بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 10/23/13
Go Green

Clock Link

Wednesday, October 23, 2013

Indonesia 7 vs 6 United Red


Sindonews.com - Indonesia Red yang berisikan para mantan pemain timnas Indonesia untuk sementara mampu unggul 4-3 saat menghadapi mantan pemain Manchester United, di Gelora Bung Karno, Rabu (23/10/2013). Pada babak pertama ini skuat Indonesia All Star mampu tampil impresif usai sempat unggul empat gol lebih dulu meski skuat Setan Merah mampu memperkecil keadaan.

Pada laga bertajuk Battle Of Red itu, Indonesia langsung tancap gas dengan mendapatkan peluang pertama melalui pergerakan Eli Aiboy sayang tendangannya masih dapat ditepis. Tak butuh waktu lama United Red langsung membalasnya di menit ke 4, sayang tandukan Clayton Blackmore masij jauh dari sasaran dan tim tamu gagal mencetak gol pertama.

Selanjutnya Indonesia yang tidak ingin malu dihadapan pendukungnya sendiri mampu unggul lebih dulu ketika tendangan Eli Aiboy tak mampu dihalau Nick Culkin. Skor 1-0 untuk Indonesia Red. Generasi yang sangat jauh antara Indonesia Red dengan mantan pemain United yang sudah terlalu tua membuat Indonesia tampil begitu mendominasi di paruh pertama.

Tak butuh waktu lama kini giliran Firman Utina yang memperbesar keunggulan menjadi 2-0. Selanjutnya giliran Bambang Pamungkas yang memaksan Culkin memungut kembali bola dari gawangnya. Selanjutnya M. Ridwan mencongkel bola untuk melewati Culkin yang salah posisi dan mengubah posisi 4-0. '

United yang tertinggal langsung membalas lewat Louis Saha menunjukkan kelihaiannya mengecoh Maman Abdurrahman untuk menaklukkan Kurnia Sandy dan memperkecil kekalahan di menit 36. Selang 2 menit, umpan Quinton Fortune dihajar langsung oleh Saha untuk semakin mempertipis jarak. Lalu, Michael Owen mengerjai Maman Abdurrahman di menit 40. Skor 4-3 mengakhiri babak pertama.

Berikut susunan pemain kedua tim:

Indonesia Red: Kurnia Sandy, Ismed Sofyan, Erol Iba, Maman Abdurrahman, Bejo Sugiantoro, Ponaryo Astaman, Bima Sakti, Firman Utina, M Ridwan, Bambang Pamungkas, Eli Aiboy.

United Red: Nick Culkin, Paul Parker, Lee Martin, David May, Lee Sharpe, Quinton Fortune, Michael Owen, Ronny Johnsen, Luis Saha, Clayton Blackmore, Jesper Blomqvist. (akr)

PSSI : Timnas U-19 Berlatih Di Inggris Atau Spanyol

 
 
PSSI mengungkapkan wacana pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang untuk timnas U-19 menuju putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar pada Oktober 2014. Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, memaparkan di antara wacana pelatnas itu adalah dengan mengirimkan timnas U-19 ke Eropa.

Djohar menuturkan ada dua tempat di Eropa yang sudah menjadi bidikan PSSI untuk menempa Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan. “Yang sudah disiapkan adalah Inggris dan Barcelona di Spanyol. Nanti akan kami diskusikan mana program yang tepat dengan program dari pelatih. Di sana para pemain akan melakukan uji tanding dengan klub-klub di sana yang seumuran untuk menambah jam terbang,” kata Djohar, di kantor PSSI Pusat, Senayan, Jakarta, Senin (21/10).

Namun begitu, wacana tersebut masih akan dibahas oleh PSSI beserta Badan Tim Nasional (BTN) dan pelatih timnas U-19, Indra Sjafri. Pertemuan antara ketiganya untuk membahas program timnas U-19 direncanakan digelar pada Kamis (24/10) mendatang.

Jika rencana tersebut disepakati, para penggawa timnas U-19 akan mulai berlatih pada Maret 2014 di Eropa. “Kalau akhir tahun ini, di sana masih musim dingin. Jadi kemungkinan para pemain masih berlatih di dalam negeri. Mungkin bisa dimulai pada musim panas sekitar Maret 2014. Rencananya, sekitar tiga bulan mereka akan berlatih di sana,” Djohar menjelaskan.

“Untuk dana, semua kegiatan kami saat ini 100 persen dari PSSI. Pengurus PSSI yang mencari. Mungkin saja nanti ada sponsorship karena ini kan bisnis juga. Itu nanti akan menjadi tugas dari marketing PSSI,” pungkas Djohar.

Sumber : Goal.Com

Poster Berharga dari Masa Keemasan Wisata

Sederetan poster langka yang mengiklankan berbagai tujuan wisata di penjuru dunia sebelum adanya pesawat jet diperkirakan akan terjual senilai 200 ribu pound (setara Rp3,51 miliar) di pelelangan.

Koleksi 200 poster dalam pelelangan tersebut dahulu digunakan untuk mengiklankan berbagai tempat wisata impian dan cara mewah untuk melakukan perjalanan ke sana, termasuk menggunakan balon Hindenburg Zeppelin.

Sebagian besar poster bergaya Art Deco tersebut berasal dari era 1920-an dan 1930-an, sebelum ditemukannya mesin jet yang membuka masa keemasan wisata. (BNPS)



Poster-poster cantik dari masa keemasan wisata yang akan dilelang meliputi poster berjudul “Track laying by night” dari era 1955 yang dipatok dengan harga 1.500 pound (setara Rp26,32 juta). (SwannGalleries/BNPS)




Tebagian besar poster iklan wisata tersebut berasal dari era 1930-an dan bergaya Art Deco. Poster-poster tersebut juga merupakan cetakan asli. Dalam gambar di atas poster wisata Whitehall dari era sebelum terjadinya Perang Dunia yang dipatok dengan harga 3.000 pound (setara Rp52,65 juta). (SwannGalleries/BNPS)




Poster wisata pantai Montauk, dekat New York pada 1929 yang dipatok dengan harga 15.000 pound (setara Rp263,2 juta). (SwannGalleries/BNPS)

http://id.berita.yahoo.com/foto/poster-berharga-dari-masa-keemasan-wisata-slideshow/

Pakai Batik, Andien Dapat Pujian Donna Karan


KAPANLAGI.COM - Anak-anak muda sepertinya patut mencontoh penyanyi Andien. Pada kesempatan istimewa, ia mendapat pujian dari perancang busana sekelas Donna Karan karena pakaian yang dikenakannya.

Seperti diketahui, September lalu dirinya bertolak ke Amerika Serikat untuk menghadiri perayaan ulang tahun Donna Karan yang dikenal dengan produk DKNY. Dalam kesempatan itu pelantun Moving On ini mengenakan baju batik yang mendapat perhatian dari para tamu dan si empunya hajat.

"Aku nggak bisa bayangkan bisa ada di situ. Karena selama ini melihat New York, sebagai pusat fashion dunia. Nah, di ultahDonna Karan yang datang artis semua. Aku juga sempat ngobrol-ngobrol dengan Donna, dia kaget lihat pakaianku. Dia bilang, 'gila nih, gimana bikinnya ya?'," papar Andien bangga saat ditemui di kawasan, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (22/10).

Sebanyak 6 baju batik rancangan Edward Hutabarat dibawa Andien. Tapi dirinya sempat kesal ketika memposting baju apresiasi malah dari masyarakat luar negeri, anak negeri malah tidak mengetahui apa yang dipostingnya itu.

"Kemarin sempet post di instagram dengan baju yang sama. Lalu ada anak muda dalam negeri, dia nggak tahu batik dan om Edward Hutabarat. Itu ngeselin banget. Orang luar negeri bisa bilang keren, tapi kenapa anak negeri sendiri malah nggak tau. Itu dia apresiasi yang susah didapat," sesal Andien. (kpl/hen/abs/dew)

Pedagang Malioboro Keluhkan Pengamen Tak 'Nyeni'

Pedagang Malioboro Keluhkan Pengamen Tak 'Nyeni'  

TEMPO.CO , Yogyakarta - Pedagang Malioboro Yogyakarta mulai merasakan adanya ketidaknyamanan dengan keberadaan pengamen jalanan yang makin membludak dan tak teratur di kawasan itu. Tak hanya waktunya yang tak pandang waktu pagi, siang, sore, dan malam.

"Tapi sudah mulai hilang unsur santunnya, etika, juga nilai seni yang dibawa," kata Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima Malioboro Rudiarto Selasa (22/10).

Rudiarto mengaku, perbedaan kultur dan perilaku pengamen yang mengais rejeki di Malioboro itu sudah mulai berubah sekitar dua tahun silam. Para pedagang pun mengaku mulai risih dan tak tercipta hubungan saling menguntungkan lagi dengan para pengamen seperti waktu waktu sebelumnya. "Sekarang kami kesulitan mengentahui mereka, kami sudha tak kenal. Mereka bukan dari paguyuban yang sudah ada, tapi kebanyakan dari luar dan asal dating untuk mengamen," kata dia.

Salah satu yang paling dikeluhkan pedagang ketika para pengamen ini tidak mendapatkan respons dari pengunjung maka akan marah. "Kadang mencaci dan memaksa agar tetap diberi," kata dia.

Rudiarto pun pernah mendapatkan laporan dari pedagang lain, ketika sejumlah pengamen datang ke sebuah warng lesehan, pembeli pergi karena tidak tahan dengan bau tak sedap dari para pengamen jalanan itu. "Katanya jijik dengan penampilannya yang kumuh," kata dia. Selain itu, para pengamen yang asal dating ini juga sering bertindak seenaknya ketika sedang bekerja.

"Kalau dulu, sebelum lagu habis meski uang sudah diberikan, tidak pergi. Sekarang tak ada yang seperti itu kecuali pengamen yang sudah bekerjasama dengan pedagang," kata dia.

Beberapa pengamen, lanjut Rudiarto memang masih bertahan dengan berperilaku sopan.

Biasanya para pengamen ini punya kesepakatan kesepakatan tak tertulis dengan pedagang seperti warung lesehan. "Biasanya seperti 'dikontrak' mangkal, untuk menghibur jika memang punya kualitas bagus dan enak didengarkan," kata dia.

Dengan kondisi itu, paguyuban pedagang pun meminta pemerintah kota segera melakukan pengawasan khususnya pada pengamen yang asal datang dari anak jalanan itu.

Bunda Putri Disebut Tak Lulus SMA Cilimus

Bunda Putri Disebut Tak Lulus SMA Cilimus

TEMPO.CO, KUNINGAN—Sosok Bunda Putri yang belakangan ramai diperbicangkan ditengarai tak lulus sekolah menengah atas (SMA). Penelusuran Tempo di SMA Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, menemukan nama lengkap Bunda Putri adalah Non Nurlaela Saputri. ”Kalau Bunda Putri itu bernama asli Non Nurlaela memang benar pernah terdaftar di SMA Cilimus pada 1978,” ujar Nana Suyana, Kepala Tata Usaha SMAN Cilimus, kemarin.

Dari data buku siswa yang ditunjukkan kepada Tempo, Non Nurlaela memiliki nomor induk 781001-1096 dengan nama panggilan Non. Ia masuk SMA Cilimus pada 1978, namun tidak menyelesaikan sekolahnya. ”Pada 1979 ada keterangan dia keluar tanpa alasan jelas,” kata Nana.

Nama Bunda Putri menjadi perbincangan setelah percakapan teleponnya dengan Luthfi Hasan Ishaaq, bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera, yang juga terdakwa kasus suap kuota impor sapi, tersadap Komisi Pemberantasan Korupsi. Luthfi juga menyebut sosok Bunda dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhyono. Presiden bereaksi dengan menyatakan keterangan itu tidak benar.

Dari buku induk SMA Cilimus yang sudah usang itu, tertera Non lahir di Jambi pada 27 April 1962. Dari daftar nilai yang dilihat Tempo, diketahu pada semester pertama dia mendapatkan nilai 7 untuk empat mata pelajaran, dan 6 di mata pelajaran lainnya. Namun pada semester dua, nilai Non anjlok. Mata pelajaran olahraga, bahasa asing dan agraria mendapat nilai 5 dengan tinta merah.

Tempo menelusuri rumah Bunda Putri di Jalan Cinangka RT 18 RW 03, Desa dan Kecamatan Cilimus. Rumah itu terlihat sepi. Para tetangga yang ditemui memilih bungkam saat diwawancarai. Ketua RT setempat menyatakan tidak memiliki lagi kartu keluarga milik Bunda Putri.

Selain di Cilimus, Bunda Putri disebut memiliki rumah di kawasan Pondok Indah, Jakarta. Saat disambangi, para tetangga mengatakan tak tahu aktivitas di rumah bernomor SB-09 itu. Supardjo, penjaga rumah terdekat, mengatakan sebelum kasusnya ramai, sopir Bunda Putri masih sering lewat depan rumah. »Tetapi sekarang tak tahu di mana,” kata Supardjo yang sudah bekerja di sana selama empat tahun. Dia mengaku tak tahu nama sopir bunda putri. Selama ini Suparjo hanya sekadar bertegur sapa saat bertemu.

Pakai Obat Sembarangan, Wanita Ini Berubah Jadi Pria!

Pakai Obat Sembarangan, Wanita Ini Berubah Jadi Pria!

DREAMERSRADIO.COM - Setiap orang tentu ingin memiliki tubuh yang ideal. Karena itu ada yang memilih jalan dengan latihan fisik, tetapi ada juga yang ingin cara instan, salah satunya dengan menggunakan obat-obatan. Sayangnya mereka tak memikirkan efek samping yang didapat dari mengkonsumsi obat tersebut.

Dilansir dari DailyMail, salah satu efeknya kini dialami oleh Candice Armstrong yang menginginkan lengan yang berotot, punggung yang melebar dan pinggang yang kecil. Bagi beberapa wanita memiliki tubuh atletis ini memang bisa didapatkan.

Namun Cadice tidak memilih untuk latihan fisik, wanita berusia 28 tahun ini lebih memilih memakai steroid. Berkat obat ini, tubuhnya memang jadi kekar, berotot dan membesar. Namun efek sampingnya, ia berubah menjadi laki-laki. Wajahnya yang feminin berubah menjadi maskulin. Bentuk tubuhnya berubah jadi seperti laki-laki.

“Aku tidak berencana untuk mengubah diriku menjadi laki-laki. Namun aku tak akan berhenti menggunakan obat tersebut. Kalau aku berhenti, sepertinya malah akan berdampak negatif,” tutur Candice.

Jika ia berhenti mengonsumsi steroid, maka tubuhnya akan mengendur. Ia akan kehilangan otot-otot kekarnya, tetapi sisi maskulin akan tetap tinggal ditubuhnya. Menurutnya sudah terlambat dan tak ada gunanya berhenti menggunakan steroid.

Parahnya, salah satu efek samping yang mulai dirasakannya adalah tumbuhnya Mr. P di tubuhnya. Payudara wanita ini juga mulai terasa sakit karena kini ia memiliki payudara ala pria yang pertumbuhannya diforsir oleh obat-obatan tersebut.

Pemburu Hadiah di Lintasan Maraton

 
 
Banyak pelari yang mendaftarkan diri dalam perlombaan Jakarta Marathon 2013. Hadiahnya menggiurkan, yaitu total mencapai Rp 2,5 miliar. Uang yang tidak sedikit untuk sebuah lomba yang cukup dijalani selama satu hari saja.
Hadiah utama perlombaan ini adalah US$ 40.000, atau senilai Rp 440 juta.
Karena itu, kata Co-Founder Komunitas Indo Runners, Yasha Chatab, dalam setiap kejuaraan lari maraton selalu hadir mereka yang kerap disebut "prize hunter". Kehadirannya bukan sekadar untuk menyehatkan badan ataupun memecahkan rekor, tapi memburu hadiah.
Siapa para pemburu hadiah itu? "Mereka adalah atlet profesional atau biasa disebut pelari elit. Nah, pekerjaan mereka memang lari," ujar Yasha.
Semakin tinggi hadiah yang ditawarkan, lanjut dia, maka jumlah pelari elit yang hadir semakin banyak. "Tapi soal gengsi dan nama besar kejuaraan juga jadi pertimbangan sebelum mereka ikut sebuah perlombaan," terang Yasha.
Lebih lanjut dia mengatakan, demam mengejar hadiah juga dialami pelari profesional asal Indonesia. Tidak jarang dalam sebuah kejuaraan lari, sang atlet memilih masuk kategori umum ketimbang kategori elit demi menggapai hadiah yang disediakan.
"Katakanlah seorang pelari yang memiliki peringkat 21. Kalau masuk kategori elit tentu sulit bersaing dengan peringkat di atasnya. Kadang harus berpikir realistis," ungkap Yasha.
Untuk Mandiri Jakarta Marathon 2013 sendiri, hingga kini tercatat ada 17 pelari elit dunia akan bergabung meramaikan perlombaan. Mereka secara khusus diundang panitia penyelenggara guna meningkatkan level dan gengsi perlombaan.
"Kita siapkan semua keperluan hotel, pesawat, dan kebutuhan selama di Jakarta," papar Presiden Direktur Inspiro, Ndang Mawardi.
Pemberian fasilitas tersebut, kata Ndang, memang telah menjadi kewajiban penyelenggara. Sebab, hadirnya pelari elit merupakan salah satu syarat agar perhelatan Mandiri Jakarta Marathon 2013 memiliki gengsi dan kualitas di mata IAAF (International Association of Athletics Federation). “Ini sama seperti mengundang pegolf pro untuk meningkatkan level sebuah turnamen golf,” ucap Ndang
Parker Morse, seorang kolumnisRunners Worldmengatakan, kondisi semacam ini memang telah menjadi sebuah fenomena dalam olahraga lari. Kata profesional yang melekat pada diri seorang olahragawan, menurut dia, telah berdampak pada perubahan sikap dan cara pandang dalam menjalani setiap pekerjaan.
"Profesional sebagai kata sifat telah membawa makna tersirat. Satu sisi setuju untuk bertindak profesional dan pada sisi lain setuju akan sebuah bayaran," tukas Parker.
Perhelatan Mandiri Jakarta Marathon 2013 rupanya cukup berhasil menyedot perhatian pecinta olahraga lari, baik dari dalam maupun luar negeri. Hingga kini, tercatat 6.958 peserta dari 9 negara termasuk Indonesia, telah mendaftar dalam ajang internasional tersebut.
Faktor sejarah jadi salah satu alasan perlombaan ini begitu digandrungi. Maklum, lomba tersebut tercatat dalam daftar agenda kegiatan internasional. Sementara bagi Jakarta, Mandiri Jakarta Marathon 2013 merupakan kejuaraan maraton bertaraf internasional pertama yang diadakan di ibu kota.
"Ini ajang yang sangat membanggakan, karena sudah lama sekali Jakarta tidak menyelenggarakaneventmaraton berkelas internasional," ujar Pendiri Komunitas Berlari Untuk Berbagi (BUB), Sandiaga Uno, yang menjadi salah satu peserta terdaftar lomba.
http://plasadana.com/

BlackBerry Messenger, Dibenci Sekaligus Dirindukan!



TeknoUp.com - Tanggal 14 Mei yang lalu, BlackBerry secara mengejutkan mengumumkan bahwa mereka akan melepas aplikasi messenger andalan miliknya ke paltform Android dan iPhone. Tidak tanggung-tanggung, pengumuman tersebut diumumkan langsung oleh CEO Thorsten Heins dan dikatakan akan dirilis secara gratis. Banyak yang mencibir keputusan BlackBerry tersebut karena dianggap sebagai blunder dan akan menjadi bumerang bagi BlackBerry sendiri yang tentu saja akan membuat pangsa pasar BlackBerry yang mulai mengecil akan semakin kecil lagi.

Namun ternyata BlackBerry tetap pada pendiriannya. Setelah melalui beberapa bulan penantian, akhirnya BlackBerry secara resmi akan merilis BBM untuk Android dan iPhone, acara peluncuran BBM lintas platform tersebut sempat diadakan di Jakarta pada tanggal 19 September yang lalu. Pada acara tersebut BlackBerry mengumumkan bahwa aplikasi messenger andalannya bisa diunduh pengguna Android dan iPhone pada tanggal 21-22 September.

Ternyata rencana tersebut tidak berjalan sesuai harapan. Beredarnya bocoran aplikasi BBM untuk Android yang diunduh 1 juta lebih pengguna dalam waktu bersamaan membuat server dan sistem BBM terganggu, akhirnya BlackBerry dengan sangat terpaksa mengumumkan bahwa peluncuran BBM lintas platform akan ditunda sementara waktu. Pengumuman ini mengundang rasa kecewa puluhan juta penggemarnya yang telah menantikan BBM, bahkan sebagian besar pihak mengkritik ketidaksiapan BlackBerry dalam proses lintas paltform ini.

Hari demi hari berlalu, komentar negatif, olok-olok dan rasa sakit hati karena BBM yang dinantikan tidak kunjung tiba semakin hari semakin banyak. Ditambah lagi akun Twitter resmi @BBM absen cukup lama tanpa memberikan update yang jelas soal jadwal rilis BBM lagi.

Saat momentum mulai menurun dan perlahan-lahan BBM lintas platform sudah tidak begitu terdengar lagi kabarnya, akhirnya tengah malam tadi BlackBerry mengumumkan bahwa aplikasi BBM untuk Android dan iPhone akan dirilis dalam beberapa jam ke depan. Tepat 1 bulan sejak kegagalan rilis pertama kali, tampaknya BlackBerry telah banyak berbenah, baik server dan juga aplikasi itu sendiri. BlackBerry tampak lebih siap dalam mengantisipasi membludaknya jumlah pengguna yang mendaftar dengan menerapkan sistem antrian, pengguna yang sebelumnya sudah mendaftarkan diri melalui BBM.com bisa langsung menikmati aplikasinya namun sebaliknya untuk yang belum mendaftar disarankan untuk mengunduh dan mendaftarkan email melalui aplikasi BBM, BlackBerry akan memberikan informasi jika Anda sudah berada di antrian terdepan dan bisa menggunakannya.

Dari pengamatan kami di berbagai jejaring sosial, berbagai pihak yang sebelumnya mencibir dan mengkritik secara vokal justru berbalik merasa semangat dengan dirilisnya BBM lintas platform hari ini, melalui akun jejaring sosial mereka membagikan informasi seputar rilis BBM hari ini dan bahkan ikut mengunduh serta membagikan PIN milik mereka.

Antusias yang tinggi dan fenomena benci tapi rindu juga dirasakan langsung oleh penulis. Tidak terhitung berapa jumlah pesan yang diterima oleh penulis melalui WhatsApp, Line, Twitter dan Path sejak pagi tadi yang berisi tentang pertanyaan bagaimana cara mengunduh dan mengaktivasi BBM di perangkat Android dan iPhone mereka.

Suka atau tidak BBM telah menjadi fenomena tersendiri dan aplikasi messenger tersebut telah meninggalkan kesan yang mendalam sehingga sulit untuk dilupakan, terutama di negara kita. Pertumbuhan jumlah pengguna smartphone Android dan iPhone yang sangat pesat diyakini akan menjadi lahan subur bagi pertumbuhan BBM, dan masih banyak ruang untuk meningkatkan fitur, fungsi dan performanya di kemudian hari. Apa pun yang terjadi nanti, BlackBerry telah menunjukkan komitmennya dan menepati janjinya untuk menyediakan aplikasi BBM secara gratis.

Benci tapi rindu? Silahkan unduh aplikasi BBM untuk Android dan iPhone di www.bbm.com

4 Alasan Blackberry Akan 'Mati' di Indonesia


TEMPO.CO, Jakarta - Pada 2008 lalu, ponsel BlackBerry (BB) menjadi ponsel terlaris di Indonesia. Bahkan, menurut data dari Asia Media Journal, pada July 2013, BlackBerry Messanger (BBM), masih menjadi aplikasi yang laris nomer dua setelah Facebook di negeri ini. Aplikasi chatting keluaran BlackBerry itu membuat ponsel BB semakin terlihat eksklusif.

Kepopuleran ponsel BlackBerry saat iut juga didukung banyaknya merchant di Indonesia yang menggunakan BBM dalam melakukan transaksi dari ribuan kontak. Hal tersebut adalah nilai positif dari penggun a BBM di Indonesia.

Namun, sejak munculnya ponsel Andorid, kehadiran BB mulai meredup. Pengguna mulai beralih menggunakan ponsel Android seperti Samsung. Situs Tech Asia pun memprediksi, kehadiran ponsel BB akan semakin memudar di Indonesia di masa depan. Berikut 4 alasannya:

1. Tak Ada Lagi Fitur yang Eksklusif

Dua keunggulan sebelumnya, fitur email, model keyboard QWERTY, dan BBM membuat jumlah pengguna ponsel BB melonjak di pasaran saat itu.Tapi, keunggulan itu mulai ditiru oleh vendor lain. Terlebih, kini BBM juga hadir untuk ponsel iPhone dan Android. Hal ini semakin membuat pengguna ponsel BB beralih ke ponsel lain.

2. Monoton

BlacBerry sempat memiliki daya tarik di Indonesia beberapa tahun lalu. Masyarakat bahkan siap mengeluarkan uang sedikitnya sekitar Rp 2 juta untuk satu unit ponsel BlackBerry.

Namun, desain BlackBerry yang terkesan monoton dan pengalaman pengguna yang tak berkembang membuat pengguna bosan. Bahkan, menurut catatan, pengguna yang menggunakan BB kebanyakkan punya ponsel lain (selain BB) untuk menunjang kebutuhan mereka. Ponsel yang dipilih untuk cadangan umumnya Android. Kini, pengguna malah menomer satukan ponsel cadangannya tersebut dan menyingkirkan BlackBerry.

3. Peminat Semakin Sedikit

Ponsel BlackBerry adalah salah satu penggerak saham perusahaan. Tapi, saham vendor asal Kanada ini terus anjlok. Bahkan, harga untuk BlrackBerry Z10 dipangkas, dari Rp 6,9 juta menjadi Rp 4,7 juta.

Kenyataannya, meski harganya sudah turun, peminat Z10 masih sangat sedikit. Menurut data, pengguna yang membeli Z10 biasanya mereka yang tetarik hanya pada fitur OS -nya yang baru.

4. BlackBerry Tak Percaya Diri

BlackBerry pernah memangkas jumlah pegawainya sebanyak 4.500 orang seiring dengan meluncurnya Z30. Namun, perusahaan BlackBerry di Indonesia mengatakan akan tetap mempertahankan seluruh karyawannya.

Sejauh ini, kehadiran BBM pada platform lain membuat perusahaan tetapi hidup. Tapi, sistem operasi keluarannya mungkin tak bisa bertahan lama. Tindakan yang paling mungkin dilakukan untuk bertahan adalah bermigrasi ke Android atau iOS.