بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 06/04/14
Go Green

Clock Link

Wednesday, June 4, 2014

ASUS MEMO Pad dan FonePad, Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 1,86 GHz

Sehari sebelum Computex 2014 berlangsung, ASUS memperkenalkan dua tipe tablet andalannya yaitu FonePad dan MemoPad yang mengemas prosesor Intel Atom 64-bit.
ASUS FonePad
asus fonepad 8 [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit
FonePad 8 masuk ke dalam jajaran tablet ASUS yang dapat digunakan untuk menelpon dengan kemampuan dual-SIM dual standby. Ukurannya juga cukup ringkas sehingga dapat dipegang satu tangan dengan cukup nyaman. Layarnya juga cukup tajam, dengan panel IPS yang memiliki resolusi 1280 x 800 pixel. Untuk multimedia, Anda juga akan dimanjakan dengan speaker stereo yang ditempatkan di depan dan telah dilengkapi teknologi audio SonicMaster.
asus fonepad 78 [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit
Untuk tipe terbaru ini, ASUS membekalinya dengan prosesor Intel Atom 3560 1,8GHz 64-bit yang mendukung sistem operasi 64-bit. Prosesor baru ini diklaim memiliki performa CPU 2,8x lebih cepat dan performa GPU 7x lebih tangguh dibandingkan prosesor A7 8 core sekalipun.
ASUS MeMO Pad
Bagi yang membutuhkan tablet dengan performa lebih tangguh dan tampilan lebih baik, ASUS menyediakan MeMO Pad 8 (ME581CL). Di atas kertas, performanya akan cukup ngebut dengan adanya prosesor 64-bit Intel Atom Z3580 2,3GHz.

asus memopad 8 1 [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit
Masih soal kecepatan, ASUS MeMO Pad 8 juga telah dilengkapi koneksi Wi-Fi dengan standar terbaru yaitu 802.11ac, serta LTE yang sayangnya masih belum ada di Indonesia. Hebatnya lagi, ASUS berhasil menjaga fisik MEMO Pad 8 tetap langsing dan ringan. Dengan bobot 299 gram dan bodi yang hanya setebal 7,45mm, inilah tablet dengan LTE paling ringan di dunia saat ini.
Kualitas tampilan juga amat baik, dengan adanya layar 8 inci yang memiliki resolusi Full HD 1920×1200 pixel. Layarnya ini juga sudah terlindungi oleh lapisan Corning Gorilla Glass 3. Seperti FonePad, tablet ini juga telah mengemas dua speaker dengan teknologi audio khas ASUS, yaitu SonicMaster.
 [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit tablet pc smartphone mobile gadget liputan khusus liputan komputer [Computex 2014] ASUS MEMO Pad dan FonePad: Tablet Ultra Tipis dengan Prosesor 64 bit
Selain itu, masih ada dua varian MeMO Pad dengan spesifikasi lebih rendah. ASUS MeMO Pad 7 & 8 (ME176C/ME181C) sama-sama mengemas prosesor quad-core 64-bit Intel Atom Z3745 (mencapai 1,86GHz) serta layar IPS HD dengan resolusi 1280×800 pixel. Anda juga mendapatkan dua kamera, yaitu 2 megapixel di depan dan 5 megapixel di belakang. ASUS MeMO Pad 7 (ME176C) akan tersedia dalam pilihan warna putih, hitam, biru, merah dan kuning sementara MeMO Pad 8 (ME181C) dalam pilihan warna putih, hitam, emas, dan ungu.
Berapa harganya?
Mengingat ini baru tahap perkenalan produk global, tentunya belum ada informasi harga untuk pasar Indonesia. Namun kami prediksi ASUS FonePad 8 akan dijual di kisaran 3 juta rupiah dan ASUS MEMO Pad 8 akan ada di kisaran 4,5 juta rupiah. Tertarik?

s

Tiba di Jakarta, Taylor Swift Bergaya Summer Fashion

Tiba di Jakarta, Taylor Swift Bergaya Summer Fashion

DREAMERSRADIO.COM - Penyanyi country pop asal Nashville, Amerika Serikat, Taylor Swift, menggelar konser solo perdananya di Jakarta pada Rabu (4/6) malam ini. Pada Rabu siang, Swift dikabarkan baru saja mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Yap, Taylor Swift yang diketahui telah tiba dengan pesawat jet pribadi nya tersebut sepertinya memang sudah paham betul dengan suasana panas di Jakarta, sehingga ia bergaya sedikit santai dengan summer fashionnya.
Pelantun ‘22’ ini terlihat tampil dengan capri pants berwarna biru muda dengan motif floral yang memang menjadi tren dan sering dikenakan saat musim semi atau musim panas alias summer, yang pas seperti cuaca panas di Indonesia.
Taylor memadukan celananya tersebut dengan atasan kemeja putih berakses sheer dengan oversized cardigan berwarna cream. Penampilannya terlihat santau dengan sepatu flat berwarna cerah yang senada dengan hand bag yang dibawanya.
Ia melengkapi penampilannya dengan headpiece checker hitam putih yang memberikan sentuhan manis di penampilan casual santai nya. (NDY/ctr/pic: Twitter)

Eurico Guterres Siap Jadi Menteri Kabinet Prabowo


Kupang (Antara) - Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Nusa Tenggara Timur, Eurico Barros Gomes Guterres menyatakan siap menjadi menteri, jika ditunjuk Prabowo, saat memenangkan kompetisi pemilihan presiden dan wakil presiden 9 Juli mendatang. 
"Menjadi menteri merupakan hak prerogatif presiden, dan jika Prabowo-Hatta terpilih dan mempercayakan itu kepada saya, saya siap laksanakan amanat dan kepercayaan itu," kata Eurico usai menggelar deklarasi dukungan paket calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua itu, di Gedung Dewan Pimpinan Partai Golkar Nusa Tenggara Timur, di Kupang, Rabu. 
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat komunitas warga eks Timor-Timur yang menamakan diri Uni Timor Aswain itu, kepercayaan yang diberikan kepadanya kelak, tidak ada hubungan dengan jatah sebagai Pimpinan Partai Amanat Nasional Provinsi Nusa Tenggara Timur. 
Tetapi karena, sebuah penghormatan atas seluruh perjuangan anak bangsa kelahiran Timor-Timur, yang rela mengorbankan seluruh kehidupannya, termasuk harta dan nyawanya, untuk memilih Indonesia sebagai negaranya. 
Perjuangan yang dimiliki dan dijalankan bersama seluruh warga eks Timor-Timur itu, kata mantan milisi pro-Indonesia atau anti-kemerdekaan Timor-Timur yang direkrut oleh militer Indonesia itu, hanya untuk mempertahankan merah putih di bumi Lorosae. 
"Jadi, kami menjadi warga negara Indonesia, penuh perjuangan. Dan jika presiden terpilih Bapak Prabowo memberikan apresiasinya untuk kami jadi menteri, maka kami siap," katanya. 
Mantan Wakil Panglima Pasukan Pejuang Integrasi (PPI) itu, mengatakan, kesempatan menjadi pembantu presiden, akan dijadikan sebagai bagian penting, untuk menjembatani sejumlah pemenuhan kebutuhan dan kepentingan warga bekas Timor-Timur, yang saat ini masih menderita, karena lapar, di bawah tenda pengungsian, di sejumlah titik di wilayah provinsi kepuluan itu. 
Dia mengakui, hubungan bathin warga bekas provinsi ke-27 itu dengan Prabowo Subianto, sangatlah tinggi, penuh kenangan. Namun demikian, tat kalah kelaparan dan kesulitan hidup mendera, para penghuni tenda-tenda reyot itupun, tak lagi mengingat sejumlah kenangan itu. 
"Dan kini saatnya, Prabowo datang lagi menjadi calon presiden, warga dengan antusias mendukungnya, dengan tekat harga mati, untuk Prabowo-Hatta," katanya. 
Menurut Eurico, warga eks Timor-Timur yang tergabung dalam Uni Timor Asuwain (Untas), berjumlah 200 ribu orang, dan tersebar di seluruh wilayah NKRI, termasuk juga warga Indonesia yang pernah tinggal dan bekerja di Timor-Timur, telah bertekat untuk memenangkan paket Prabowo-Hatta. 
Menurut dia, Prabowo-Hatta adalah figur yang memiliki rasa nasionalisme tinggi, dan sangat menghargai pluralisme bangsa ini. Kebhinekaan yang dimiliki Indonesia, harus benar-benar dijaga keutuhannya, sehingga tetap menjadi bangsa yang besar. "Dan itu hanya jika dipimpin oleh Prabowo-Hatta," katanya. 
Komisi Pemilihan Umum, menetapkan dua pakat calon presiden dan wakil presiden Pemilu Presiden 9 Juli mendatang, masing-masing nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang diusung Partai Gerindra, PAN, PPP, PKS, Partai Bulan Bintang dan Partai Golkar. 
Sedangkan paket nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla, diusung lima poros partai politik, masing-masing PDI Perjuangan, NasDem, PKB, Hanura dan PKP Indonesia.(tp)

FPI Dukung Prabowo Lewat Tiga Partai Islam



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Front Pembela Islam (FPI) merestui dan mendukung calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa tak secara langsung, melainkan lewat tiga partai Islam di Koalisi Merah Putih. 

Demikian disampaikan Ketua Umum FPI Habib Muchsin Alatas saat menerima kedatangan Hidayat Nur Wahid yang mewakili Prabowo-Hatta. Sedianya, Prabowo dijadwalkan datang ke Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (4/6/2014), tapi tak bisa hadir. 

"Keluarga besar FPI memberikan suara kepada partai Islam: Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Bulan Bintang (PBB). Secara tegas kami mendukung dan melimpahkan dukungan melalui partai Islam tersebut," ujar Muchsin.

Muchsin yang meneruskan tongkat kepemimpinan FPI dari pendahulunya Habib Rizieq Syihab ini menambahkan, bahwa alasan FPI menitipkan suara kepada ketiga partai tersebut di atas karena masih percaya integritasnya.

Dukungan FPI ini disertai syarat. Ketiga Partai Islam yang ada dalam koalisi harus memastikan Prabowo-Hatta meneruskam perjuangan mereka melawan kemaksiatan, membebaskan Indonesia dari paham impor seperti imperialisme dan liberalisme salah satunya.

Kelak terpilih, Pemerintahan Prabowo-Hatta juga tidak akan menolak pembentukan berbagai peraturan daerah (Perda) Syariah. Ia menegaskan, perda Syariah harus diperbanyak terutama yang memberangsus kemaksiatan.

Menanggapi syarat yang diajukan FPI, Hidayat Nur Wahid mengaku Prabowo sepakat untuk memajukan umat Islam dan memajukan Indonesia. "Umat Islam di Indonesia mencapai 80%. Jika umat Islam maju, otomatis Indonesia juga maju," ungkapnya.

Petinggi Negara yang Terlibat Korupsi

1. Hadi Purnomo - Mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)


Hadi Purnomo ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait penerimaan seluruh permohonan keberatan Wajib Pajak atas SKPN PPh Badan PT BCA, Tbk tahun pajak 1999, saat ia masih menjabat sebagai Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Pajak (Dirjen Pajak) 2002-2004.

Jabatan yang diemban oleh Hadi Purnomo (HP) saat ia ditetapkan sebagai tersangka adalah Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kesimpulan yang dibuat direktur Pajak Penghasilan (PPH) adalah keberatan wajib pajak BCA ditolak, akan tetapi dalam hal ini HP itu justru kebalikannya. Dia meminta kepada Direktur PPH selaku pejabat penelaah melalui nota dinas itu, mengubah kesimpulan hasil telaah wajib pajak BCA yang semula ditolak menjadi menerima seluruh keberatan. 

HP selanjutnya menerbitkan Surat Keputusan Dirjen Pajak tentang keberatan wajib pajak atas SKPN pada PT BCA tertanggal 18 Juli 2004 yang memutuskan menerima seluruh permohonan keberatan wajib pajak sehingga tidak ada cukup waktu dan kesempatan bagi Direktur PPH selaku pejabat penelaah keberatan untuk memberikan tanggapan atas pendapat dari Dirjen Pajak yang berbeda. 

Atas perbuatan tersebut, KPK menyangkakan berdasarkan Pasal 2 ayat (1) dan atau Pasal 3 UU Korupsi 1999 sebagaimana diubah dengan UU Korupsi 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Ancaman hukumannya adalah pidana penjara maksimal 20 tahun denda paling banyak Rp1 miliar.

Sumber: 



2. Akil Mochtar - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK)



Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) M Akil Mochtar didakwa penuntut umum KPK menerima hadiah atau janji untuk pengurusan 15 sengketa Pilkada di MK. Selama menjalankan aksinya, Akil telah menerima uang sejumlah Rp47,78 miliar plus AS$500 ribu dari sejumlah pihak, sejak tahun 2010 hingga menjabat Ketua MK.

Uang-uang itu, menurut Penuntut umum Pulung Rinandoro, diberikan untuk mempengaruhi putusan sejumlah sengketa Pilkada yang ditangani Akil. Modus Akil hampir serupa di setiap pengurusan sengketa Pilkada. Misalnya, dalam pengurusan sengketa Pilkada Lebak. Akil meminta Susi Tur Andayani menyampaikan kepada Ratu Atut Chosiyah agar menyiapkan Rp3 miliar.

Selengkapnya silakan baca artikel-artikel berikut:


3. Andi Mallarangeng - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora)



KPK pada awal Desember 2012 menetapkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng sebagai tersangka korupsi dalam proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional Hambalang, Bogor tahun anggaran 2010-2011. 

Sehari setelah ditetapkan sebagai tersangka, Andi langsung mundur dari jabatannya sebagai menteri dan juga dari kepengurusan Partai Demokrat. Sejak ditetapkan sbg tersangka, Andi tidak langsung ditahan. Ia baru ditahan pada Oktober 2013.

Andi baru menjalani sidang perdananya pada Maret 2014. Ia didakwa memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi dengan total kerugian negara mencapai Rp464 miliar.

Secara spesifik, Andi disebut telah menerima suap sebesar Rp4 miliar dan AS$550 ribu yang diberikan secara bertahap lewat adik kandungnya, Choel Mallarangeng.

Lewat pengaruhnya sbg menteri, Andi juga dianggap telah memperkaya orang lain, di antaranya eks kepala biro keuangan dan rumah tangga Kemenpora Deddy Kusdinar; Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam, Anas Urbaningrum, beberapa nama lainnya.

Selain itu, Andi juga dianggap telah memperkaya puluhan perusahaan di antaranya 32 perusahaan subkontrak KSO Adhi Karya-Widya Karya, PT Yodya Karya, PT Global Daya Manunggal, dan sejumlah korporasi lain.

Lebih lanjut, baca ini gan:

Baca juga artikel2 ini gan:


4. Suryadharma Ali - Mantan Menteri Agama (Menag)



Selasa 6 Mei 204 lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Menteri Agama Suryadharma Ali sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji, dan telah meminta Suryadharma Ali dalam penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan haji.

KPK menduga Suryadharma melanggar Pasal 2 ayat (1) dan/atau Pasal 3 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) sebagaimana diubah dengan UU No.20 Tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Suryadharma diduga menyalahgunakan kewenangan atau melakukan perbuatan melawan hukum dalam penggunaan anggaran haji tahun 2012-2013.

Suryadharma mengaku tidak mampu menjangkau terlalu detail ke jajaran di bawahnya terkait penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan haji oleh KPK. Suryadharma mengatakan Tim Penyelidik KPK menanyakan penyelenggaraan haji pada 2012-2013 terutama pengadaan katering dan pengadaan perumahan di Arab Saudi.

Ketua Umum non-aktif Partai Persatuan Pembangunan itu mengatakan keberadaan pemondokan-pemondokan haji yang tidak layak baru diketahui ketika evaluasi penyelenggaraan pada empat hari hingga lima hari setelah penyelenggaraan haji.

Menurut Suryadharma, di situlah muncul persoalan, antara lain perumahan yang dikategorikan jelek. Suryadharma mengatakan dana total haji selama satu tahun hingga saat ini berjumlah sekitar Rp70 triliun dan manfaat atau bunga dari dana itu dikembalikan kepada jamaah dalam bentuk peningkatan kualitas layanan.

Lengkapnya:


5. Rudi Rubiandini - Mantan Ketua Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas)



KPK mencokok Rudi Rubiandini Agustus tahun kemarin karena dugaan suap terkait dengan jabatannya sebagai Ketua SKK Migas. Atas dugaan ini, KPK mengenakan Pasal 12 huruf a dan b atau Pasal 5 ayat (2) atau Pasal 11 UU Tipikor jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Setelah hampir setahun berproses di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rudi harus menghadapi dinginnya jeruji besi selama 7 (tujuh) tahun, karena Rudi terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) bersama-sama sebagaimana dakwaan kesatu primair pertama, Pasal 12 huruf a, dakwaan kedua, Pasal 11 UU Tipikor, dan dakwaan ketiga, Pasal 3 UU TPPU jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.

Vonis yang diperoleh Rudi ini lebih rendah 3 tahun daripada tuntutan Jaksa KPK, yakni 10 tahun.

Selengkapnya

Pendaratan D-Day di Pantai Normandia: 70 Tahun Kemudian

Pada 6 Juni 1944 atau D-Day, tentara sekutu mendarat di pantai-pantai Normandia. Pendaratan tentara ini adalah mulainya operasi militer untuk melawan Nazi pada Perang Dunia II, titik awal dari akan berakhirnya konflik tersebut. Kini, saat banyak negara di dunia akan memperingati 70 tahun pendaratan tersebut, foto-foto dari pantai Normandia yang kini jadi tujuan wisata menjadi pemandangan kontras dari saat penyerangan terjadi.

Meski lansekapnya sudah berubah, namun kenangan akan peristiwa bersejarah itu terus ada. Fotografer Reuters Chris Helgren mengompilasi serial foto-foto arsip dari operasi militer 1944 dan kembali ke tempat yang sama, untuk memotretnya seperti kondisi saat ini.(Reuters)


The D-Day landings, 70 years later: Then and now

WWII - The D-Day Landings, 70 Years On

WWII - The D-Day Landings, 70 Years On

s

Adik Prabowo Gelontorkan Rp52,5 Miliar Untuk Jokowi


Jakarta (Antara) - Hashim S. Djojohadikusumo, adik kandung Prabowo Subianto, mengklaim telah menggelontorkan uang senilai Rp52,5 miliar untuk membiayai kampanye Joko Widodo (Jokowi) dalam bursa Pemilihan Gubernur DKI Jakarta beberapa tahun silam.
"Yang membiayai kendaraan kampanye Jokowi itu saya 90 persen. Saya hitung 52,5 miliar keluar dari kantong saya," kata Hashim di sela-sela diskusi bertajuk Gereja Mendengar Visi-Misi Capres 2014 yang diselenggarakan Persatuan Gereja Indonesia (PGI) di Jakarta, Senin.
Hashim menyebut kala itu Jokowi mendatangi dirinya satu-dua kali dalam seminggu selama dua-tiga bulan. Menurut Hashim waktu itu Jokowi mengatakan hanya Hashim lah yang bisa membantu dukungan pendanaan kampanye.
"Jadi saya sudah dibohongi Joko Widodo selama satu setengah tahun ini. Ini kenyataan, demi tuhan Yesus Kristus, cuma demi tuhan saya mengatakan ini," tegas Hashim dengan nada tinggi.
Seluruh pernyataan Hashim itu dilontarkannya karena Hashim menilai juru bicara kubu Jokowi-JK yakni Luhut Pandjaitan yang hadir dalam diskusi itu telah menyerang karakter Prabowo Subianto.
Luhut dalam diskusi itu menyatakan Indonesia harus dipimpin oleh presiden yang tidak temperamental. Meskipun Luhut tidak menyebut langsung Prabowo temperamental, tapi Hashim tetap mengatakan Luhut menyerang karakter kakak kandungnya.
"Karena sudah ada yang memulai menyerang karakter, jadi saya juga mau mulai berbicara mengenai karakter orang," kata Hashim.
Hashim lalu menyebut yang membawa Jokowi ke Jakarta (menuju kontestasi Pilgub) adalah Prabowo Subianto. Prabowo, kata Hashim, meyakinkan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk mendukung Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.
PGI menggelar diskusi bertajuk "Gereja Mendengar Visi-Misi Capres 2014" untuk mengetahui secara jelas visi dan misi pasangan capres-cawapres yang ada saat ini.
Ketua Umum PGI Andreas mengharapkan paparan visi-misi itu dapat memberikan pemahaman bagi umat kristiani untuk selanjutnya menggunakan hak pilihnya secara bebas.
Dalam diskusi itu kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla diwakili juru bicara Luhut Pandjaitan, sedangkan kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa diwakili juru bicaranya Hashim S. Djojohadikusumo.
Pemilu Presiden 9 Juli 2014 akan diikuti dua pasang calon presiden dan wakil presiden, yakni Prabowo Subianto - Hatta Rajasa (nomor urut 1) dan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (nomor urut 2). (ar)

1 Ramadan Diperkirakan Jatuh pada 29 Juni


TEMPO.COMakassar - Kementerian Agama Sulawesi Selatan memperkirakan 1 Ramadan 1435 Hijriyah 2014 jatuh pada hari Ahad, 29 Juni mendatang. "Kami akan melakukan rugyatul hilal pada Sabtu sore, 28 Juni nanti. Sekaligus menunggu keputusan Kementerian Agama," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan Muhammad Gazali Suyuti, Ahad, 1 Juni 2014.
Menurut Gazali, rugyatul hilal yang akan dilakukan di Mall Global Trade Center tersebut akan dihadiri oleh semua pemuka agama, termasuk dari kalangan Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia, dan tokoh agama. "Peneropongan dilakukan pada sore hari untuk mengetahui penetapan awal Ramadan," ujar Gazali.
Wakil Ketua Pimpinan Nahdlatul Ulama Sulsel Muhammad Arfah Siddiq mengatakan, untuk penetapan bulan Ramadan, kalangan NU hanya mengikuti keputusan dari pemerintah. Namun sidang isbat masih akan dilakukan secara terbuka dengan melibatkan semua tokoh agama. "Kita akan melakukan peneropongan di Lantai 4 Mall GTC untuk mengetahui bulan Ramadan jatuh pada tanggal berapa," kata Arfah.
Menurut Arfah, pihaknya menduga bahwa akhir bulan Sya'ban jatuh pada Sabtu 28 Juni mendatang. Sebab, jauh sebelum Ramadan ditetapkan, semua pemuka agama telah menentukannya. "Tapi kita ikut pemerintah saja sesuai dengan hadis Rasulullah. Ikutilah Allah, lalu Rasulmu, kemudian pemimpinmu. Jadi kami sami'na waata'na (kami dengar dan taati)," ujar Arfah.
Arfah menjelaskan, ketika sidang isbat dilakukan, maka sudah bisa diketahui 1 Ramadan jatuh pada tanggal berapa. Sebab, bulan sudah kelihatan seperti rambut meskipun hanya sepintas. Karena itu, kata dia, awal Ramadan belum bisa ditetapkan sebelum bulan mencapai 2 derajat. "Kalau bulan masih di bawah 2 derajat, itu belum bisa dianggap 1 Ramadan. Jadi nanti di atas 2 derajat baru bisa dikatakan masuk Ramadan," tutur Arfah.
Sekretaris Muhammadiyah Cabang Makassar Ilham Hamid mengatakan kalangan Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu, 28 Juni mendatang. Sesuai dengan ketetapan Pimpinan Pusat Muhammadiyah berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid. "Kita tetapkan 1 Ramadan 1435 Hijriyah pada hari Sabtu. Jadi malamnya kita sudah melakukan salat tarawih," kata Ilham.

Klinik “What Were You Inking?” Memberi Layanan Gratis Mnghapus Tato

Klinik “What Were You Inking?” di Denver, Colorado, AS, memberikan layman gratis penghapusan tato buat para napi dari lembaga pemasyarakatan di negara bagian tersebut. Dari ekspresi mereka, penghapusan tato tampaknya lebih menyakitkan daripada saat membuatnya. (Reuters)

What Were You Inking?

What Were You Inking?

s

Warga Cina Sengaja Bunuh Diri Agar Tak Dikremasi

Duh, Warga Cina Sengaja Bunuh Diri Agar Tak Dikremasi?

DREAMERSRADIO.COM - Banyak budaya dan adat istiadat yang melihat bahwa usia tua adalah waktu di mana kita harus merefleksikan diri dan bersiap untuk ‘perjalanan akhir’ kehidupan. Namun, beberapa warga usia lanjut di Cina terpaksa harus ‘mempercepat’ perjalanan hidup mereka karena sebuah peraturan baru di Cina terkait proses pemakaman.
Pemerintah setempat di propinsi Anhui, Cina berencana untuk menutup semua pemakaman setelah 1 Juni karena tak ada lagi tempat, sehingga mau tak mau mereka harus dikremasi saat meninggal dunia nantinya. Tak ingin dikremasi, puluhan warga Cina pun dengan sukarela menghabisi hidup mereka demi menghindari diri dari proses dikremasi atau dibakar.
Informasi ini diumumkan pada 1 April lalu yang berbunyi, “Sebelum 1 Juni, orang-orang dapat ‘mengirimkan’ tubuh mereka untuk dimakamkan, tetapi setelah itu, pilihannya hanyalah dikremasi.” Pengumuman tersebut pun sontak langsung menimbulkan kehebohan khususnya warga di pedesaan.
Para penduduk di desa setempat menganggap bahwa kremasi adalah sesuatu yang mengerikan, dan bertentangan dengan kepercayaan tradisional Cina. Oleh karena itulah muncul ide bahwa menghabiskan hidupnya sebelum 1 Juni adalah jalan terbaik untuk menghindari diri dari kremasi.
Dilansir Odditycentral, seorang warga berusia 97 tahun bernama Wu Lixiu telah menghabiskan hidupnya pada 12 Mei, dan warga 87 tahun bernama Zhang Wenying juga menghabiskan hidupnya dengan gantung diri. Dalam catatan bunuh dirinya, ia menulis bahwa ia bunuh diri demi mendapat kematian dalam damai, dan berharap untuk dikubur.
Setidaknya, sudah ada sekitar 7 warga yang menghabiskan nyawanya dengan bunuh diri dan kasus yang sama juga terjadi di ibukota propinsi tersebut. “Sulit bagi orang tua untuk menerima kebijakan tersebut, jadi pemerintah harus memberikan mereka waktu untuk memikirkannya kembali, dan tidak mengumumkan secara mendadak,” tutur seorang warga. Duh, jangan ditiru ya, Dreamers! (ctr)