بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 08/27/13
Go Green

Clock Link

Tuesday, August 27, 2013

Tampilan 'Liar' di MTV Video Music Awards 2013

Para seleb mengeksplorasi selera fashion mereka dengan total. Ini hasilnya. Mana yang bagus dan buruk menurut Anda?



Selena Gomez tampak lebih dewasa juga seksi dengan gaun keluaran rumah mode Versace yang dipilihnya.



Supermodel Iman dengan gaun seksinya




Ashanti memilih gaun hijau muda berpotongan seksi.




Katy Perry pilih gaun bermotif kulit macan.




Allison Williams adalah salah satu seleb yang memilih tampilan aman. Gaun manis dari renda berwarna putih berhasil membuatnya terlihat cantik.




Rihanna malah tampil kelewat santai dengan kaus dan jeans biasa.



Lady Gaga dengan gaun hitam




Penampilan One Direction yang keren.



Miley Cyrus cukup berani dengan busana pilihannya. Tapi bukan berarti bagus








Sepuluh Hal yang Dikatakan Bos Jahat


Kata-kata yang terucap dari mulut manajer menjadi beban bagi orang-orang yang dipimpinnya, dan kata-kata yang salah bisa menghancurkan moral dan motivasi karyawan.

Berikut adalah 10 frasa paling umum yang sering Anda dengar dari manajer yang buruk — dan mengapa semuanya keliru.

1. “Sudah bagus Anda bisa mendapatkan pekerjaan ini.”

Ini adalah kata-kata yang paling sering diucapkan manajer buruk yang benar-benar jahat: “Anda seharusnya bersyukur masih punya pekerjaan di tengah sulitnya lapangan pekerjaan saat ini. Karena itu, Anda tidak boleh mengeluh dengan kondisi kerja, betapa pun buruknya.” 

Biasanya manajer yang berbicara seperti ini tidak tahu bagaimana menangani masalah atau umpan balik staf yang membangun. Jika manajer Anda mengatakan kalimat semacam itu, anggaplah bahwa Anda sedang berhadapan dengan orang yang tidak kompeten.

2. “Cari tahu saja sendiri.”

Tentu saja, ada saat-saat ketika para karyawan harus mampu menemukan solusi sendiri, namun secara umum, manajer yang mengatakan hal seperti itu melepaskan tanggung jawab mereka untuk membimbing dan melatih. Bahkan jika itu adalah pertanyaan sepele yang seharusnya bisa dipecahkan sendiri oleh karyawan pada umumnya, manajer yang baik akan mengatakannya dengan lebih jelas, “Ini adalah sesuatu yang saya harapkan bisa Anda tangani sendiri, gunakan sumber daya X, Y, dan Z.” “Cari tahu saja sendiri” adalah kata-kata yang malas dan tidak baik.

3. “Ada yang bilang pada saya.”

Manajer yang baik akan berusaha sebaik mungkin untuk tidak mengutip laporan anonim ketika berbicara kepada karyawannya. Terkadang beberapa manajer harus memecahkan masalah yang dilaporkan kepadanya dengan percaya diri, namun ketika hal itu terjadi, manajer yang cakap tidak akan berfokus pada sang pelapor anonim, melainkan pada perilaku bermasalah yang harus diselesaikan.

4. “Saya tidak memiliki waktu untuk mengevaluasi kinerja Anda, namun pekerjaanmu cukup bagus.”

Bagian dari manajemen yang baik adalah memberikan umpan balik yang menyeluruh. Tidak harus melewati evaluasi kinerja formal, namun “pekerjaanmu cukup bagus” tidak akan memperbaiki kinerja karyawan. Karyawan berhak mengetahui apa saja yang mereka lakukan dengan baik, bagaimana mereka bisa bekerja dengan lebih baik, dan di mana mereka harus menempatkan fokus pengembangannya.

5. “Itu ide yang buruk.”

Harus kita akui, tidak semua ide adalah ide yang terbaik. Namun para manajer yang cakap tahu bahwa Anda tidak akan mendengar ide yang hebat jika para staf takut dihina dan dijatuhkan ketika melontarkan ide. Ide-ide yang hebat bersumber dari lingkungan yang aman untuk melontarkan ide, entah itu baik maupun buruk.

6. “Pakaian tersebut benar-benar menonjolkan bentuk tubuhmu.”

Mengomentari penampilan fisik karyawan — khususnya tubuh mereka — adalah cara terbaik untuk membuat orang-orang tidak nyaman (hanya ada sedikit orang yang ingin bahwa bos mereka menilai daya tarik mereka), serta mengundang keluhan pelecehan nantinya.

7. “Anda tidak perlu tahu ini untuk apa, lakukan saja apa yang saya perintahkan.”

Tentu saja, lebih cepat melontarkan perintah tanpa memberikan konteks atau alasan apa pun. Tapi itu akan membuat Anda memiliki staf atau karyawan yang tidak pernah berpikir tentang apa yang dibutuhkan dan tidak merasa terlibat dalam pekerjaan mereka — dan orang-orang terbaik akan pindah ke sebuah perusahaan tempat mereka diperbolehkan untuk merasa memiliki pekerjaan mereka.

8. “Apa yang salah dengan Anda?”

Umpan balik tidak seharusnya bersifat pribadi. Para manajer yang baik tetap berfokus pada tingkah laku yang harus diubah, misalnya keterampilan menulis, memperhatikan setiap detail, penilaian, dan sebagainya. Mereka tidak membuatnya menjadi urusan pribadi dan menyerang intelijen atau nilai seseorang.

9. “Tugas Anda mematuhi apa yang saya katakan.”

Tentu saja pernyataan itu benar; Anda harus mengerjakan apa yang diperintahkan manajer. Namun biasanya, manajer yang buruk mengatakan hal itu ketika seorang karyawan menolak melakukan pekerjaan di luar pekerjaan rutin mereka. Sebaliknya, manajer yang baik akan menjelaskan keadaanya terlebih dahulu jika sebuah pekerjaan perlu diubah atau diperluas, bukannya mengatakan “Saya mengendalikan apa yang Anda lakukan.”

10. “Anda lebih andal melakukan pekerjaan ini dibandingkan Bob.”

Menjatuhkan anggota staf lainnya, bahkan ketika itu seharusnya menjadi pujian bagi orang lain, mengisyaratkan kepada karyawan yang “dipuji” bahwa mungkin dialah yang akan Anda jatuhkan suatu hari nanti. Para karyawan ingin percaya manajer mereka untuk memberikan umpan balik secara pribadi, tidak melontarkan komentar tak menyenangkan tentang mereka kepada rekan kerja.


Alison Green menulis blog Ask a Manager yang populer, di sanalah ia memberikan komendasi tentang karir, mencari pekerjaan, dan masalah-masalah manajemen.

Ia juga merupakan salah satu penulis "Managing to Change the World: The Nonprofit Manager's Guide to Getting Results", dan mantan kepala staf dari organisasi nirlaba yang sukses, di sana ia menangani manajemen staf, perekrutan, pemecatan, dan pengembangan karyawan.

Mike Tyon Sekarat


Liputan6.com, New York : Mike Tyson mengaku sekarat akibat kecanduan alkohol dan narkoba yang berkepanjangan. "Saya ingin hidup normal. Saya tak ingin mati. Saya sekarang sekarat karena saya sangat tergantung dengan minuman keras," kata Tyson seperti dikutip saluran televisi olahragaESPN dan dilansir BBC, Senin (26/8/13).

Tyson resmi mundur dari tinju profesional pada 2006 dan menghadapi beberapa kasus pidana di luar ring. Petinju yang menyabet gelar juara dunia kelas berat versi WBC, WBA, dan IBF pada usia 20 tahun ini mengakui kadang melakukan hal-hal yang buruk.

"Saya melakukan hal-hal buruk dan saya ingin sekali dimaafkan. Saya berharap mereka bisa memaafkan saya," ucap petinju berjuluk si leher beton tersebut. "Saya ingin mengubah hidup saya, saya ingin menjalani hidup yang lebih baik."

Tyson mengakui persoalan ketergantungan terhadap minuman keras dan narkoba belum sembuh. Ia berharap persoalan ini akan segera berakhir. "Saya tidak mengonsumsi obat terlarang atau minum alkohol dalam enam hari terakhir. Ini keajaiban," ungkapnya.

"Saya berbohong bahwa saya selama ini baik-baik saja, padahal kenyataannya tidak. Saya bertekad untuk tidak lagi menyentuh minuman keras dan obat-obatan terlarang," tegas Tyson.

Raja Pakubuwono XIII Disandera?

Raja Pakubuwono XIII Disandera?

TEMPO.CO, Solo - Raja Solo, Pakubuwono XIII Hangabehi dikabarkan disandera oleh dewan adat di dalam keraton. Oleh karenanya, pintu Keraton Surakarta didobrak pada Senin malam, 26 Agustus 2013.

Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta Komisaris Besar Asdjima'in mengatakan pendobrakan itu merupakan perintah Pakubuwono XIII. Hanya saja, dia belum tahu persis alasan PB XIII mengeluarkan perintah tersebut.

"PB XIII sendiri yang memerintahkan pendobrakan itu," kata Asdjima'in. Pada saat itu PB XIII berada di dalam keraton. Kubu PB XIII mengklaim bahwa raja disandera oleh dewan adat di dalam keraton. Pintu keraton menuju Sasana Putra didobrak dengan menabrakkan mobil jenis Hardtop warna putih. Mobil tersebut diketahui milik Begug Purnomosidi, salah satu orang kepercayaan PB XIII.

Asdjima'in menolak menjelaskan tindakan yang akan diambil atas pendobrakan tersebut. Meskipun, pendobrakan itu membuat pintu menuju bangsal Sasana Putra rusak. Bangunan tersebut merupakan cagar budaya. "Kami lebih mengedepankan upaya penyelesaian konflik terlebih dahulu," katanya.

Kubu dewan adat membantah keras bahwa mereka telah menyandera raja di dalam keraton. Menurut salah satu kerabat, Satryo Hadinagoro, akses ke Sasana Putra memang terkunci. "Namun kuncinya dibawa sendiri oleh PB XIII," katanya.

Menggugat karena Implan Payudara Bocor ke Kepala

Menggugat karena Implan Payudara Bocor ke Kepala

TEMPO.CO, Buenos Aires - Sebnyak 300 wanita Argentina mengajukan gugatan bersama setelah operasi penanaman implan payudara mengalami kegagalan. Mereka mengajukan tuntutan dengan nilai ganti rugi US$ 54,7 juta.

"Dalam satu sampel yang kita lakukan atas 500 wanita, 19 persen mengalami kerusakan, dimana gel implan bocor dan mengalir ke ketiak, leher, dan paru-paru, bahkan kepala," kata pengacara penggugat, Virginia Lina.

Gugatan mereka ajukan pada tiga pihak, yaitu perusahaan pembuat implan (PIP) Prancis, TUV Rheinland Jerman, dan perusahaan asuransi asal Jerman, Allianz.

Dia menyatakan, total kerugian yang mereka derita bisa jauh lebih tinggi. Pasalnya, kata dia, sebanyak 1.500 wanita di negara itu diketahui menggunakan implan payudara buatan perusahaan itu.

Berita tentang implan yang rusak pada 2011 memicu kekhawatiran di seluruh dunia. Namun para pejabat kesehatan di berbagai negara menjamin zat itu tidak beracun dan tidak meningkatkan risiko kanker payudara.

Dokter di Perancis telah mencopot implan payudara dari lebih dari 16 ribu wanita dan menemukan seperempat dari produk PIP menglami kebocoran. Sebanyak 16.426 wanita telah mencopot implan itu karena berisiko pecah. Selain itu diketahui bahwa PIP Prancis menggunakan silikon industri untuk mengisinya.

Pendiri PIP Jean-Claude Mas (73), telah didakwa dengan pembunuhan dan penipuan. Implan PIP kini dilarang dan perusahaan yang terletak di selatan Perancis telah dilikuidasi.

Cerita di Batavia saat Krakatau Meletus

Cerita di Batavia saat Krakatau meletus

MERDEKA.COM. 27 Agustus 1883, 130 tahun yang lalu, sebuah ledakan dahsyat terjadi di Selat Sunda antara Pulau Jawa dan Sumatera. Gunung Krakatau meletus, membuat seluruh dunia terbelalak. Awan panas dan tsunami akibat letusan Krakatau menyebabkan 36 ribu orang tewas.

Letusan mahadahsyat itu meluluhlantakkan kawasan pantai Barat Jawa terutama karena gelombang tsunami sangat tinggi. Amukan tsunami juga merusakkan kawasan pantai di Kalianda maupun Teluk Betung, Bandarlampung. Menarik juga menengok apa yang terjadi di Batavia (Jakarta) saat letusan besar itu terjadi. Batavia, saat itu sudah menjadi pusat kekuasaan penjajah Belanda. 

Menurut Simon Winchester dalam buku terkenalnya, Krakatoa, The Day The World Explode, yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, situasi mencekam juga terjadi di Jakarta. Batavia berjarak 133 km dari pusat letusan jika ditarik garis lurus. Pada saat letusan itu, Hari Senin 27 Agustus 1883, ombak tinggi juga sampai ke Batavia. Ombak datang pukul 12.36 atau 2,5 jam setelah letusan. 

Ombak tinggi juga masuk ke kanal-kanal air Batavia yang saat itu tertata rapi. Pedagang dan penduduk setempat berlarian menyelamatkan diri. Yang mengherankan, hari itu cuaca sangat dingin. Langit setengah gelap dan muram meskipun siang hari. Wajar karena langit Batavia tertutup jutaan ton debu letusan Krakatau. Udara penuh dengan abu yang menyusup ke rambut, mata dan gigi setiap orang. Trem-trem penuh dengan orang yang berangkat kerja. Kereta kuda memenuhi alun-alun raksasa sekarang Monas. Semua orang memperbincangkan musibah besar yang baru terjadi. 

Dilaporkan, ombak tsunami di Batavia saat itu mencapai ketinggian sekitar 2 meter menyapu garis pantai. Beberapa saat kemudian, permukaan laut anjlok sekitar tiga meter dari normal kemudian naik lagi dengan tajam. Baru pada pukul 17.05 riak dan ombak tinggi menghilang. Selasa keesokan harinya, atau 28 Agustus persis 130 tahun lalu, air menjadi tenang. Korban dilaporkan berjatuhan terutama di kawasan pantai meski tidak ada data resmi. 

Satu catatan di Batavia yang masih disimpan sebagai sejarah penting letusan adalah tekanan udara tak kasat mata yang mempengaruhi meteran gas di pabrik gas Batavia. Catatan pada meteran itu sampai sekarang masih digunakan para ilmuwan untuk mempelajari letusan itu. 

Meteran gas itu memberikan catatan akurat menit demi menit tentang gelombang tekanan udara besar-besaran yang dipancarkan Krakatau saat meledak. Ledakan yang paling besar tercatat terjadi pada pukul 10.02. Ledakan itu mengakibatkan lonjakan merkuri lebih dari dua setengah inci, suatu kondisi yang tidak pernah terjadi sebelumnya. 

Pada pukul 17.00 suasana gelap pekat melanda ibu kota. Pada waktu itu butiran-butiran besar batu apung berjatuhan. Keadaan begitu mencekam hingga pagi datang keesokan harinya ketika situasi tidak segenting hari letusan. Itulah sekilas suasana Batavia saat hari bersejarah itu. Letusan Krakatau dan gelombang tsunami menghancurkan 165 desa sementara 36.147 dilaporkan tewas dan ribuan lain luka-luka.

Misteri Lukisan Rp 1,1 T Diyakini Terilhami Dampak Krakatau

Misteri lukisan Rp 1,1 T diyakini terilhami dampak Krakatau

MERDEKA.COM. Balai Lelang Sotheby di New York pada 2012 lalu berhasil menjual lukisan seharga USD 120 juta atau sekitar Rp 1,1 triliun. Lukisan bertajuk 'The Scream' atau 'Jeritan' itu tak ayal lagi menjadi salah satu yang paling mahal di dunia. 

Pada lelang Mei tahun lalu itu, harga awal yang dipatok sebesar USD 80 juta. Setelah persaingan harga selama kurang lebih 15 menit, akhirnya penjual melepas lukisan itu pada harga USD 120 juta. Harga lukisan itu memecahkan rekor sebelumnya yaitu lukisan bernama 'Nude, green leaves and bust' karya Pablo Picasso yang dihargai USD 106 juta. 

Pada saat penjualan lukisan ini, ruang di Sotheby langsung meledak dengan tepukan ketika palu diketukkan sebagai penanda lelang berakhir. Edward Munch membuat empat versi lukisan 'The Scream', tiga di antaranya disimpan di museum Norwegia, dua di antaranya pernah dicuri. Versi keempat bisa bernilai mahal karena bisa dimiliki perorangan. 

Lukisan 'The Scream' menggambarkan seorang pria berwajah murung dengan kedua tangan memegang dagu dengan latar belakang langit merah. Bagi pengamat seni, karya Munch ini disebut-sebut hanya kalah dari lukisan Leonardo Da Vinci 'Monalisa'. 

Dalam catatan hariannya, Edward Munch menulis ilham tentang lukisan yang dibuatnya pada 1893. "Saya sedang berjalan di sebuah jalan kecil dengan dua orang teman, matahari sedang tenggelam, mendadak langit berubah menjadi merah darah. Saya berhenti, merasa lelah, dan bersandar di pagar, di atas fjord dan kota yang biru kehitaman tampak darah dan lidah-lidah api. Teman-teman berjalan terus, dan saya berdiri di sana gemetar dan diliputi rasa cemas, dan saya merasakan jeritan yang tidak henti-hentinya melintas di alam." 

Banyak pihak meyakini, lukisan itu dibuat atas pengaruh cuaca alam Eropa yang saat itu dipengaruhi oleh letusan Gunung Krakatau, 27 Agustus, 130 tahun silam. Latar lukisan tersebut adalah langit berwarna merah yang memang menjadi wajah Eropa sehari-hari setelah letusan terbesar sejagat itu.

Efek letusan Krakatau memang terasa sampai Eropa dan Amerika Utara. Jutaan ton debu dari letusan sekitar 10.000 kali bom atom itu dilontarkan ke langit. Debu itu menyebar ke seluruh dunia hingga menampakkan pemandangan yang dramatis pada langit Eropa. Munch melukis The Scream, 10 tahun setelah letusan Krakatau terjadi. 

Banyak yang meyakini benar, ada juga yang meragukan efek di lukisan The Scream itu karena Krakatau. Ada yang menggarisbawahi bahwa Munch adalah pelukis ekpsresif yang melukis tidak hanya berbasis pada apa yang dia saksikan. 

Namun toh, di luar The Scream, nyatanya banyak pula lukisan yang dilatarbelakangi oleh pemandangan atmosferik akibat letusan Krakatau. Salah satunya adalah 'Sunset over the Ice on Chaunmont Bay, Lake Ontario karya Frederic Edwin Church. Lukisan yang dibuat pada Desember 1883 itu sampai sekarang menjadi karya seni saksi letusan mahadahsyat, 130 tahun lalu itu.

Ruhut: Negara Hancur Jika Dipimpin Jokowi

Ruhut: Negara Hancur Jika Dipimpin Jokowi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kans Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menjadi presiden semakin besar. Elektabilitasnya pun semakin melejit dan bahkan mengalahkan calon presiden lainnya termasuk mereka yang ikut konvensi capres Partai Demokrat.

Namun, apabila benar-benar nantinya jadi presiden negara justru dalam keadaan bahaya bahkan hancur karena Jokowi lahir dari pencitraan.

"Orang itu jika presiden jadi apa, ini kan ada orang yang mendorong Jokowi jadi 'Media Darling' (pencitraan), orang-orang yang menginginkan negara ini hancur," kata Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul kepada Tribunnews, Selasa(27/8/2013).

Menurut Ruhut, Jokowi belum pantas memimpin Indonesia, karena selama menjadi Gubernur DKI Jakarta, belum ada hal berarti yang bisa diselesaikan. Ditambah lagi kini partai pengusung Jokowi, PDI Perjuangan saja belum bersikap mengenai pencapresan karena masih harus waspada dengan adanya upaya pihak-pihak yang mengupayakan pencitraan kepada Jokowi.

"Ini Indonesia, sekarang saja Jakarta semakin macet, semua yang diurus kan masih punya Foke. PDIP saja masih waspada soal adanya upaya "Media Darling" ini belum bersikap. Sudah itu, emang bisa dia jadi presiden, kunci dia kan ada di bu Mega,"ujar Ruhut.

Meski begitu, Ruhut mengakui apa yang dilakukan Jokowi melalui pencitraannya sama seperti yang dilakukan SBY. Hanya saja kata Ruhut, SBY bisa lebih kuat bertahan dua periode menjadi presiden meski terus mendapatkan tekanan dari banyak pihak.

Hal tersebut dinilai Ruhut karena SBY berasal dari kalangan militer. Berbeda dengan Joko Widodo yang berlatar belakang sipil.

Dikhawatirkan, lanjut Ruhut karena lahir dari pencitraan dan bukan dari militer, nasib Jokowi akan sama seperti presiden-presiden sebelumnya Habibie, Mega atau Gus Dur.

"Jalan Jokowi masih panjang. Pak SBY yang lahir dari proses pencitraan saja didemo sana sini, capek saya ngurusnya, tapi buktinya dia masih bertahan dua periode. Nah, Jokowi, bisa enggak dia bertahan seperti itu, pak SBY lahir dari pencitraan bisa tidak dia seperti itu. Kalau tidak nasibnya sama seperti Habibie, Mega atau Gus Dur, semuanya dari sipil," ujar Ruhut.

Inilah Bocoran Spesifikasi Apple iPhone 5C

Inilah Bocoran Spesifikasi Apple iPhone 5C

Kabar angin mengenai berbagai gadget terbaru terus bermunculan, tak terkecuali iPhone 5C. Kali ini sebuah informasi lebih spesifik mengenai handset murah dari Apple tersebut ditemukan, yang berasal dari sebuah situs dengan domain Belanda.

Menurut situs simonlyradar.nl, spesifikasi Apple iPhone 5C adalah sebagai berikut:

Chip dual-core yang belum dikenal

Layar 4 inci resolusi 1136x640 piksel

RAM 1GB, opsi penyimpan internal 16/32/64GB

Kamera belakang 8MP dan 1.2MP di bagian depan

Dimensi 124.2x58.4x7.6mm dengan bobot 106 gram

Memakai iOS 7 dengan Siri (Bahasa Inggris, Perancis, Jerman, Jepang, China, Korea, Italia, dan Spanyol)

Spesifikasi ini belum dapat dikonfirmasikan untuk saat ini namun terlihat cukup masuk akal. Diperkirakan informasi lanjutan mengenai iPhone 5C ini masih akan terus bermunculan.

via Phone Arena, simonlyradar.nl

Ustaz Solmed Minta Maaf Secara Terbuka di Televisi



KAPANLAGI.COM - Sosok Farhat Abbas dan Ustad Solmed tengah menjadi sorotan. Ustad Solmed mengundang perhatian karena tarif dalam berdakwah dan kasus perseteruan dengan TKI Hong Kong.

Sementara itu Farhat Abbas berada di spotlight karena marah-marah melalui twitter pasca diundang di program Mata Najwa. Farhat danSolmed yang menjadi bintang tamu di acara HITAM PUTIH lantas memberikan klarifikasi dari sudut pandang mereka.

Bahkan di akhir acara yang tayang Selasa (27/08) tersebut, Ustaz Solmed sempat meminta maaf secara terbuka kepada TKI di Hong Kong. Ia menganggap mereka adalah saudara satu bangsa dan ia meminta maaf jika ada kesalahan dalam berucap.

"Sebagai manusia tentu ada kekurangan dalam berucap, saya mohon maaf dengan tulus kepada sahabat di Hong Kong dan di tanah air, maju terus dan tetap bangun dakwah di seluruh tanah air," tegas Solmed .