بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 08/25/12
Go Green

Clock Link

Saturday, August 25, 2012

Bahasa Tubuh yang Harus Dihindari

sumber: Ghiboo.com


Untuk menciptakan impresi yang baik, dalam pergaulan maupun di tempat kerja, ada gestur-gestur tertentu yang perlu Anda hindari:

1. Menyentuh wajah.

Selain bisa membuat jerawatan, tindakan ini menunjukkan Anda tak percaya diri, dan bisa mengganggu perhatian lawan bicara.


2. Menghalangi dada Jangan memegang gelas (atau apa pun) di depan dada saat berbicara dengan orang lain. Anda akan terlihat defensif.

3. Tatapan kosong. Biasanya, kalau sudah bosan dengan apa yang dibicarakan orang lain, otomatis kita akan melamun dengan tatapan mata menerawang. Untuk menjaga perasaan si lawan bicara, biasakanlah untuk mengontrol mata dan wajah Anda, at least sampai menemukan ide untuk menghentikan obrolan.

4. Mengepal. Posisi telapak tangan yang mengepal adalah tanda bahwa orang tersebut sedang marah, frustasi, atau tidak setuju.

5. Membungkuk. Tubuh membungkuk menandakan Anda tak memiliki ketertarikan dengan apa pun yang terjadi di depan Anda (termasuk saat sedang meeting!). Duduklah dengan tegak dan tunjukkan bahwa Anda terlibat dan tertarik dengan apapun yang sedang dibahas.

6. Mengetukkan jari. Tak ada yang lebih menunjukkan kebosanan selain mengetuk-ngetukkan jemari di atas meja. Well, untuk menghindari itu Anda bisa menggosok-gosok tengkuk, serta menghadapkan badan dan kaki membelakangi meja.

7. Menguap. Untuk mencegah reaksi alami tubuh ini mungkin bukan pekerjaan mudah, ya? Tapi usahakanlah untuk menahannya, karena menguap biasanya mengindikasikan kelelahan dan rasa bosan.

(Majalah Cosmopolitan edisi Juli 2012)

"Selamat Idul Fitri" di Balik Baju Nasri

sumber: KOMPAS.com





Selebrasi "Eid Mubarak" di balik kostum Samir Nasri. Ia mencetak gol ketiga sekaligus menentukan kemenangan 3-2 Manchester City atas Southampton, Minggu (19/8/2012).


MANCHESTER, Gelandang Samir Nasri mencetak gol yang menentukan kemenangan Manchester City 3-2 atas Southampton pada laga Premier League, di Etihad, Minggu (19/8/2012).

Gol itu tercipta pada menit ke-80. Nasri, yang merupakan salah satu pesepak bola Muslim, merayakannya dengan mengangkat kostum sehingga tampak tulisan "Eid Mubarak" yang berarti "Selamat Idul Fitri", di pakaian dalamnya.

Menurut Islamic Dictionary, dalam bahasa Inggris, tulisan itu berarti "Happy Eid". Eid sendiri berarti hari besar Islam yang dirayakan setelah Ramadhan (Idul Fitri) berakhir dan juga ketika peziarah selesai menunaikan ibadah haji di Mekkah.

Nasri sendiri merupakan muslim yang taat terhadap ajaran Islam. Pemain kelahiran Marseille, 26 Juni 1987, tersebut rajin membaca Al Quran, meski kegiatannya padat.


Ketaatan pemain keturunan Aljazair tersebut merupakan buah dari didikan orang tuanya, Ouasilla Ben Said dan Abdelhafid Nasri. Nasri hidup dalam kesederhanaan karena ibunya hanya seorang ibu rumah tangga dan ayahnya merupakan sopir. Oleh karena itu, Nasri tak pernah lupa mengucap syukur atas karunia yang didapatkan dalam kariernya.

Lihat saja bagaimana Nasri menyampaikan rasa syukurnya seusai mengantarkan City juara Premier League pada musim lalu. "Itu semua berkat God (Allah SWT). Allahu Akbar (Allah Mahabesar)!” kata Nasri dalam sebuah wawancara.

Selain Nasri, banyak pemain-pemain beragama Islam di Premier League. Berikut daftar pemain Premier League yang merayakan Lebaran pada tahun ini:

Marouane Chamakh, Abou Diaby, Bacary Sagna, Armand Traore (Arsenal), Samir Nasri, Edin Dzeko, Kolo Toure, dan Yaya Toure (Manchester City), Marouane Fellaini (Everton), Hatem Ben Arfa, Cheick Tiote (Newcastle United), Adel Taarabt (Queen's Park Rangers), Ahmed Elmohamady (Sunderland), Younes Kaboul (Tottenham), Youssuf Mulumbu (West Bromwich), Ali Al Habsi, Mohamed Diame (Wigan).

Warga Aleppo Mengantre Roti saat Idul Fitri

sumber: KOMPAS.com 


Antrean panjang untuk membeli roti terjadi di Kota Aleppo, Suriah, pada Hari Raya Idul Fitri, Minggu (19/8/2012). 


Bahan makanan menjadi barang yang langka sejak di kota terbesar kedua di Suriah itu menjadi medan pertempuran bagi tentara pemerintah dengan pasukan pemberontak. 

Hari Raya Idul Fitri yang penuh suka cita tidak dirasakan oleh sebagian besar rakyat Suriah. Mereka terus dibayangi ketakutan karena pertempuran antara tentara pemerintah Presiden Bashar al-Assad dengan pasukan pemberontak tidak juga berhenti.

Di Aleppo, kota terbesar kedua setelah ibukota Damaskus, makanan menjadi barang yang langka, setelah selama beberapa pekan kota itu menjadi medan pertempuran sengit antara kedua pihak. Untuk mendapatkan makanan, mereka harus mengantre di toko-toko roti yang jumlahnya tidak banyak sebab banyak tempat usaha yang tutup akibat pertempuran.

Persenjataan berat dan serangan udara militer Suriah telah menghancurkan sebagian besar bangunan di kota itu. Banyak warga yang memilih mengungsi ke tempat yang dianggap lebih aman. Yang memilih bertahan, harus rela hidup dalam ketakutan sewaktu-waktu pertempuran pecah di sekitar tempat perlindungan mereka.

Pada Sabtu (18/8/2012) atau hari terakhir Bulan Ramadhan, helikopter-helikopter pemerintah menjatuhkan selebaran di kota itu. Isinya, desakan agar warga Aleppo tidak menampung tentara pemberontak serta peringatan pada Pasukan Pembebasan Suriah bahwa inilah kesempatan terakhir mereka untuk menyerah.

Salat Ied di Shizuoka Diadakan Dua Kali

sumber: TEMPO.CO


Shizuoka - Masih musim panas. Pagi sudah benderang, teriknya amat menyengat. Sekitar 250 orang berpakaian muslim, bergegas memasuki Ruang Kenshushitsu Lantai 4, Gedung Aicel 21, Distrik Aoiku, Kota Shizuoka, Prefektur Shizuoka, Jepang bagian tengah (Pulau Honshu). Prefektur sederajat dengan provinsi.

Di ruangan seluas sekitar 100 meter persegi itu, sekitar 80 orang berbeda kebangsaan berkumpul. Tapi, muslim Indonesia mendominasi ruangan itu, membaur akrab dengan muslim dari Pakistan, Maroko, Uganda, dan Bangladesh. Jamaah pria dan wanita dipisah sekat setinggi semester, berupa meja-meja yang dilipat.

Idul Fitri 1 Syawal segera dimulai. Penyelenggaraan salat Ied, diatur Shizuoka Muslim Association, yang didirikan pada Mei 2010.

Yassine Essaadi, ketua perkumpulan itu, yang juga guru bahasa Inggris di Kokusai Kotoba Gakuin (Institut Bahasa Internasional) di kota itu, memberitahu jumlah jamaah yang hendak menunaikan salat Ied melebihi kapasitas ruangan, sehingga salat Idul Fitri terpaksa dilakukan dua kali bergantian. “Kita salat bergantian, agar bisa lancar dan khusyuk,” kata Yassine, pria berkebangsaan Maroko, Ahad, 19 Agustus 2012.

Tepat pukul 10:00 waktu Jepang, Japan Standard Time, atau pukul 08.00 WIB, salat Ied dimulai. Arief Udhiarto, penasihat Keluarga Muslim Indonesia Hamamatsu, yang juga mahasiswa program doktoral di Universitas Shizuoka (Shizuoka Daigaku), yang menjadi imam. Sedangkan Yassine mengimami salat Ied kedua.

Dalam kotbah singkatnya, Arief menekankan orang-orang yang berpuasa Ramadan yang paling berhak merayakan Idul Fitri. Berlebaran merupakan ajang untuk menguatkan persaudaraan atau silaturahim, bukan ajang pamer kekayaan dan keberhasilan.

Seperti biasa, acara ditutup saling bersalaman untuk bermaaf-maafan. Setelah itu, para jamaah pulang.

Suku Rohingya Rayakan Lebaran di Pengungsian

sumber: VIVAnews 


"Sudah dua tahun kami tidak bisa merayakan lebaran bersama keluarga."

Ratusan pengungsi suku Rohingya asal Myanmar turut merayakan hari raya Idul Fitri di rumah penampungan, yang berlokasi di Jalan Jamin Ginting, Medan. Mereka mengikuti Salat Id di Masjid Nurul Yaqi, tak jauh dari tempat pengungsian.

Ahmad Zakir, salah satu pengungsi, mengaku merasakan kekhusukan Idul Fitri meskipun tak bersama keluarganya, yang masih berada di Myanmar.

"Kami senang bisa merayakan Lebaran dengan tenang. Semuanya berjalan lancar," katanya saat berbincang dengan VIVAnews, Minggu 19 Agustus 2012.

Meski begitu, dia bersama pengungsi lainnya tak dapat menutupi kesedihan lantaran tidak bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga, yang berada di desa Buthie Dong.

"Sudah dua tahun kami tidak bisa merayakan lebaran bersama keluarga. Bahkan kami kesulitan untuk mendapatkan kabar mereka di sana," Zakir menuturkan.

Ahmad Zakir mengaku menjadi orang yang beruntung dibandingkan ratusan pengungsi lainnya. Dia sempat berkomunikasi dengan saudara laki-lakinya di Myanmar melalui sambungan telepon untuk bersilaturahim.

Namun sayang, dia belum sempat berbicara dengan kedua orang tuanya. Sambungan telepon dengan kakaknya hanya berlangsung sekitar dua menit. Tiba-tiba terputus dan tak bisa dihubungi kembali.

Sebagian besar pengungsi juga masih banyak yang belum berhasil mengontak keluarganya meskipun sudah mencoba menghubungi berkali-kali.

"Tapi aku beruntung, teman lain masih banyak yang belum bisa menghubungi keluarganya," ucapnya.

Pengungsi Rohingya akan menikmati liburan lebaran ke beberapa tempat di kota Medan, ada pula yang menghabiskan waktu untuk beristirahat di penampungan.

Sebagian besar memilih untuk bersilaturahmi dengan sesama suku Rohingya di tempat penampungan lainya di Medan. (ren)

FOTO: Warga Dunia Menyambut Idul Fitri

sumber: kompas.com


Setiap negara memiliki tradisi masing-masing dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Seperti yang dilakukan Muslim di Pakistan, Yaman, Malaysia, dan Palestina dalam mempersiapkan diri menjelang Lebaran.

Seperti di Indonesia, rakyat Pakistan menyempatkan diri pulang ke kampung halaman agar bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Mereka memenuhi berbagai moda transportasi yang tersedia, termasuk kereta api, meskipun untuk itu mereka harus berdesakan, bahkan rela duduk di atas gerbong.

Sementara itu, di Yaman ada tradisi bagi kaum perempuan. Mereka mempercantik diri dengan tato henna sehari menjelang Lebaran. 


Tradisi mudik saat Lebaran ternyata bukan hanya milik rakyat Indonesia. Rakyat Pakistan pun rela berdesakan, bahkan duduk di atap, di kereta api, agar bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga.


Seorang ibu mencobakan sepatu baru pada putrinya di Rafah, Jalur Gaza, Jumat (17/8/2012). Seperti umat Islam di seluruh dunia lainnya, warga Muslim Palestina juga mempersiapkan diri menyambut Hari Raya Idul Fitri 1433 Hijriah. 


Warga Malaysia menyiapkan Lemang, hidangan tradisional yang biasa dihidangkan pada Hari Raya Idul Fitri di Malaysia, Sabtu (18/8/2012). Lemang berbahan dasar ketan yang dimasak dalam sebatang bambu yang dibakar. Rakyat Malaysia merayakan Lebaran pada Minggu (19/8/2012). 


Seorang perempuan di Sanaa, Yaman, menghias tangannya dengan lukisan dari henna, untuk tampil istimewa saat merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Cara Warga Muslim Florida Merayakan Idul Fitri

sumber: tempo.co


TEMPO.CO, Miami - Lebih dari 500 umat Muslim berkumpul di Masjid Ul Mumineen, Florida Selatan, Amerika Serikat, pada Minggu, 19 Agustus 2012. Mereka hendak merayakan kemenangan di akhir bulan Ramadan setelah berpuasa selama sebulan penuh.

Ini pertama kalinya mereka merayakan hari besar di situ. Karena, masjid ini adalah bangunan baru. “Pertama kalinya saya melihat kerumunan orang ke sini untuk berdoa," kata Sabrina Mahin, jemaah Islam Sunni masjid yang terletak di 25201 SW 137th Ave.

Pagi itu, jemaah mendengarkan khotbah dan salat bersama. “Ini adalah hari terbaik dalam agama kami," kata Mohammad Bhuiyan, Direktur Masjid Ul Mumineen. “Kami semua merasa bahagia."

Kaum perempuan sembahyang di ruangan yang terpisah dengan para pria. Seorang bocah berumur sembilan tahun asal Bangladesh bernama Wakiya Bhuiyan menghiasi tangannya dengan tato henna, mengenakan sepasang sepatu favoritnya, dan kerudung berwarna merah keungu-unguan atau fuchsia, spesial untuk merayakan Idul Fitri.

“Saya sulit untuk tetap diam waktu sembahyang, tapi saya belajar. Saya sangat senang bisa merayakannya," kata gadis mungil Bhuiyan.

Tak jauh beda dengan Lebaran di Indonesia, di sana, mereka berbagi makanan dan hidangan dengan beragam bumbu dan rasa. Mereka juga bercengkerama dengan teman-teman dan keluarga. Anak-anak merayakannya dengan sejumlah permainan.

Masjid itu menyediakan kereta mainan anak-anak tanpa rel, ayunan, dan mobil-mobilan di halaman. “Seperti karnaval, kami juga dapat gulali," kata Nishat Alan, bocah berumur sepuluh tahun kegirangan.

Perayaan Idul Fitri di Berbagai Negara



Berbagai kebiasaan yang mengakar menjadi tradisi, membuat Idul Fitri dimaknai berbeda di setiap negara. Meski memiliki benang merah yang sama, yakni silaturahmi dan saling bermaaf-maafan untuk kembali suci, sebagaimana makna yang terkandung dalam Idul Fitri.

Idul Fitri atau Lebaran adalah puncak dan menandai berakhirnya bulan Ramadhan. Bagi umat Muslim di dunia, momen ini sangat istimewa dan sering dirayakan, setelah sebulan lamanya mereka melakukan ibadah puasa.

Di Indonesia tradisi Idul Fitri selalu dimaknai dengan kegiatan silaturahmi yang mendorong orang mudik masal. Pekerjaan, pernikahan dan tempat tinggal yang tak lagi berdekatan dengan sanak saudara, menyebabkan tren ini terjadi berulang-ulang setiap tahunnya.

Perayaan dimulai sejak Solat Ied, umumnya masyarakat Indonesia bersilaturahmi ke tetangga atau sanak saudara.

Ketika berkumpul, ada tradisi yang hampir semua masyarakat Indonesia sama-sama melakukan. Yakni tradisi kue kering dan makanan khas, seperti ketupat atau opor, sebagai suguhan, dan pemberian uang jajan bagi anak-anak.

Masyarakat Indonesia juga sering menyulut petasan dan kembang api untuk memeriahkan Lebaran. Namun tradisi ini mulai berkurang, setelah pemerintah membatasi peredaran barang berbahaya ini. Lebaran di Indonesia juga sering dimaknai dengan semangan dan kesuksesan baru, hal ini sering direfleksikan dengan pakaian baru, atau yang biasa kita kenal dengan istilah “Baju Lebaran”.


Mudik juga tak hanya terjadi di Indonesia, hampir semua negara di Asia tenggara, seperti Malaysia, Singapura, Brunei dan sebagainya sering melakukan hal ini saat Lebaran. Di Malaysia, tradisi ini biasanya disebut dengan istilah “Pulang Kampung”.

Selain itu, ketupat juga populer di Tiga negara ini selain Indonesia saat Lebaran tiba. Tradisi silaturahmi atau yang dikenal "halal bi halal" menjadi ritual rutin sebagai semangat kembali fitri di hari Lebaran.

Di Malaysia, Singapura, dan Brunei, Idul Fitri dikenal juga dengan sebutan Hari Raya Puasa atau Hari Raya Aidil Fitri. Seperti di Indonesia,dan negara Muslim yang lain, saat Idul Fitri, Masjid dan Mushola selalu mengumandangkan Takbir. Sebelumnya, takbiran juga sering dilakukan secara berkeliling dari kampung ke kampung.

Selain menyampaikan permohonan maaf secara langsung,halal bi halal juga sering dilakukan dengan berkirim surat. Meski sekarang terjadi pergeseran jenis surat fisik ke surat elektronik, seperti SMS atau email yang ditunjang dengan kemampuan teknologi

Di Filipina,Islam menjadi agama mayoritas. Meski demikian, Idul Fitri telah menjadi bagian dalam libur nasional. Sebagaimana telah ditetap sebagai peraturan pemerintah setempat dalam Republic Act No. 9177 dan berlaku sejak 13 November 2002.


Asia Selatan

“Malam takbiran” di Bangladesh, India, dan Pakistan, biasa disebut Chand Raat, atau malam bulan. Seperti di Indonesia, masyarakat Muslim setempat sering mengunjungi berbagai bazar dan mal untuk berbelanja. Para perempuan, terutama yang muda, seringkali satu sama lain mengecat tangan mereka dengan bahan tradisional Hennadan serta memakai rantai yang warna-warni.

Masyarakat di Asia Selatan sering memberi selamat satu dengan yang lain dengan ucapan “Eid Mubarak”. Tradisi memberi “Eidi” atau uang ke anak juga sering dilakukan saat lebaran.

Tradisi pergi ke Masjid untuk Sholat Ied dengan baju baru atau mesjid biasa disebut Edigah. Setelah itu,mereka saling menyambut sanak saudara, seperti kebanyakan yang terjadi di Indonesia. Di tradisi Islam di banyak negara Asia Selatan juga dikenal budaya berziarah di makam anggota keluarga.

Selain mendistribusikan zakat mal dan zakat fitrah, puncak Idul Fitri juga sering diwarnai dengan karnaval, bazar dan perayaan meriah yang lain. Tamasya, kembang api, mercon dan sebagainya sering menjadi bagian dalam kemeriahan puncak acara Idul Fitri di beberapa negara Muslim di Asia Selatan.


Arab Saudi

Di negara Timur tengah, lebaran sering dirayakan dengan tradisi menghias rumah. Lampion dan lampu warna-warni sering digunakan untuk menghias rumah agar terlihat cantik dan berbeda saat Lebaran. Di Arab Saudi, perayaan Idul Fitri dipusatkan di Riyadh. Dimana puncak Ramadhan sering dimeriahkan dengan pagelaran teater, pembacaan puisi, parade, pertunjukan musik, dan sebagainya.

Seperti di Indonesia, Lebaran di Timur tengah juga identik dengan “menu Lebaran”. Umat Islam di Arab Saudi, Sudan, Suriah, dan beberapa negara Timur Tengah lainnya sering menyantap daging domba yang dicampur nasi dan sayuran tradisional saat Lebaran.


Cina


Meski Islam menjadi agama minoritas, tapi tradisi Lebaran di China juga sering dilakukan. Biasanya tradisi ini dilakukan secara terpusat di daerah Xinjiang, kawasan dengan penduduk Muslim terbanyak di China.

Perayaan Lebaran di sini berlangsung sangat meriah. Para pria umumnya mengenakan setelan jas dan kopiah putih, sedangkan untuk wanita mengenakan baju hangat dan kerudung setengan tertutup. Silaturahmi dan makan bersama sering dilewatkan pada malam Lebaran dengan berkumpul dengan keluarga, teman dan tetangga.


Turki


Di Turki, Idul Fitri dikenal dengan sebutan Bayram. Saat merayakan Idul Fitri, biasanya penduduk setempat akan saling mengucapkan "Bayramınız Kutlu Olsun", "Mutlu Bayramlar", atau "Bayramınız Mübarek Olsun".

Tradisi “Baju Lebaran” juga ada di tradisi Turki, mereka biasa menyebutnya dengan Bayramlik, atau sebutan untuk pakaian terbaik. Perayaan Idul Fitri sering mereka lakukan dengan mengunjungi sanak keluarga dan berziarah ke makam keluarga.

saat melakukan tradisi bermaaf-maafan, orang Turki memiliki ritual khusus, yakni orang yang lebih muda akan mencium tangan kanan mereka yang lebih tua dan menempatkannya di dahi mereka selagi mengucapkan salam “Bayram”. Anak-anak akan mendatangi tiap rumah tetangga disekitar lingkungannya untuk mengucapkan salam. Dimana mereka biasanya diberikan permen, cokelat, permen tradisional seperti Baklava dan Lokum, atau sejumlah kecil uang.


Eropa


Karena bukan agama mayoritas, Idul Fitri di Eropa di rayakan tidak sebegitu meriah. Bahkan seperti di Inggris, hari raya umat Islam ini tidak masuk dalam agenda libur Nasional. Meski demikian, beberapa kawasan dan instansi setempat sering memberikan dispensasi khusus bagi umat Muslim setempat untuk libur sehari jelang Idul Fitri.

Tidak seperti di Indonesia, pemerintah setempat di mayoritas negara Eropa umumnya tak memberi informasi soal Ramadhan dan Idhul Fitri. Bagi Muslim setempat, informasi ini sering mereka gali dari informasi Islamic Center setempat atau datang dari milis dan email.

Meski demikian, Muslim di Eropa juga sering melakukan Sholat Ied berjamaah dengan . Khotbah disampaikan oleh Imam masjid setempat, dilanjutkan dengan bersalam-salaman. Untuk menentukan hari Idul Fitri sendiri, para ulama dan para ahli agama Islam sering mengadakan Rukyat hisab untuk menentukan hari raya Idul Fitri.


Amerika


Di benua ini, perayaan Idul Fitri sering berbeda antara satu daerah dan daerah lain. Bukan karena kepercayaan akan rukyah dan metode lain, halini dilakarenakan letak geografis yang berbeda. Orang Amerika Utara yang berada di wilayah timur bisa jadi merayakan Idul Fitri pada hari yang berbeda dibanding mereka yang di wilayah barat. Seperti di Eropa, penghujung Ramadan biasanya diumumkan via e-mail, website, atau melalui sambungan telepon.

Perayaan Idul Fitri di Amerika sering dirayakan dengan berbagai pakaian tradisional. Karena umumnya Muslim Amerika adalah penduduk Imigran. Perayaan Idul Fitri biasa dirayakan di Masjid setempat, ruang pertemuan hotel, gelanggang, ataupun stadion lokal.

Muslim di Amerika Utara juga merayakan Idul Fitri dengan cara saling memberi dan menerima hadiah kepada keluarga.



Anak-anak di Lagos, sebelum sholat Idul Fitri




Sholat Idul Fitri di Darfur Utara, Sudan




Sholat Idul Fitri di masjid Regent's Park, London




Sholat Idul Fitri di Palermo, Italia




Sholat Idul Fitri di Sanaa, Yaman




Suasana buka puasa terakhir di masjid Jama, New Delhi, India




Sholat Idul Fitri di masjid Al-Hamad, Damaskus, Suriah




Sholat Idul Fitri di masjid Mohammed Ali Pasha, Kairo



Warga muslim sunni bersalam-salaman di Baghdad utara.

Musibah Membawa Hikmah di Bulan Kemenangan




Ramadhan kali ini mungkin bagi para agan semua merupakan ramadhan yang menyenangkan  karena bisa berkumpul bersama keluarga dan bisa berbuka puasa bareng sama keluarga . Demikian juga saya, banyak hal yang saya alami dalam ramadhan kali ini.

Semoga cerita yang akan saya bagikan ini bisa bermanfaat  dan semoga bisa menjadi renungan bagi kita yang masih mempunyai orang tua  yang masih hidup.

Berawal pada tanggal 19 juli tepatnya hari kamis. Pada hari tersebut saya sangat bahagia karena saya mau pulang kerumah untuk bertemu dengan keluarga. Udah kangen rasanya ingin  adik saya yang masih kecil. Saya adalah seorang mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyelesaikan skripsi di salah satu institut swasta di semarang dan mau saat itu saya mau pulang  ke rumah menjenguk keluarga di daerah batang jawa tengah, maklum dah lama kagak pulang. Tapi saat dalam perjalanan pulang saya mendapat kabar yang sangat mengejutkan . Ibu saya mendapatkan kecelakaan ketika mengendarai motor dan keadaanya cukup parah. Patah tulang di bagian tulang belikat sebelah kanan sehingga harus mendapatkan perawatan yang serius. Tetapi anehnya motor yang di kendarai justru ga rusak sama sekali.

motor: 


Karena suatu pertimbangan (ibu saya takut di operasi  ), maka ibu saya di bawa ke tabib dan bukan ke rumah sakit. Karena ibu saya ingin langsung pulang maka akhirnya kami terpaksa membawa pulang dan cukup dengan rawat jalan saja.

Di rumah ibu saya hanya bisa terbaring lemah dan saya yang merawat nya. Tugas rumahpun otomatis saya yang mengggantikanya. Dari mencuci, memasak dan hal lain yang biasanya di lakukan oleh ibu. Keadaan ibu saya yang tidak bisa bangun membuat harus buang air besar dan aktivitas lain di tempat tidur. Hal ini memyebabkan saya sadar bahwa selama ini saya sudah banyak berhutang budi dengan ibu saya yang telah merawat saya sejak kecil, sejak masih berada dalam kandungan.

 masih dalam kandungan: 


Sejak dulu saat saya di jaga dan di rawat sampai sebesar ini dan saya lum bisa memberikan suatu apapun yang bisa untuk membalas semua yang di berikan ibu kepada saya  .

Hal yang bisa saya ambil hikmahnya dari kejadian ini adalah hamba bisa mengabdikan diri hamba kepada orang tua. Saya bisa berkumpul dengan keluarga satu bulan penuh dan berbuka puasa dengan masakan yang ga karuan karena saya ga pinter memasak .

hasil masakan saya: 


Walaupun skripsi saya yang tertunda karena saya ga bisa bimbingan selama ibu saya belum sembuh. Tapi saya merasakan hikmah ramadhan kali ini sungguh luar biasa di balik musibah yang keluarga kami dapatkan.

Hari ini sudah 3 minggu berlalu dan alhamdulilah ibu saya sudah bisa mulai berjalan  walau fungsi dari tangan kanan belum bisa sembuh total .
Kemenangan ramadhan semoga bisa kita dapatkan dengan berbakti kepada orang tua dan berbuat kebajikan kepada sesama lainya  .

Sudahkah kita melakukanya? Sudahkah kita membalas semua hal yang orang tua kita berikan?

Jika belum jangan tunda niat baik ini, karena esok kita tidak akan pernah tau apa kita masih bisa bersama.


ingin segera menjadi sarjana: 


Ayah... Ibu....
aku akan segera menyusul kalian menyandang gelar sarjana.
Semua ini kupersembahkan hanya untuk kalian.

“Dari Abdullah Ibnu Amar al-’Ash Radliyallaahu ‘anhu bahwa Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda: “Keridloan Allah tergantung kepada keridloan orang tua dan kemurkaan Allah tergantung kepada kemurkaan orang tua.” Riwayat Tirmidzi. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban dan Hakim.”

Tidak terasa umurku sekarang sudah 22 tahun, saya pun mencoba evaluasi selama status menjadi anak selam sudah 22 tahun ini, apa sihhh yg sudah saya berikan kepada orang tua…. setelah berfikir cukup lama tergambar bahwa alangkah kecilnya bakti saya kepada orang tua jika dibandingkan dengan kasih sayang yg mereka berikan selama ini.
Ustadz, saya sering berkata lafal hadis seperti ini, “Aljannah tahta aqdaamil ummahaat,” yang berarti "surga itu di bawah telapak kaki ibu". 
Tanpa disadari, setetes air jatuh dari kedua belah mataku , membayangkan kilas balik atas segala dosa yang ku perbuat kepada ibu dan ayah, alangkah banyaknya dosa dosa yang ku perbuat, namun dengan tetap istiqomahnya kedua orang tua-ku tetap rela membimbing dan mendoakan atas kesuksesan semua anak-anaknya . Subhanallooh, betapa besar jasa-mu atas anak-anakmu.


Tidak banyak yang bisa ku perbuat atas segala jasa ibu dan ayah  , hanya doa yg kumunajatkan disetiap akhir sholat lima waktu 
Robbighfir lii wa li waalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku dan kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.”
Robbighfir lii wa li waalidayya wa li man dakhola baytiya mu’minan wa lilmu’miniina wal mu’minaati wa laa tazidizh zhoolimiina illa tabaaro
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan.” [Nuh:28]

Allohlah yang akan membalas segala budi baik ibu dan ayah, semoga di hari akhir kelak, kita semua berkumpul dalam kelompok-nya umat Muhammad dan diredhoi alloh untuk masuk kedalam jannah-Nya. Amiin ya robbal alamin.


Pesan saya seorang newbi adalah pergunakan waktu kalian untuk berbakti kepada orang tua selagi mereka masih hidup karena pastilah akan datang penyesalan yang luar biasa ketika orang tua kita meninggalkan kita untuk selamanya dan kita belum pernah memberikan suatu apapun yang bisa membuat orang tua kita bahagia.


Love u mom…  you are my everything….. 
Anakmu ini akan selalu berbakti kepadamu sampai akhir hayat….. 

Football Manager 2013 Akan Dirilis Bulan September

sumber: http://techno.okezone.com/read/2012/08/10/326/676173/akhir-tahun-ini-fm-2013-siap-melatih


CALIFORNIA - Sebuah kabar gembira bagi Anda pecinta game Football Manager (FM). Pasalnya, Sports Interactive baru saja membeberkan akan memperkenalkan game simulasi sepakbola ini pada bulan depan.

Dalam wawancara telefon dengan T3, Sports Interactive mengungkapkan akan memperkenalkan Football Manager 2013 pada bulan depan. Dengan demikian, game simulasi manajer sepakbola itu akan dirilis pada akhir tahun ini. Demikian dilansir dari T3, Sabtu (11/8/2012).

Sebagai salah satu game simulasi manajer bola, Football Manger menampilkan pengalaman sesungguhnya menjadi seorang manajer sepakbola. Di mana pemain dapat melakukan pembelian pemain, mengatur strategi dan masih banyak lagi. Versi sebelumnya, yaitu FM 2012 dirilis pada 21 Oktober 2012.

Seperti diketahui, tahun lalu FM 2012 memulai debutnya dengan menempati posisi puncak dalam grafik penjualan video game. Kemudian aplikasi Football Manager 2012 untuk smartphone juga meluncur dan masuk dalam nominasi T3's 2012 App of The Year.

Membaca karakter orang dari foto profil fesbuk




1.foto sendirian dengan bergaya nasris


orang tersebut pengin jadi artis tapi ga kesampaian,kalo dibiarkan terus-terusan berlanjut tanpa pengobatan dokter spesialis jiwa bisa menyebabkan gatal-gatal jika melihat kamera


2.foto sendirian dengan kendaraan pribadi
(motor/mobil curian,kapal selam,sepeda roda 4)


orang tersebut merasa kurang percaya diri,dalam hidupnya dia selalu menjadi peran figuran,sebenarnya tokoh utama dalam foto tersebut adalah kendaraannya,mungkin kendaraannya lebih ganteng/cantik dari wajahnya dia.


3.foto anak kecil


kalo pemilik fesbuk itu cowok : mungkin orang tersebut adalah pedofilia atau bisa jadi anggota sindikat penculik anak kecil.
kalo pemilik fesbuk itu cewek : mungkin orang tersebut berkulit kasar kaya badak bercula satu,dia iri sama anak kecil yang kulitnya sehalus makhluk halus.


4.poto gambar dengan tulisan


orang tersebut masih dalam proses latihan menulis dan membaca hingga foto menjadi lahan belajarnya.


5.foto sendiri yang diedit/ditambah-tambahi sesuatu


orang tersebut pengin operasi plastik tapi sayang orang tuanya bukan seorang koruptor jadi ga punya biaya untuk melakukan operasi plastik.


6.foto sambil memainkan alat musik


orang tersebut pengin menunjukan bahwa dia bukan seorang anggota boyben atau girlben,tapi tidak menutup kemungkinan kalo dia pengin menjadi anggota boyben atau girlben.


7.foto rombongan


orang tersebut berbakat menjadi aktivis demonstrasi politik,dia merasa lebih hebat ketika berada dikumpulan banyak orang,dia selalu memegang semboyan 'bersatu kita teguh bercerai kita runtuh'.


8.foto orang lain yang tidak dikenal


orang tersebut adalah ahli menyamar,mungkin dia seorang anggota BIN,FBI,CIA,dia adalah seorang detektif ulung.


9.foto dengan pacarnya


orang tersebut merasa sangat beruntung punya pacar ganteng/cantik padahal dia sendiri jelek,.


10.foto ditempat wisata/hiburan


orang tersebut pengin menunjukan indahnya sebuah tempat wisata/hiburan dengan membandingkan keberadaan dirinya yang merusak keindahan di foto tersebut.


11.foto profil berupa gambar dari google


orang tersebut berbakat menjadi pembajak karya orang lain.


12.foto binatang


orang tersebut hobi makan daging binatang yang ada di foto tersebut.