بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: 05/15/13
Go Green

Clock Link

Wednesday, May 15, 2013

7 Legenda Musik Lahir Kembali Dalam Kepingan CD

Para bintang rock ini memang sudah tak lagi aktif berkarya. Bahkan mereka sudah meninggal dunia. Namun kenangan akan mereka tak akan pernah sirna.

Seperti yang dilakukan oleh seniman Mirco Pagano, 29, dan Moreno De Turco, 25, ini. Mereka membuat karya seni berupa replika tubuh para bintang rock besar dengan media keping CD. Membutuhkan waktu 200 jam, mereka berdua menggunakan CD milik musisi itu sendiri untuk membuat replikanya.


Karya ini sendiri dibuat sebagai bentuk perlawanan Mirco dan Moreno terhadap pembajakan. Penasaran dengan siapa saja musisi tersebut dan bagaimana replikanya? Yuk kita intip di sini.

 Freddie Mercury 


Yang pertama adalah sang mega bintang vokalis band Queen, Frredie Mercury. Karya ini sendiri diberi judul Too Much Love Will Kill You. Benar-benar karya yang luar biasa.


James Brown 


Karya berjudul Cant Stay Your Love ini adalah replika dari penyanyi James Brown. Meskipun hanya terbuat dari tumpukan CD, karya ini terlihat begitu nyata dan megah.


Jim Morrison 


Ini adalah karya replika vokalis The Doors, Jim Morrison. Diberi judul This Is The End, Mirco dan Moreno membuat Jim seolah sedang bernyanyi di atas panggung. Gayanya pun sama dengan yang biasanya Jim lakukan.


Jimi Hendrix 


Judul karya ini adalah I Don't Live Today. Sebuah replika Hendrix yang sangat indah. Tak hanya Hendrix, Mirco dan Moreno juga membuat replika gitar yang sedang dipegang Hendrix.


Bob Marley 


Selanjutnya adalah dewanya para pecinta reggae. Ya, opa Bob Marley. Saking luar biasanya seniman ini, mereka juga bisa menggambarkan rambut gimbal milik Bob Marley meskipun hanya dari tumpukan CD.


Elvis Presley 


Karya berjudul Dont Be Cruel ini tentu kepunyaan sang maestro rock n roll, Elvis Presley. Jambul ciri khas Elvis nampak begitu nyata di replika ini. Lebih keren lagi adalah keping CD yang menggambarkan baju Elvis nampak begitu menyala dan bersinar.


Michael Jackson 


Dan yang terakhir ada replika sang raja pop dunia, Michael Jackson. Dengan melihat karya ini tentunya Anda tak akan berhenti untuk berdecak kagum. Bagaimana tidak, replika keping CD ini tampak begitu nyata dan hidup. Bahkan nampak seperti timbul. Dengan ekstensi cahaya dari TV, makin membuat Jackson seperti berada di atas panggung.

Hobi Orang Ini Narsis di Siaran Langsung

Paul Yarrow, pria asal London Selatan ini memiliki hobi yang aneh yaitu: narsis di siaran langsung. Jadi, jika kru TV datang ke suatu tempat dan mulai mengabarkan berita terkini dari lokasi tersebut, orang ini selalu berada di belakang pembawa acara.

Paul sudah nampang di beberapa siaran langsung BBC, ITV, Channel 4 dan Sky News di waktu dan tempat yang berbeda. 








Lagu-lagu Ini Kerap Digunakan Untuk Menyiksa Para Tahanan



Sudah jamak dikenal bahwa seorang interogator kerap menggunakan berbagai cara untuk menguak informasi dari si tersangka. Mulai dari pendekatan psikologis secara halus, pengatasnamaan keluarga tersangka, hingga kekerasan.
Namun siapa sangka para interogator punya jurus jitu lainnya apabila cara-cara sebelumnya tidak berhasil. Cara tersebut dengan memperdengarkan lagu. Metode tersebut memanfaatkan kelemahan organ telinga manusia yang hampir tak terlindungi. Beberapa lagu dipercaya dapat mempengaruhi tekanan mental si pendengar. Apalagi jika diperdengarkan secara berulang-ulang dengan volume maksimal. Selain untuk keperluan interogasi, lagu-lagu ini juga digunakan sebagai bentuk penyiksaan yang tidak manusiawi terhadap para tahanan.
Mungkin Anda telah familiar dengan beberapa lagu ini. Jika didengarkan dengan batas 'wajar', beberapa lagu berikut ini bakal terdengar enak dan menyenangkan. Namun faktanya beberapa penjara kelas wahid tak pernah ketinggalan menggunakan metode ini. Penasaran?


1. ACDC "Hells Bells & Metallica "Enter Sandman"

Lagu Heavy Metal tentu menjadi favorit para interogator. Penjara sekelas Guantanamo Bay tak pernah ketinggalan menggunakan lagu ini. Bukan untuk bersenang-senang tentunya. Lagu ini akan diputarkan kepada tahanan dengan volume yang sangat kencang dan diputar berulang kali. Metode tersebut terbukti ampuh membuat mental tersangka terganggu.




2. Nancy Sinatra - These Boots Were Made For Walking

Sebenarnya lagu ini begitu enak didengarkan. Namun lain cerita bagi para tersangka yang menjadi 'korban' kekuatan tersembunyi lagu tersebut.

Kali ini pengakuan terkuak oleh sang korban itu sendiri. Ia adalah David Koresh, seorang pemimpin sekte sesat yang pernah mengaku nabi. Dia adalah orang yang pertama kali disiksa dengan lagu berjudul These Boots Were Made For Walking.

Ia dimasukkan dalam sebuah ruangan sempit dengan speaker yang sangat besar. Ketika lagu tersebut dimainkan, para petugas interogator memakai penutup telinga. Efektif, karena akhirnya Koresh menyerah karena sudah tidak tahan mendengarkan lagu tersebut.



3. Sesame Street Theme Song

Yang satu ini jelas cukup mengherankan. Bagaimana bisa lagu untuk anak-anak menjadi senjata pembongkaran kejahatan? Namun setelah tau cara kerjanya mungkin lagu ini tak akan jadi lagu yang enak lagi untuk di dengar.

Agen pemerintahan Amerika Serikat menjelaskan bahwa tahanan Guantanamo Bay dan Abu Ghraib disiksa dengan lagu ini. Ia mengatakan bahwa para tahanan diikat di sebuah kursi dengan headphone yang terpasang. Kemudian mereka ditinggalkan dalam waktu yang lama bahkan hingga berhari-hari dengan lagu bervolume kencang di kuping mereka.



4. Christina Aguilera - Dirty

Kali ini pengakuan dari salah satu tersangka yang jadi korban penyiksaan interogator lewat lagu ini. Dia adalah Mohammed Al Qahtani, salah satu tersangka pelaku pembajakan pesawat yang menabrak gedung WTC. Selama di Guantanamo Bay, ia selalu bangun dari tidurnya dengan dua cara yang buruk. Yang pertama adalah dengan siraman air di kepalanya dan yang kedua adalah diputarkan lagu Christina Aguilera ini dengan volume yang super kencang.

Lagu ini terkenal dengan liriknya yang banyak mengeksploitasi seks. Penyiksaan ini seringkali dicampurkan dengan metode lain seperti menari telanjang, mengencingi diri sendiri, penghancuran moral secara seksual dan masih banyak metode lainnya. Tindakan tidak manusiawi ini menuai kontroversi dan para interogator tersebut diprotes oleh pengacara dari Al Qahtani.



5. Deicide - F**k Your **d

Yang terakhir ini benar-benar menjadi andalan ketidakmanusiawian para interogator dalam menyiksa tersangkanya. Lagu beraliran death metal ini benar-benar bisa membunuh dari segi musik maupun lirik. Lirik explicit anti-religi ini mampu mengganggu mental siapa saja yang mendengarkan lagu tersebut setiap waktu dengan kondisi kurang tidur dalam ruangan sempit dengan volume sekeras-kerasnya.

Yang lebih buruk, drummer band Deicide yang bernama Steve Asheim tersebut menyatakan bangga jika lagunya digunakan menjadi salah satu lagu penyiksaan bagi para tahanan. Lagu ini sendiri banyak digunakan oleh tentara Amerika untuk menyiksa para tahanan religius di Iraq.

http://musik.kapanlagi.com/berita/gila-5-lagu-ini-kerap-digunakan-sebagai-penyiksa-tahanan-8b5afd.html

Foto Awan di Pemakaman Uje Diklaim Hoax


Jakarta: Liputan6 - Fenomena alam yang terjadi pada saat pemakaman Ustad Jefri al Buchori alias Uje, yaitu awan yang membentuk gambar orang berdoa diklaim hoax.

Menurut Hanindita Setiadji yang mengaku sebagai pemilik foto, dirinya mengambil gambar itu sendiri pada 8 Maret 2013. Saat dihubungi via telepon oleh Liputan6.com, dia mengungkapkan, foto itu diambilnya di atas area kolam renang di kawasan Citos (Cilandak Town Square), Jakarta Selatan sekitar pukul 18.00 WIB.

Tata, begitu dirinya akrab disapa hanya tidak ingin terjadi pembohongan publik secara besar-besaran. Dalam akun jejaring sosialnya, Tata menuturkan keheranannya melihat foto yang sama beredar luas di beberapa media nasional.

Ia pun mengakui bahwa dirinya memang mengizinkan teman-teman yang minta izin untuk men-share postingan foto beserta caption-nya tersebut ke media sosial mereka.

"Jika kemudian foto yang saya posting ini muncul di mana-mana disertai dengan pemberitaan yang tidak benar dan tanpa izin saya selaku pemilik foto ini, tentunya dapat diasumsikan menjadi sebuah kebohongan publik," kata pemilik akun @mbakta di Twitter tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pipik Dian Irawati, istri Uje menunjukkan foto awan kepada juru warta ketika ditemui di kediamannya, kawasan Rempoa, Tangerang Selatan, Banten, Jumat malam.

"Dia orangnya baik. Saking baiknya dia, waktu habis pemakaman ada yang ambil foto awannya, bentuknya begini, orang sedang berdoa. Luar biasa, ini bukti bahwa suami saya nggak pernah pilih kasih, dia selalu mendoakan siapa pun yang ketemu sama dia," kata Pipik.

Beberapa Foto Asli yang Terlihat Seperti Palsu

Banyak sekali hal-hal gila yang sering banget kita temui, dan mungkin bagi kalian yang beruntung bisa jalan2 keluar negeri pasti bisa melihat beberapa hal unik yang membuat kamu berdecak kagum, dari banyak hal itu apasih.com memilihnya menjadi beberapa foto terbaik.

1. "Lorong waktu" ini dibuat oleh seseorang dirumahnya yang ia beri judul "The Inversion House"



2. Namanya Aditya "Romeo" Dev, dialah binaragawan terkecil di dunia



3. Benedict Radcliffe, Sebuah seni menggunakan batang besi yang dibentuk menyerupai mobil



4. Sebuah guratan di sebuah batu adalah karya alam selama jutaan tahun di daerah Arizona



5. Desain aliran MC Escher ini berada di Perth, Australia, cobalah lihat dari sudut yang berbeda, patung ini akan terlihat berbeda





6. Bebek raksasa ini adalah karya dari seorang Florentijn Hofman



7. Sebuah bangunan di sudut kota Paris



8. Seseorang bernama Johan Lorbeer, menggunakan sebuah alat yang biasa digunakan untuk melakukan trik ilusi




9. Pipa ini berada di aliran airnya sehingga tidak terlihat



10. Ini adalah awan Mammatus



11. Sebuah teknik "tree shaping", yaitu sebuah tehnik membentuk pohon menjadi benda dan mahluk hidup.



12. Iseng-iseng melakukan kamuflase



13. Sebuah kecelakaan kompetisi powerjet di amerika. dengan sudut dan waktu pengambilan gambar membuat sang supir terhempas ke luar kokpit dan terlihat seperti berjalan di air. dan taukah kamu, itu pasti sakit sekali


http://www.apasih.com/2011/10/beberapa-foto-asli-yang-terlihat.html

40 Juta Rupiah, Syarat Rujuk Ivan Fadilla Pada Venna Melinda


KAPANLAGI.COM - Selama ini Venna Melinda selalu menggembar gemborkan jika dirinya mau rujuk dengan Ivan Fadilla. Akan tetapiVenna memiliki empat syarat agar rumah tangganya bisa kembali dengan Ivan.

"Perdamaian kan harusnya tanpa perlu ada syarat. Kita tunggu cabut gugatan tetapi itu nggak terjadi," ujar Apolos Djonggi, salah satu tim kuasa hukum Ivan ketika ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (13/5).

Diteruskan, salah satu syarat yang diajukan Venna, Ivan harus meminta maaf pada ibu dua anak tersebut. Selain itu, syarat lainnya, Ivan harus memberikan uang tiap bulan sebesar 40 juta.

"Dia (Venna) kasih syarat. Ada empat, salah satunya yaitu memberikan syarat ada penghasilan 40 juta per-bulan ke dia," kata lanjut.

Namun syarat tersebut belum dipenuhi. Hal ini karena pasal 77 ayat 2 menyebutkan seharusnya antara suami-istri itu harus saling memenuhi antara kebutuhan lahir maupun batin. "Itu bukan kebutuhan, itu keinginan. Jelas antara suami istri saling mengisi satu sama lain. Anda jadi anggota DPR juga karena dukungan suami," tutup Apolos. (kpl/aal/dis/rth)

Mendapat Ejekan Rasis, Drogba Marah Besar


Liputan6.com, Istanbul : Striker Galatasaray Didier Drogba mengecam penggemar Fenerbahce yang memborbadir dia dan sesama pemain asal Pantai Gading Emmanuel Eboue dengan lagu-lagu rasis saat kedua tim bertemu pada akhir pekan silam.

Eksbintang Chelsea ini menuliskan pesan pada halaman Facebook juara Turki itu dan juga mempublikasi foto buku teori evolusi karangan Charles Darwin pada situs sosial media Instagram.

"Anda menyebut saya monyet namun Anda menangis ketika Chelsea mengalahkan Fenerbahce pada 2008, Anda menyebut saya monyet namun Anda melompat ke depan layar (televisi) Anda ketika saya memenangi Liga Champions," tulis Drogba.

"Anda menyebut saya monyet namun Anda marah ketika saya menjadi juara dengan Galatasaray, dan hal yang paling menyedihkan adalah Anda menyebut saya monyet dan lupa bahwa Anda melompat (ketika) saudara saya sesama "monyet" dua kali mencetak gol kemarin," tambahnya.

"Dan Anda menyebut diri sendiri sebagai penggemar sejati Periksalah komentar-komentar penggemar Galatasaray dan pelajarilah sesuatu dari mereka," ketus Drogba.

Drogba dan Eboue disiuli oleh sebagian sektor penggemar Fenerbahce, beberapa dari mereka melambai-lambaikan pisang pada pertandingan itu. Drogba yang kini berusia 35 tahun bergabung dengan Galatasaray pada Januari dari klub Cina Shanghai Shenhua.(ant)

Taylor Swift Tunjukkan Sisi Nakalnya di Panggung


Taylor swift sudah dikenal sebagai idola Amerika yang manis tanpa skandal. Tak banyak yang tahu bahwa seiring bertambahnya usia, ternyata Taylor Swift dapat menunjukkan sisi 'nakal'. Penyanyi ini menunjukkan sisi baik dan nakal ini saat dia tampil di Washington D.C. pada Minggu (12/5) malam.





Menunjukkan sisi nakalnya, Taylor beraksi di panggung dengan menggunakan busana yang berbeda jauh dengan yang biasanya dipakai: sebuah atasan model bra warna hitam, dengan celana super pendek terbuat dari bahan satin, dilengkapi dengan boot selutut dan rambut yang berantakan. Bagi yang menginginkan sisi baik Taylor tak perlu khawatir. Dia juga tampil dengan gaun putih panjang, tanpa menggunakan alas kaki dan ditemani seorang prince charming. Taylor Swift merupakan salah satu bintang muda yang sukses dalam berkarir. Tidak seperti Christina Aguilera, Britney Spears maupun Selena Gomez, penampilan Taylor Swift dinilai masih layak untuk ditonton anak-anak dan masih dalam batas wajar orangtua.

Taylor Swift akan sibuk tahun ini karena tur Red-nya. Dia akan menyelesaikan tur keliling Amerika Utara pada 21 September di Nashville, kemudian menambahkan Australia dan Selandia Baru dalam jadwal turnya tersebut.

yahoo.com

Polda Papua Selidiki Transaksi Triliunan di Rekening Aiptu LS


MERDEKA.COM. Nama Aiptu LS, personel polisi yang bertugas di Polres Raja Ampat kini ramai diperbincangkan publik. Sebabnya, LS memiliki dana mencapai Rp 1,5 triliunan di rekening miliknya.

Padahal dalam hitungan kasar gaji seorang personel kepolisian berpangkat Aiptu antara Rp 2-3 juta.

Menurut Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol I Gede Sumerta Jaya, Aiptu LS memang memiliki sampingan lain sebagai pengusaha. Dia memiliki usaha kayu, bahan bakar dan sejumlah usaha lainnya.

Untuk mengetahui asal usul uang itu, Aiptu LS kini menjalani pemeriksaan intensif di Polda Papua.

"Kita mau tahu. Jika ilegal dari mana saja transaksinya," kata Sumerta kepada merdeka.com, Rabu (15/5).

Sumerta juga belum bisa memastikan apakah usaha yang dijalani LS, resmi atau ilegal. Menurutnya, semua akan diketahui setelah serangkaian pemeriksaan dilakukan.

"Kini yang bersangkutan, LS diperiksa bisnisnya apakah legal apa ilegal di Polda Papua," jelasnya.

Sampai saat ini, LS yang sehari-hari sebagai dinas di Polres Raja Ampat masih diperiksa sebagai saksi. Dalam menjalankan tugasnya, dia bekerja sama dengan pihak lain. Siapa pihak kedua tersebut, Sumerta belum bisa memberi penjelasan.

Menutup Aib Pemerkosaan Massal


MERDEKA.COM. Sebagai salah satu anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Mei 1998, Sandyawan Sumardi melihat pemerkosaan merupakan cara efektif untuk menimbulkan kepanikan sekaligus ketakutan di masyarakat. 

Hingga saat ini, kasus pemerkosaan dalam kerusuhan Mei 1998 kian pudar dari ingatan publik. Bahkan, tidak sedikit kalangan meragukan kejadian itu. “Saya punya data lengkap sekitar 52 orang (korban pemerkosaan) pada Mei 1998 di beberapa tempat. Tapi ada etika, identitas korban tidak bisa disebarkan. Itu buat keselamatan dan nama baik korban,” kata Sandyawan saat ditemui merdeka.comSenin lalu di kantornya di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Dia mengakui perlu perjuangan berat untuk meminta pengakuan para korban. Namun setelah laporan tim pencari fakta selesai disusun, pemerintah malah menganulir temuan itu. Mereka bahkan menyebarkan foto-foto korban pemerkosaan. “Itulah cara-cara pemerintah mendiskreditkan tim pencari fakta dan menganggap pemerkosaan tidak ada,” ujarnya.

Sandyawan menilai propaganda pemerintah untuk membantah pemerkosaan massal dalam kekacauan 15 tahun lalu berhasil. Dia mengakui bakal sulit menuntaskan kasus ini lantaran pelaku dan penggerak kejadian masih menjabat. 

Meski begitu, Sandyawan berharap kasus itu harus terus diangkat sehingga masyarakat tidak lupa dengan aib bangsa ini. Dia meminta teman-teman seperjuangannya pada Mei 1998, seperti Andi Arif, Budiman Sujatmiko, dan Pius Lustrilanang kini masuk dalam pemerintahan terus mendorong penyelesaian kasus itu.

Sandyawan masih menekuni kegiatannya mendampingi warga miskin di bantaran Sungai Ciliwung dari kawasan Pasar Minggu sampai Kampung Pulo lewat lembaga Ciliwung Merdeka. “Saya tidak akan menilai pilihan kawan-kawan, tapi tolong jangan saling menyerang dan membalik fakta-fakta untuk kepentingan tertentu."

Lengkingan `Whitney Houston` Bikin Pesawat Mendarat Darurat


Liputan6.com, Kansas : Lagu Whitney Houston ternyata masih bergaung. Setidaknya bagi seorang wanita penumpang pesawat American Airlines.



Seperti dilansir laman Billboard, Selasa (14/5/2013), pesawat yang ditumpangi penggemar berat mendiang Whitney Houston itu terbang dari Los Angeles ke New York, Amerika Serikat. Pesawat tersebut seharusnya terbang nonstop, tapi lantaran ulah wanita yang terus menyanyi itu pilot memutuskan harus berhenti darurat.

Pesawat terpaksa belok ke Bandar Udara Internasional Kota Kansas untuk menurunkan penggemar fanatik Whitney Houston itu. Sebab, selama penerbangan, ia terus menyanyikan I Will Always Love You--salah satu tembang terkenal sang diva pop, dengan suara melengking.

"Wanita itu sangat mengganggu penumpang lain dan terpaksa diturunkan karena akhirnya juga mengusik kru pesawat," beber Joe McBride, juru bicara Bandara Kota Kansas. "Di dalam pesawat itu ada seorang polisi penerbangan federal yang mencoba membujuknya, tapi akhirnya harus memborgolnya dan menurunkannya dari pesawat," sambung McBride.

McBride menuturkan pula, para penumpang mencurigai kelakuan wanita tersebut menyanyi terus-menerus itu akibat diabetes. Polisi akhirnya melepaskan penumpang pesawat itu tanpa tuntutan apa pun. Hanya saja, pihak American Airlines menolak memberikan layanan pesawat pengganti, sehingga wanita itu mengupayakan sendiri penerbangan untuk sisa perjalanannya.(Ans)