahan pemain anyar yang memiliki kecepatan, menurut pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini, karena sesuai dengan rencana yang disusun. "Memasukkan pemain-pemain baru juga bukan tanpa alasan. Kami ingin lebih naik lagi," tuturnya.

Selain memiliki kecepatan, Djadjang juga mendatangkan Djibril Coulibaly. Setelah absen dalam tiga pertandingan pertama, pemain asal Mali itu berhasil menjadi predator mematikan. Dari tiga pertandingan, dia sudah mengemas empat gol.

Mantan pemain Barito Putera ini memiliki naluri membunuh sangat tinggi. Akurasi tendangannya sangat bagus dan itu sudah dibuktikan dengan mencetak 21 gol bersama Barito pada musim lalu. TIS/TRIBUN JABAR

Gadis Kinjeng Layani Lelaki, Suami dari Luar Mengawasi


MERDEKA.COM. Di balik maraknya prostitusi terselubung dengan modus gadis bermotor atau kerap disebut Gadis Kinjeng di Kota Semarang, ada cerita sedih sekaligus miris. 

Sebut saja namanya Novi. Gadis Kinjeng asal Purwodadi berusia belasan tahun ini menikah secara siri dengan Sumadi, lelaki berperawakan kurus yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang las kenteng serabutan di sebuah kawasan Kota Semarang.

Sumadi dikenal sebagai preman sekitar. Maklum, bengkelnya yang berada di pinggir sungai Thamrin, salah satu kawasan di sekitar Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, ini tak begitu menghasilkan untuk memenuhi kebutuhan tiga anaknya dari istri resminya, Nastiti.

Sumadi, yang suka sekali dengan minuman keras dan mabuk ini awalnya hanya menikmati dan membayar Novi layaknya konsumen yang menggunakan jasa prostitusi yang ditawarkan. Setiap malam Sumadi menghampiri Novi yang menjajakan kecantikan dan keseksiannya dengan 'nangkring' di atas sepeda motor Yamaha Mio-nya yang dikredit dari salah satu perusahaan pembiayaan di kawasan Thamrin.

Namun, lama menjadi pelanggan Novi, Sumadi akhirnya dekat dan menikahi Novi sebagai istri sirinya. Awalnya, Nastiti tidak mengetahui hubungan gelap suaminya bersama Novi. Hubungan intim ini terjadi karena Novi sempat akan dianiaya oleh tamu pria hidung belang lain, namun diselamatkan oleh Sumadi.

"Merasa utang budi dan nyawa saja Mas. Saya juga tidak tahu kenapa mau jadi 'gemblegan' (istri siri/ simpanan) Mas Sumadi. Kalau tidak ada dia saya sudah mati dianiaya oleh tamu saya yang juga dikenal sebagai preman. Yang kebetulan saat kencan dengan saya di Losmen Kudus saya tidak tahu kalau dia mabuk dan kemudian cari gara-gara menganiaya saya," jelas Novi kepada merdeka.com Rabu (25/3) malam.

Namun, seiring dengan berjalannya waktu, kini Nastiti melihat dan mengetahui bahwa ayah dari tiga anaknya itu telah mempunyai hubungan spesial dengan Novi. Nastiti ingin berontak, namun tak kuasa dengan tingkah polah Sumadi yang selalu mabuk-mabukan dan berselingkuh.

Kondisi kemiskinan keluarga Sumadi juga membuat Novi harus bekerja lebih keras untuk mencari tamu laki-laki hidung belang untuk menghidupi keluarga Sumadi. Pendapatan Sumadi sebagai tukang las yang pas-pasan menjadikan Nastiti iba dan menghidupi tiga anak Sumadi.

"Saya nggak bisa lama-lama melayani tamu saya. Kalau mau lama-lama harus izin suami saya (Sumadi). Dia ada di seberang jalan itu. Dia lagi nongkrong bersama teman-teman premannya. Biasa mas minum 'congyang' (minuman keras khas Semarang)," ungkap Novi malam sambil menunjuk segerombolan pria dengan beberapa botol congyang tergeletak di depannya.

Betapa ironis, sebagai istri siri, Novi harus bekerja sebagai PSK Gadis Kinjeng. Dijemput dari kosnya di kawasan Karangayu, Kota Semarang, lalu ditunggui oleh suami sirinya sendiri. Dia rela melakukan itu lantaran trauma karena sempat dianiaya oleh tamunya saat berkencan di Losmen Kudus.

Novi juga lebih merasa aman jika Sumadi menungguinya di seberang jalan sekitar Losmen Kudus di Jl Imam Bonjol, tak jauh dari Stasiun Poncol yang merupakan tempat para penumpang kelas ekonomi naik dan turun kereta.

Perilaku Menyimpang ABG Aceh Kian Memprihatinkan


TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Perilaku menyimpang di kalangan anak baru gede atau ABG dan mahasiswa kian mengkhawatirkan. Sebagian di antara mereka kini terjebak dalam pusaran pergaulan bebas, free sex, dan ancaman pornografi masif yang mampu memusnahkan sendi-sendi budaya dan moral. Seperti apakah sisi gelap kehidupan ABG dan mahasiswa di Aceh kini,Serambi (Tribunnews.com Network) mengungkapnya dalam liputan eksklusif.

Perilaku menyimpang di kalangan remaja saat ini cenderung menuju titik mengkhawatirkan. Hasil survei Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Aceh merilis sebuah fakta mengejutkan. Dari 40 siswa yang disurvei, ditemukan 90 persen di antaranya pernah mengakses film dan foto porno. Sebanyak 40 persen lainnya mengaku pernah petting atau menyentuh organ intim pasangannya.

Fakta lebih mengagetkan, sebanyak lima dari 40 siswa mengaku pernah melakukan hubungan seks pranikah bersama pacar. Penelitian ini dilakukan di satu pesantren dan tiga SMU di Banda Aceh dan Aceh Besar.

"Setiap sekolah kita ambil sepuluh siswa diacak dari kelas satu, dua dan tiga, masing-masing responden punya perberbedaan karakter," kata Agus Agandi, staf PKBI Aceh kepada Serambi di Banda Aceh, Rabu 19 Maret 2014. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perubahan perilaku remaja di Aceh yang kian mengkhawatirkan, baik pola pergaulan maupun pergeseran moral.

Menurut pengakuan siswa, akses film porno mereka peroleh dari perangkat teknologi komunikasi seperti handpone dan sejenisnya, media internet maupun tukaran flashdisk sesama teman sebaya.

Agus menyebutkan, kondisi yang lebih memiriskan justru terjadi pada siswa yang sudah punya pengalaman hubungan seks di usia sekolah. Korban kebanyakannya wanita. Beberapa sekolah melaporkan ada siswi yang drop out menjelang ujian nasional (UN) karena ketahuan hamil. Setidaknya, kata Agus, pengalaman ini menjadi kekhawatiran sejumlah guru.

"Setiap akan menjelang ujian nasional banyak siswi yang keluar dari sekolah karena ketahuan hamil. Ini terjadi di Banda Aceh dan Aceh Besar, dan menjadi kekhawatiran para guru," ujarnya.

Merujuk pada hasil penelitian PKBI tersebut, Agus memandang kondisi pergaulan remaja saat ini kian memiriskan, dan mengarah pada titik kritis.

Penelusuran Serambi di sebuah hotel berkelas di Banda Aceh, banyak remaja usia ABG dengan mudah mendapat akses masuk ke tempat-tempat khusus orang dewasa, seperti bar dan diskotik yang dekat dengan narkoba dan free sex.

Agus menyebutkan, meski ada fakta demikian, namun bukan sebuah tindakan bijak menyalahkan perilaku menyimpang remaja tersebut akibat kesalahan mereka. Keluarga, lingkungan dan institusi pendidikan, menjadi faktor paling dominan membentuk perilaku mereka. Misalkan, di kalangan keluarga tertentu, ada anak yang memiliki televisi pribadi di kamarnya dan fasilitas internet. Parahnya, orang tua cenderung apatis, tidak mengawasi apa yang dilakukan anaknya di kamar.

"Siapa yang bisa menjamin kalau mereka tidak mengakses kontain porno saat sendiri di kamar," ujar Agus.

Menurutnya, usia remaja merupakan masa transisi menuju kedewasaan. Pada masa ini remaja tengah mencari jati dirinya. Di masa ini pula, remaja mengalami apa yang disebut pubertas, dan munculnya rasa ingin tahu. Termasuk dalam hal mengeksploitasi dirinya secara seksual.

Bagi wanita yang dalam masa transisi menuju dewasa ini persoalannya semakin kompleks. Hal ini terkait dengan mulai berkembangnya bagian-bagian tubuh yang sensitif, hingga terjadi perubahan pada sistem reproduksi. Sebab itu, PKBI Aceh kerap melakukan penyuluhan agar siswa mendapat informasi yang benar tentang kesehatan alat reproduksi remaja.

"Pada masa transisi ini mereka perlu didampingi agar mendapat informasi yang benar. Seperti halnya mengenalkan mereka fungsi alat-alat reproduksi, agar mereka tidak salah memahaminya," ujar dia.

"Kasus hamil di luar nikah juga kerap menimpa wanita remaja di kampung-kampung. Sebagian besar mereka tertutup akses informasi. Sementara kalau mereka yang di kota sudah mengetahui cara yang aman berhubungan seks karena terbukanya akses informasi," ujarnya.

Arifin Putra Keceplosan Akui Pacaran dengan Tara Basro

Arifin Putra Keceplosan Akui Pacaran dengan Tara Basro

ARIFIN Putra nampak sangat antusias ketika ditanya tentang film terbarunya, The Raid 2 Brandal yang melakukan gala premier tadi malam di XXI Episentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (26/3)

Pria kelahiran Jerman, 26 tahun silam itu sedikit mengelak ketika ditanya soal hubungan asmaranya dengan Tara Basro.

Wartawan yakin antara dirinya dengan Tara Basro sudah jadian lantaran beberapa kali memergokinya menggandeng mesra sang kekasih jelang nonton film terbarunya.

Ketika ditanya soal kekuatiran Tara karena dirinya terlibat dalam film eksyen, Arifin keceplosan.

“Waktu itu kan belum pacaran, yah dukung aja,” ucap Arifin, ditemui usai nonton, Kamis (27/30 dini hari.

Sadar dirinya keceplosan, dia pun menolak ditanya lebih lanjut soal hubungannya. Yang pasti, antara dia dan Tara Basro sudah saling mensupport dan saling mendukung.

“Thank banget bro, pintar bangat ya nyari celahnya nih,” katanya sambil tersenyum. (man/gur)

http://www.tabloidbintang.com/

Arjen Robben Kaget Bayern Juara Bundesliga


TRIBUNNEWS.COM – Bayern Muenchen memastikan diri menjuarai Bundesliga musim 2013/14 usai menumbangkan Hertha Berlin 3-1 di Olympiastadion, Rabu (26/3/2014). Uniknya, winger Bayern Muenchen, Arjen Robben, seolah tidak percaya timnya mempertahankan gelar.

“Sungguh sulit dipercaya kami bisa mempertahankan gelar tanpa terkalahkan. Kami semua benar-benar bangga terhadap tim dan prestasi kami pada musim ini,” tutur Robben dikutipTribunnews.com dari Bundesliga.com.

Gelar juara ini tidak hanya memperpanjang rekor Bayern sebagai klub dengan gelar juara Bundesliga terbanyak, 24 kali. Dengan gelar kali ini, Bayern memecahkan rekor juara tercepat di Bundesliga. Skuat asuhan Pep Guardiola memastikan diri sebagai juara hanya dalam 27 pekan.

Sebelumnya belum pernah ada klub Jerman yang memastikan gelar pada bulan Maret. Rekor juara tercepat sebelumnya adalah 28 pekan. Rekor itu ditorehkan Bayern Muenchen ketika menjuarai Bundesliga pada musim lalu.

Hingga pekan ke-27, Bayern Muenchen tidak mengalami kekalahan. Selama kurun waktu itu Die Rotten hanya dua kali meraih hasil imbang.

Kepala Sekolah SD Negeri 14 Tibawa Telanjangi 2 Siswa di Hadapan Ratusan Murid


MERDEKA.COM. Kepala Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo, AKBP Budi Setiawan menegaskan, kasus yang melibatkan mantan Kepala Sekolah SD Negeri 14 Tibawa, Ruwaidah Idrus Alitu, karena sengaja menelanjangi kedua siswanya, tetap berlanjut.

Menurut Budi, Rabu (26/3), meskipun Ruwaidah menilai tindakannya adalah hal wajar, di mata hukum justru telah melanggar aturan yang berlaku.

Selain itu juga, meski Ruwaidah telah mendapat sanksi berupa pencopotan dari jabatannya sebagai kepala sekolah, namun kasus pidana tetap dilanjutkan. 

"Dia sudah kami tetapkan sebagai tersangka," kata Budi.

Budi menambahkan, pihaknya telah menyampaikan surat panggilan pertama kepada Ruwaidah, dan Rabu (26/3) adalah pemanggilan yang kedua.

Jika kemudian pada panggilan kedua Ruwaidah tetap tidak memenuhinya, maka pihak kepolisian akan melakukan penjemputan paksa.

"Tersangka ini kita kenakan Undang-undang perlindungan anak, pasal 82 ayat 3," kata Budi.

Sebelumnya, saat masih menjabat sebagai Kepala SDN 14 Tibawa, Ruwaidah memberikan hukuman kepada dua orang siswanya karena dituduh mencuri, dengan cara menelanjangi mereka di hadapan ratusan siswa lainnya pada saat pelaksanaan apel.

Disindir Lewat Sajak, Jokowi Tantang Prabowo Adu Program


MERDEKA.COM. Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) tidak ingin membalas sajak yang yang dibuat bakal calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto. Menurutnya, lebih penting jika antar capres saling mengadu program-program.

"Akan lebih bagus kalau menyampaikan gagasan program-program untuk kebaikan bangsa, enggak perlu menjelekkan," kata Jokowi di saat blusukan di Kampung Deret Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, Selasa (25/3).

Jokowi mengungkapkan, sebaiknya dalam berkampanye menggunakan cara yang santun, karena tidak semua manusia itu selalu benar. Tetap memiliki sisi buruk yang tidak ingin diketahui orang lain.

"Belum tentu yang dijelekan itu bagus," tandasnya.

Seperti diketahui, Prabowo dalam kampanye akbar di Gelora Bung Karno membacakan sajak sindiran. Prabowo menyebut pantun tersebut ditujukan ke seseorang yang tidak disebutkan namanya.

"Boleh bohong asal santun. Boleh nipu asal santun. Boleh ingkar janji asal santun. Boleh menyerahkan kedaulatan asal santun," kata Prabowo membacakan sajaknya.

Lambo Gallardo Super Langka Remuk di Negeri Jiran, Malaysia

Lambo Gallardo Super Langka Remuk di Negeri Jiran, Malaysia

Otosia.com - Sebuah peristiwa cukup miris telah terjadi di negara yang dikenal serumpun dengan Indonesia ini. Lambo Gallardo yang diketahui sangat langka ini rupanya ditemukan remuk dalam kondisi mengenaskan. Padahal supercar ini hanya ada 20 unit saja di dunia.


Lamborghini dengan nama Gallardo LP550-2 MLE ini rupanya memang menjadi varian spesial yang hanya diproduksi di Asia Tenggara saja. Itulah mengapa sang banteng super ini pun begitu langka di dunia.


Dari pantauan gtspirit beberapa waktu lalu, tidak diketahui pasti akan penyebab kecelakaan. Hanya ada indikasi bahwa Gallardo sempat mengalami kontak fisik dengan sebuah taksi hingga akhirnya memaksa pengemudinya membanting kemudi. Akibatnya ia langsung terperosok ke sisi jurang dan berakhir dengan kondisi sedemikian parahnya.


Bagian depan mobil hancur total, terutama sisi kanan hingga menghancurkan roda kanan bagian depan. Kerusakan pun juga menjalar di bagian kaca depan serta kabin penumpang. 

Lima Film yang Pemutarannya Dilarang Karena Menyinggung Agama


Film “Noah” (2014) karya Darren Aronofsky sedang menjadi bahan pembicaraan hangat karena tak hanya dilarang diputar di beberapa negara di Timur Tengah, film yang dibintangi oleh Russell Crowe dan Jennifer Connelly ini juga tidak akan dirilis di Indonesia. Lembaga Sensor Film memandang bahwa “Noah” mengandung unsur SARA yang dapat memancing kontroversi dan menimbulkan keresahan dalam masyarakat, sehingga akhirnya diputuskan film ini tidak bisa diputar di bioskop Indonesia.

“Noah” bukan satu-satunya film yang memancing reaksi keras dari badan sensor dan lembaga keagamaan. Ada banyak film yang juga pernah mengalami nasib serupa karena punya cerita yang berpotensi menyinggung agama tertentu. Film-film apa saja yang kehadirannya juga pernah dijegal di berbagai negara? Berikut adalah lima film dengan muatan agama yang pernah mendapat larangan pemutaran.


1. Monty Python’s Life of Brian


“Monty Python’s Life of Brian” yang dirilis tahun 1979 sudah pernah mendapat larangan pemutaran sampai berpuluh-puluh tahun di negara-negara seperti Inggris, Irlandia, dan Norwegia. Film komedi satir tentang sosok mesias ini secara kualitas sebenarnya dianggap sangat baik. Hanya saja, beberapa dekade yang lalu materi semacam ini dianggap sangat sensitif, sampai-sampai filmnya dianggap sebagai penghujatan – dan diprotes oleh para suster yang berdemo di depan bioskop yang memutar film ini.

“Life of Brian” sendiri bercerita mengenai kehidupan Brian, seorang pria yang lahir di sebelah kandang domba tempat Yesus dilahirkan. Melalui serangkaian kejadian konyol, Brian yang terseret keadaan tiba-tiba dianggap sebagai sosok juru selamat, sehingga nasibnya akhirnya berakhir di atas kayu salib. “Life of Brian” sebenarnya tak hanya membahas soal religi, filmnya juga berfungsi untuk menyindir film agama buatan studio besar, cara kerja politisi, sampai urusan serikat pekerja. Mereka yang sensitif mungkin masih menganggap bahwa film ini menghina agama. Tetapi, sebagai film, “Life of Brian” sudah dianggap sebagai salah satu film komedi paling bagus yang pernah dibuat sepanjang sejarah.

Sutradara: Terry Jones

Penulis Naskah: Graham Chapman, John Cleese, Terry Gilliam, Eric Idle, Terry Jones, Michael Palin

Pemeran: Graham Chapman, John Cleese, Terry Gilliam, Eric Idle, Terry Jones, Michael Palin


2. The Profit


Ada beberapa film yang sedikit menyentil Scientology, tetapi tidak ada yang sampai bernasib seperti “The Profit” (2001) yang mendapat larangan pemutaran di Amerika Serikat. Film yang ditulis dan disutradarai Peter N. Alexander ini bercerita mengenai sosok L. Conrad Powers yang mendirikan organisasi bernama Church of Scientific Spiritualism demi mendapatkan keuntungan.

Alexander sendiri menolak untuk membenarkan bahwa filmnya bercerita tentang L. Ron Hubbard dan menyebut bahwa filmnya dibuat berdasarkan tokoh fiksi buatannya sendiri. Tapi, tak perlu banyak riset untuk tahu bahwa “The Profit” memang parodi dari Church of Scientology. Alexander pun kabarnya merupakan mantan pengikut Scientology yang keluar di tahun 1997 setelah dirinya yakin bahwa organisasi tersebut merupakan tipuan.

“The Profit” yang diputar perdana di Festival Film Cannes 2001 dilarang untuk diputar di Amerika Serikat di bulan April 2002 atas perintah pengadilan, dan larangan tersebut baru dicabut tahun 2007. Tetapi, ini bukan berarti bahwa film ini akhirnya dapat didistribusikan. Sampai sekarang akses untuk menontonnya hampir tidak ada.

Sutradara: Peter N. Alexander

Penulis Naskah: Peter N. Alexander

Pemeran: Cliff Roca (Mitchell Cabot), Tom Luce (The Doctor), Eric Rath (Leland Conrad Powers), Christine Eads (Helen Hughes), Jeff Hughes (Zach Carson)


3. The Passion of the Christ


Meski sangat brutal dan tidak dibuat dalam bahasa Inggris, “The Passion of the Christ” (2004) masih menjadi film dengan rating R paling laris di Amerika Serikat sampai saat ini. Tetapi, di pasar internasional, nasibnya tidak seberuntung itu. Film besutan Mel Gibson ini dilarang untuk diputar di Arab Saudi, Bahrain, dan Kuwait. Sementara itu, di Malaysia film ini boleh diputar, tetapi hanya boleh disaksikan oleh penonton yang beragama Kristen. Banyak yang berpendapat bahwa sentimen anti-Semit dari film ini cukup kuat. Di Israel sendiri, “The Passion of the Christ” tidak punya larangan pemutaran. Meski demikian, film ini tidak hadir di bioskop setempat karena tidak ada yang mau mendistribusikannya.

Sutradara: Mel Gibson

Penulis Naskah: Mel Gibson, Benedict Fitzgerald

Pemeran: Jim Caviezel (Jesus), Maia Morgenstern (Mary), Christo Jivkov (John), Francesco De Vito (Peter), Monica Bellucci (Magdalen), Mattia Sbragia (Caiphas), Luca Lionello (Judas), Hristo Shopov (Pontius Pilate)


4. The Matrix Reloaded


“The Matrix Reloaded” yang punya total pendapatan lebih dari 700 juta dolar Amerika Serikat adalah salah satu film paling laris di tahun 2003. Tetapi, orang-orang di Mesir tidak dapat menonton film ini karena dianggap menyinggung agama. Berdasarkan keputusan yang dibuat oleh 15 anggota komite sensor yang terdiri dari profesor, kritikus film, psikolog, dan penulis, film “The Matrix Reloaded” yang punya muatan tentang eksistensi dan penciptaan dianggap dapat menyinggung tiga agama sekaligus. Karena itu, untuk menghindari masalah dan menjaga ketentraman sosial, film ini dilarang diputar di Mesir. Di negara tersebut, film pertamanya sendiri, “The Matrix” (1999), dianggap mempromosikan Yahudi dan Zionisme. Tak heran, film keduanya ini dianggap sebagai materi kontroversial.

Sutradara: Andy Wachowski, Lana Wachowski

Penulis Naskah: Andy Wachowski, Lana Wachowski

Pemeran: Keanu Reeves (Neo), Carrie-Anne Moss (Trinity), Agent Smith (Hugo Weaving), Laurence Fishburne (Morpheus), Gloria Foster (The Oracle), Randall Duk Kim (The Keymaker)


5. The Last Temptation of Christ


Dibandingkan semua film dalam daftar ini, “The Last Temptation of Christ” (1988) adalah film yang pemutarannya diiringi dengan reaksi paling keras. Film yang diadaptasi dari novel karya Nikos Kazantzakis ini bercerita mengenai kehidupan Yesus sebagai juru selamat yang selayaknya manusia, punya rasa takut, nafsu, dan keragu-raguan. Bagian yang paling kontroversial dari kisahnya adalah alternatif cerita di mana Yesus menyaksikan apa yang terjadi apabila dirinya tidak mati disalib dan memilih untuk hidup normal serta menikahi Mary Magdalene.

Film ini dilarang untuk diputar di banyak negara, seperti Turki, Filipina, Argentina, Meksiko, dan Singapura. Dalam masa rilisnya, insiden paling terkenal menyangkut film ini adalah perusakan bioskop Saint Michel di Paris. Kelompok Kristen fundamentalis di Perancis menyerang bioskop ini saat sedang memutar filmnya dengan melemparkan bom Molotov yang mencederai 13 orang, empat di antaranya mengalami luka bakar parah.

Sutradara: Martin Scorsese

Penulis Naskah: Paul Schrader

Pemeran: Willem Dafoe (Jesus), Harvey Keitel (Judas), Paul Greco (Zealot), Steve Shill (Centurian), Verna Bloom (Mary, Mother of Jesus), Barbara Hershey (Mary Magdalene)

yahoo.com

Telat 18 Jam, Lion Air Terancam Didenda


TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mempersiapkan aturan untuk bisa mendenda maskapai penerbangan Lion Air. Perusahaan ini kembali menelantarkan penumpang penerbangan rute Jakarta-Pekanbaru selama lebih dari 18 jam, dari Ahad petang, 23 Maret 2014, hingga Senin siang.

»Kementerian Perhubungan akan membuat peraturan agar pesawat yang menunda penerbangan dikenai denda, dan uang itu masuk kas negara,” kata Direktur Angkutan Udara Direktorat Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Djoko Murjatomodjo, Senin, 24 Maret 2014. (Baca: Pilot Lion Air Group Akan Dilatih oleh Airbus). 

Djoko mengaku sedang menyiapkan surat teguran untuk Lion Air yang dinilai kerap menunda penerbangan. Selama ini tidak ada sanksi yang lebih tegas daripada surat teguran itu. »Dalam peraturan penerbangan, klausul sanksi bagi maskapai memang belum ada,” katanya.

Ia mengatakan Kementerian Perhubungan akan membuat peraturan baru. »Pesawat yang menunda penerbangan dikenai denda, dan uang itu masuk kas negara,” ujarnya. (Baca: Lion Air Masih Akan Klarifikasi Isu Pemukulan).

Berdasarkan catatan Kementerian Perhubungan, Lion Air mengalami keterlambatan penerbangan hingga lebih dari 20 ribu kali hanya pada separuh pertama tahun lalu. Keterlambatan itu disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya 16-120 menit karena faktor teknis operasional (54 persen). Dalam sehari, Lion terbang 700 kali dengan seratus ribu penumpang.

Penyebab keterlambatan kemarin pun, menurut Sekretaris Perusahaan Lion Air Aditya Simanjuntak, tergolong teknis operasional. »Kami masih investigasi, belum ada hasilnya,” katanya, kemarin. (Baca:Rusdi Kirana Lepas Jabatan CEO Lion Air). 

Seorang penumpang, Genot Widjoseno, mengungkapkan dia dan 105 penumpang lainnya semestinya terbang dengan pesawat bernomor penerbangan JT-0392 ke Pekanbaru pukul 18.55 WIB, Ahad lalu. Namun, ditunggu di Terminal IB Bandar Udara Soekarno-Hatta sampai pukul 19.30 WIB, tidak ada pesawat.

Penantian berlanjut hingga pukul 23.00 WIB, ketika petugas memberikan informasi bahwa pesawat berada di terminal lain. Namun, ketika para penumpang dalam perjalanan pindah ke terminal lain, pesawat yang dimaksud tinggal landas. (Baca juga: Syarat Longgar, Lion Air Ragu Ikut Angkutan Haji). 

Sejak itu, kata Genot, sebagian penumpang memilih penerbangan lain dengan biaya sendiri. Sisanya, 88 penumpang, terus menunggu hingga lebih dari 18 jam. Mereka akhirnya diterbangkan secara bertahap sejak pukul 13.00 WIB kemarin.

»Diberangkatkan tidak sekaligus, tapi terpisah dengan menumpang pesawat yang kosong dan begitu seterusnya sampai semuanya diberangkatkan," kata Asisten Officer In Charge Terminal I Bandara Soekarno-Hatta Supriyadi.

MU Kebobolan Dalam 42 Detik Bikin Van Der Sar Kecewa


TRIBUNNEWS.COM – Penjaga gawang legendaris Manchester United, Edwin van der Sar, begitu kecewa setelah mantan timnya kebobolan cepat ketika menjamu Manchester City pada lanjutan Premier League di Old Trafford, Rabu (26/3/2014).

Manchester United sementara tertinggal 0-1 dari rival sekotanya, Manchester City. Keunggulan Manchester City dicetak oleh Edin Dzeko ketika pertandingan baru berjalan 42 detik.



Gol ini terasa begitu mengecewakan bagi Edwin van der Sar. Beberapa menit sebelum laga, melalui akun Twitter @vdsar1970, pria asal Belanda itu berharap Manchester United bisa menghibur dia pada malam (dini hari waktu Indonesia) ini. Begitu gawang David De Gea kebobolan dia menulis, “This was not exactly what I meant.”

Gol ini berawal dari penetrasi David Silva ke kotak penalti Manchester United. Di mulut gawang, tendangan Silva sukses disapu Rafael da Silva, namun bola bergulir liar ke kaki Edin Dzeko.

Penyerang asal Bosnia dan Herzegovina itu kemudian menyodorkan bola kepada Yaya Toure yang berada di luar kotak penalti.

Toure kemudian mengirimkan umpan datar kepada Samir Nasri yang tidak terkawal di dalam kotak penalti. Pemain asal Perancis ini kemudian melepaskan tendangan ke tiang dekat yang membentur tiang. Dalam situasi kemelut, bola pantul kemudian diteruskan Dzeko ke dalam gawang.

Manchester City Menang Atas Man United. Skor 3-0


TRIBUNNEWS.COM – Manajer Manchester United, David Moyes, mengungkapkan faktor utama penyebab kekalahan 0-3 timnya dari Manchester City pada lanjutan Premier League di Old Trafford, Rabu (26/3/2014). Menurut Moyes, gol cepat Edin Dzeko membuat timnya kewalahan.

“Mereka mencetak gol setelah 30 detik dan hal itu membuat tugas kami jadi berat,” ungkap Moyes dikutip Tribunnews.com dari Premierleague.com.

Dengan kekalahan ini, sepanjang musim Manchester United sudah menelan 10 kekalahan. Selama ini rekor kekalahan terburuk United di liga adalah sembilan kali, yaitu pada musim 2001/02 dan 2003/04.



“Kami harus bermain lebih baik dan meningkatkan sejumlah level permainan,” tutur Moyes.

Pria ini Habiskan Dana 1,5 Milyar Sebulan untuk Operasi Plastik

Wow, Pria ini Habiskan Dana 1,5 Milyar Sebulan Untuk Operasi Plastik!

DREAMERSRADIO.COM - Pernahkah anda berpikir untuk mengeruk kocek dalam-dalam demi mempercantik penampilan diri seperti operasi plastik? Pria asal Jepang ini rela melakukannya walau harus mengeluarkan biaya yang fantastis demi mengejar kesempurnaan yang diinginkan.

Dalam sebuah variety show mengenai fashion di Jepang, seorang pria hadir dan menceritakan usahanya untuk memperbaiki penampilan selama beberapa waktu ini. Dikatakan bahwa ia telah mengeluarkan biaya sebanyak USD 140 ribu atau sekitar Rp. 1,5 milyar dalam waktu hanya satu bulan untuk merubah fitur mukanya agar terlihat lebih atraktif.

Dilansir rocket news, Cuplikan acara Watashi no Nanii ga Ikenai No? ini langsung menjadi perhatian para masyarakat Jepang dari sebelum episodenya tayang. Ternyata itu karena sebuah pernyataan yang dikatakan oleh para panelis yang ada dalam program tersebut saat mengomentari sang pria, “Ia tak terlihat keren sama sekali. Aku tak akan mendekatinya,” tuturnya.

Walau pun sudah terlihat jauh berbeda setelah operasi ini namun para panelis tersebut tidak terkesan dengan penampilan sang pria. Komentar ‘pedas’ seperti ini memang sering diperlihatkan dalam acara-acara fashion tersebut. Episode penuh dari acaranya akan tayang 24 Maret mendatang. Bagaimana menurutmu mengenai penampilan baru pria ini? (prl)

photo: rocketnews24