بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 03/06/18
Go Green

Clock Link

Tuesday, March 6, 2018

Ternyata Dulu Bajaj Tidak Hanya Berwarna Jingga

Dulu Bajaj Ternyata Nggak Cuma Orange, Ternyata Ada Warna Ini Loh, Gan!


Sebagai angkutan yang merakyat yang sering belalu-lalang di jalan kampung, bajaj kendaraan beroda tiga ini dulunya ternyata tidak cuma berwarna jingga.


Bajaj diperkenalkan di Jakarta sekitar 1970-an. Bajaj menggunakan mesin 2 tak yang merupakan hasil dari modifikasi skuter ber-merk Bajaj. Hadirnya bajaj di Jakarta ternyata disambut hangat dan tumbuh pesat. Selain bandel perawatan dan onderdilnya, bajajpun mudah didapat. Itulah alasan umur bajaj termasuk paling lama setelah tersingkirnya bemo yang sama-sama beroda tiga.



Bajaj dibaca 'bajai'.




Fakta Tentang Bajaj



1. Bajaj berasal dari perusahaan India aslinya bernama Bajaj Auto, tapi di Indonesia pemilik Bajaj di dominasi oleh orang Jakarta.



2. Warna Bajaj dahulu mengikuti warna pelangi, seperti merah, kuning, hijau, orange, dan biru, tapi yang bertahan hingga sekarang tinggal orange saja.



3. Bentuk Bajaj terinspirasi dari kepala helikopter.



4. Bajaj hanya berkaca pada bagian depan saja, bagian kanan dan belakang hanya ditutup terpal tembus pandang, sementara sisi kiri dibiarkan terbuka dan hanya ditutup jika hujan. Inilah yang menjadi alasan kenapa sampai saat ini Bajaj tidak berkipas angin apalagi AC.



5. Klakson Bajaj terdengar sangat tidak bagus di telinga, seperti bunyi bel waktu makan siang di lapas.



6. Walalupun ada, lampu sen semua Bajaj di Jakarta yang berwarna orange tidak menyala. Jika ingin berbelok, sopir bajaj mengeluarkan tangannya, dan jika di panggil hanya kepalanya saja yang keluar, persis kura-kura, hehe.



7. Handle gas pada stang Bajaj biasanya diberi handuk agar tidak licin.



8. Yang paling unik adalah cara menyalakan mesin Bajaj dengan ditarik seperti menyalakan mesin bajak sawah.



9. Cara membayar sewa Bajaj adalah sesuai kesepakatan penumpang dan sopirnya.



10. Bajaj bermesinkan 2 tak hingga mudah di otak-atik dan memiliki knalpot yang bising.



sumur: klik

Neymar dan Cederanya


Sebuah pukulan telak dirasakan oleh Paris Saint-Germain ketika pemain termahal dunia milik mereka, Neymar da Silva Santos Júnior mengalami cedera yang cukup parah. Pada laga Le Classique kontra Olympique de Marseille, Minggu (25/2) lalu, kaki kanan Neymar mendarat dengan tidak sempurna usai berduel udara.

Awalnya Neymar dikabarkan bisa kembali tampil kontra Real Madrid pada laga leg kedua babak 16-besar Liga Champions, tengah pekan ini. Tapi kenyataannya, Neymar harus absen lebih lama. Bahkan hingga musim ini berakhir.

Bukan Cuma PSG, Tim Nasional Brasil juga dipastikan waswas dengan kondisi Neymar. Mengingat gelaran Piala Dunia 2018 hanya akan digelar dalam hitungan bulan. Apa yang menimpa Neymar saat ini sedikit mengingatkan kita dengan apa yang terjadi pada Piala Dunia 2014 lalu.

Ketika itu nama Neymar semakin bersinar setelah kepindahannya ke Barcelona dari Santos pada awal musim 2013-14. Penampilan impresifnya bersama Barca membuat dirinya menjadi salah satu tulang punggung Tim Samba di Piala Dunia yang digelar di depan publik Brasil sendiri.

Neymar membayar beban tersebut dengan begitu baik. Mencetak empat gol di babak grup, Neymar mengantar Brasil lolos ke babak 16-besar. Di fase knock out, Neymar mencatatkan satu assist di babak delapan besar kontra Kolombia.

Credit: New York Times


Kemudian petaka datang bagi Neymar dan Tim Samba. Sebuah terjangan lutut dari Camilo Zuniga ke bagian belakang tubuh Neymar membuat sang pemain terkapar dan harus dibawa ke rumah sakit seketika. Tanpa Neymar, Brasil babak belur di tangan Jerman dan Belanda di partai semifinal dan perebutan tempat ketiga.

Kembali ke kondisi Neymar saat ini. Beberapa kabar mengatakan jika Neymar baru bisa pulih pada 1 Juni mendatang. Waktu yang sangat singkat untuk mempersiapkan diri menuju Piala Dunia yang akan digelar pada 14 Juni, meskipun partai pertama Brasil baru akan digelar tiga hari setelah pembukaan turnamen sepak bola paling akbar di dunia tersebut.

Credit: Bleacher Report

Andai perkiraan tersebut tepat, Neymar akan melewatkan sejumlah laga penting. Sang winger dipastikan tak akan bisa menyelesaikan musim pertamanya di Ligue 1 hingga pekan terakhir. Kemudian Neymar akan melewatkan partai final Coupe de la Ligue kontra AS Monaco dan juga final Coupe de France andai PSG mampu lolos ke partai puncak tersebut.

Pertandingan penting lainnya yang akan dilewatkan oleh Neymar adalah semua laga di Liga Champions. Bahkan Neymar diperkirakan akan absen jika PSG mampu menembus babak final.

Bagi para pencinta sepak bola, tentu berharap Neymar akan bisa pulih secepatnya. Terutama agar bisa tampil di Rusia, musim panas nanti. Dengan kehadiran Neymar, sudah tentu kualitas Piala Dunia akan semakin baik dengan hadirnya para pemain terbaik saat ini.

Credit: Sportskeeda

Proses Membuat Kayu Bangunan pada Zaman Dahulu

Di zaman modern sekarang, dengan peralatan yang serba canggih dan modern, banyak hal yang bisa dikerjakan dengan cepat, mudah dan minim tenaga manusia.


Tapi, pernahkah Agan dan Sista semua membayangkan, bagaimana orang zaman dulu mengolah kayu menjadi bahan bangunan? Dengan peralatan sederhana, tanpa bantuan mesin, semuanya dikerjakan secara manual, dan lebih mengandalkan kekuatan fisik. 
Ya, mulai dari menebang kayu dari hutan, mengangkutnya ke tempat pengolahan, lalu membelah-belahnya menjadi berbagai jenis ukuran kayu yang diinginkan, semuanya dikerjakan secara manual. 
Jadi, begini nih susahnya orang zaman dulu mencari dan mengolah kayu menjadi bahan bangunan: 
1. Menebang Kayu dengan Kapak dan Gergaji 

Beginilah Susahnya Bikin Kayu Bangunan Zaman Dulu 

blog.finde-dich-selbst.net/
Dulu, menebang kayu di hutan masih bebas, tidak dilarang. Maka untuk membangun sebuah rumah misalnya, masyarakat mencari sendiri ke hutan kayu yang diinginkan. Belum ada peralatan mesin seperti Chainsaw (Shinso), untuk menebang pohon, sehingga hanya mengandalkan kapak dan gergaji. Bisa dibayangkan, berapa lama sebuah pohon sebesar drum bisa tumbang jika ditebang hanya mengandalkan kedua alat tersebut. 
2. Mengangkut Kayu Secara Manual 

Beginilah Susahnya Bikin Kayu Bangunan Zaman Dulu 

ziarahspoor.blogspot.com/
Setelah kayu ditebang dan dibersihkan kulit dan ranting-rantingnya, selanjutnya diangkut ke tempat pengolahan dengan tenaga manusia. Jika musim kemarau, maka mereka akan membuat rel dari gelondongan kayu kecil, agar kayu itu mudah bergulir saat didorong atau ditarik. Ada yang bertugas sebagai penarik dan pendorong, dan ada yang menjadi pemasang rel. Sedangkan pada musim hujan, di mana sawah-sawah berair, mereka lebih mudah menarik atau mendorong kayu yang mengapung di atas air. Jarak yang ditempuh bisa mencapai puluhan kilometer. Karena itu, dapat dibayangkan, betapa capeknya mereka, dan berapa banyak kayu yang dapat diangkut setiap hari. 
3. Menaikkan Kayu ke Atas Wantilan 

Beginilah Susahnya Bikin Kayu Bangunan Zaman Dulu 

tentangkayu.com
Wantilan adalah sejenis rumah-rumahan untuk menggergaji kayu menjadi bahan bangunan yang diinginkan. Tingginya sekitar 1 – 1,5 meter. Nah, kayu yang akan dibelah, harus dinaikkan ke atas wantilan itu, yang diangkat dengan tenaga manusia, dan dibantu peralatan sederhana seadanya, seperti rel kayu, katrol, tali, dan sebagainya. Biasanya para pengergaji kayu akan bekerjasama (saling membantu) saat temannya menaikkan kayu ke atas wantilan ini. 
4. Membelah Kayu dengan Gergaji Manual 





Kapuas.info
Setelah posisi kayu tepat di atas wantilan, baru digergaji secara manual untuk mengolah jenis kayu yang diinginkan, seperti papan, kaso, ring, dan sebagainya dalam berbagai ukuran. Penggergaji berdiri di atas kayu tersebut, lalu mendorong tarik gergaji agar kayu terbelah.