بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Rob Spence Ganti Bola Matanya dengan Kamera
Go Green

Clock Link

Wednesday, January 27, 2016

Rob Spence Ganti Bola Matanya dengan Kamera

Gila, Pria Ini Ganti Bola Matanya dengan Kamera

Mata adalah jendela dunia, dan semua orang pasti setuju dengan hal tersebut. Dengan mata sebagai indera penglihatan, kita bisa melihat indahnya dunia dan ciptaan Tuhan, yang akan membuat kita terus bersyukur.

Namun tidak semua orang bisa menikmati keindahan dunia ini melalui matanya, ada yang hilang karena penyakit, kecelakaan, dan hal-hal lainnya. Tetapi, pria ini telah membuat perubahan radikal pada matanya.

Pria sekaligus pembuat film ini telah mengambil langkah berani, untuk menuju menjadi jurnalis bionik dengan mengganti bola mata dengan kamera yang telah dimodifikasi. Seperti apa bentuk dan cara kerjanya?


Pria bernama Rob Spence telah kehilangan fungsi penglihatannya akibat kecelakaan penembakan, ketika ia berusia sembilan tahun. Tetapi pembuat film dokumenter asal Kanada ini tidak kehabisan akal, ia menggantinya dengan kamera yang telah dimodifikasi.

Spence--yang kini dipanggil eyeborg--mengungkapkan bagaimana kamera tersebut bisa bekerja. Meskipun ada kelemahannya, yaitu hanya bisa digunakan selama tiga menit, karena baterai di dalamnya akan memanas.


Pria dengan mata bionik.
"Secara harfiah semua orang [mengatakan] itu sebagai lelucon--'Oh, Anda punya kamera mata," kata Spence yang kami kutip dari Mirror.

Pertama kali, ia menyimpan kamera bioniknya tersebut di sebuah wadah yang sangat aman, lalu meletakkannya tepat di bola mata. Sehingga menyerupai persis seperti mata.

Namun yang uniknya lagi, kamera mata tersebut memiliki transmitter yang akan mengirimkan data secara live ke dalam sebuah gadget khusus, yang akan menerima 'siaran langsung' dari matanya.


Sehingga secara tidak langsung, ia bisa merekam apapun kejadian yang ada di sekitarnya memalui kamera tersebut tanpa diketahui oleh orang-orang, layaknya mata-mata di dalam sebuah film.

via: mirror.co.uk

No comments:

Post a Comment