بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Pejabat Israel Bersumpah Lakukan ''Holocaust''
Go Green

Clock Link

Tuesday, November 20, 2012

Pejabat Israel Bersumpah Lakukan ''Holocaust''

TEMPO.CO

foto

Tel Aviv - Seorang politisi senior Israel memicu kontroversi yang meluas setelah ia menyatakan Israel akan melakukan "holocaust" atas bangsa Palestina. Tepatnya, Matan Vilnai, Wakil Menteri Pertahanan, memperingatkan bahwa warga Palestina yang menembakkan roket dari Gaza akan dihukum dengan "holocaust yang lebih besar" oleh angkatan bersenjata Israel.

Penggunaan kata Ibrani untuk holocaust, "shoah", cenderung digunakan secara eksklusif di Israel untuk menggambarkan penyiksaan Yahudi oleh Nazi. Aktivis Palestina menggambarkan selama ini mereka mengalami "shoah" oleh tangan Israel.

"Jika mereka mengintensifkan roket mencapai jangkauan yang lebih jauh, mereka (Palestina) akan membawa pada diri mereka pada shoah yang lebih besar karena kita akan menggunakan semua kekuatan kita untuk membela diri," katanya, saat diwawancarai Radio Angkatan Bersenjata Israel.

Pemerintah Israel bergerak cepat untuk mencoba meredakan dampak penggunaan istilah yang dinilai sangat sensitif itu. Departemen Pertahanan menyatakan shoah yang dimaksudnya berarti "bencana", bukan holocaust. "Dia tidak bermaksud untuk membuat referensi terhadap genosida," kata pernyataan departemen Pertahanan. 

Kementerian luar negeri juga terlibat berusaha untuk mengecilkan kecerobohan linguistik.

"Deputi Menteri Pertahanan Matan Vilnai menggunakan ungkapan Ibrani yang termasuk istilah ''Shoah'' dalam arti bencana dan bukan dalam arti holocaust," kata Arye Mekel, juru bicara kementerian luar negeri Israel.

Namun hal itu tak cukup meredakan amarah kelompok garis keras Palestina. "Kami menghadapi Nazi baru yang ingin membunuh dan membakar orang-orang Palestina," kata Sami Abu Zuhri, juru bicara Hamas.

No comments:

Post a Comment