VIVAnews - Mantan juara dunia tinju asal Indonesia, Chris John, mengaku belum memiliki rencana usai memutuskan pensiun, Kamis 19 Desember 2013. The Dragon ingin menghabiskan waktu bersama keluarga.
Chris John memutuskan pensiun usai kehilangan gelar juara dunia tinju kelas bulu super WBA. Petinju 34 tahun itu kehilangan gelar yang diraihnya sejak 2003 tersebut usai dikalahkan petinju Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka, 6 Desember 2013 lalu.
Ditanya mengenai karier masa depannya, Chris John mengaku belum memiliki rencana. Petinju yang mendapat gelar Super Champion dari World Boxing Association (WBA) ingin menghabiskan waktu bersama keluarga terlebih dahulu.
"Saya ingin punya lebih banyak waktu dengan keluarga. Terlepas semua dari pencapaian saya, buat saya, gelar terpenting adalah menjadi seorang ayah. Untuk ke depannya, saya juga belum punya rencana apa-apa, termasuk menjadi pelatih atau membuka sasana tinju," ujar Chris John dalam konferensi pers di Jakarta.
Meski belum memiliki rencana, Chris John memastikan ingin terus berkontribusi untuk dunia olahraga Indonesia, khususnya tinju. Chris John juga mengaku tidak menyesal memutuskan pensiun usai kehilangan gelar juara dunia kelas bulu super WBA.
"Saat ini saya ingin menjauh dulu dari dunia tinju. Ke depannya saya berharap bisa menyumbang tenaga untuk membantu perkembangan tinju atau olahraga lain di Indonesia. Tak ada yang saya sesali dalam karier. Saya sudah mencapai impian sejak kecil, yakni menjadi juara dunia," kata Chris John.
Hingga memutuskan pensiun, Chris John memiliki rekor 51 kali main, 48 menang, 22 menang KO, 3 seri dan 1 kalah. (eh)
No comments:
Post a Comment