TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Tim Frenz United Indonesia akan bertanding kontra tim Liverpool U-17 di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Rabu (8/1/2014) malam ini. Pertandingan tersebut, digelar sebagai bagian dari laga pembuka Frenz U-16 International Cup.
Frenz United Indonesia, sepertinya lebih diunggulkan dalama laga malam hari ini. Berstatus tuan rumah ditambah dengan dukungan dari ribuan suporter sendiri tentu menjadi sumber motivasi Ali Husein dkk untuk bisa memetik poin penuh.
Direktur utama Frenz United, Ophan Lamara mengaku jika timnya terbentuk dari upaya pembinaan yang terprogram. Sementara pemain-pemain didalamnya adalah pemain yang memag sudah pilihan dan layak dimainkan dalam laga ini.
"Pelatih tentu sudah tentu punya pertimbangan khusus untuk menurunkan pemain-pemainnya, yang pasti mereka yang terbaik," kata Ophan, Senin (5/1) kemarin.
Memenangkan pertandingan, menurut Ophan tetap menjadi target utama dalam tim. Namun lebih dari itu, menyajikan pertandingan yang menarik juga menjadi tujuan lain yang ingin dicapainya.
"Ini pertandingan internasional, jadi sudah seharusnya menjadi pertandingan menarik dan layak tonton," imbuhnya.
Terpisah, Des Maher yang menjabat sebagai pelatih Liverpool U-17 siap meladeni permainan Frenz United Indonesia. Meski berstatus tim tamu, mereka juga siap mengalahkan tim tuan rumah dalam pertandingan kali ini.
Sayang, faktor kebugaran fisik disebut-sebut Des menjadi kendala timnya tidak bisa bermain maksimal dalam laga kali ini. Ini karena Liverpool U-17 belum lama ini juga menjalani pertandingan di Malaysia.
Ditambah lagi, faktor suhu dan kondisi rumput serta lapangan di lokasi pertandingan juga cukup asing bagi anak asuh Des. Namun ini semua, diakui Des justru menjadi tantangan tersendiri bagi para pemainnya.
"Sebagai tim yang bertanding kita tidak bisa menyerah dengan keadaan ini, kita akan tetap berusaha bermain baik dan memenangkan pertandingan," kata Des.
No comments:
Post a Comment