بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Laurent Koscielny Menyelamatkan Pabrik Akordion di Kampungnya
Go Green

Clock Link

Sunday, March 2, 2014

Laurent Koscielny Menyelamatkan Pabrik Akordion di Kampungnya


TRIBUNNEWS.COM - Laurent Koscielny tidak melupakan kampung halamannya meski dia sudah menikmati kehidupan metropolitan di London, Inggris.

Sebagai seseorang yang lahir di Tulle, ibu kota kabupaten Correze, sebuah wilayah pedesaan di bagian tengah Prancis, Koscielny tak ragu menyumbang sejumlah uang untuk menyelamatkan sebuah pabrik akordion di tanah kelahirannya.

Apa istimewanya pabrik alat musik itu? Seperti dilansir Guardian, pabrik akordion bernama Maugein tersebut telah berdiri sejak tahun 1919, dan menjadi kebanggaan warga kota Tulle. Bahkan Wali Kota Tulle, Bernard Combes, menyebut Maugein sebagai cagar budaya di bidang industri lokal.

Pabrik akordion ini dulu sangat besar, mempekerjakan 300 orang di tahun 1939. Namun saat ini ia tak bisa menghadapi persaingan dengan produk-produk berharga murah dari Eropa timur dan China, karena produk Maugein semuanya masih dikerjakan dengan tangan.

Di tahun 2012 Maugein masih memperoleh keuntungan 800.000 euro, tapi di tahun 2013 mereka kalah bersaing sehingga kehabisan modal.

Maka Combes menggalang dana dari masyarakat Tulle untuk menyelamatkan Maugein. Koscielny termasuk yang dihubungi, dan dia tanpa ragu-ragu merogoh koceknya untuk menyumbang. Saat ini Koscielny bergaji 2,6 juta poundsterling/tahun.

Baca di Koran Super Ball, Senin (3/3/2014)

No comments:

Post a Comment