Di Hollywood, gaun berbelahan dada rendah berseliweran di mana-mana, baik dikenakan seleb maupun wanita biasa. Di Indonesia, tak semua berani mengenakannya (dan tak semua terlihat elegan dengannya). Berikut ini sejumlah contohnya.
Pevita Pearce menuai pro dan kontra saat mengenakan gaun ini di premiere film "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk". Sebetulnya gaun ini cukup elegan dan enak dilihat, tak jauh berbeda dengan gaun yang biasa dipakai para artis Hollywood. Mungkin kurang cocok dikenakan di Indonesia? Simak artis-artis lain yang juga pernah mengenakan gaun serupa.
Nikita Mirzani juga memilih gaun yang potongannya cukup sering kita lihat di karpet merah acara-acara formal di Hollywood. Detail brokat memperindah keseluruhan busana, dan panel transparan di tengah-tengah membuat gaunnya lebih "aman" dan tak akan bergeser.
Dengan atasan berbelahan dada sangat rendah, selalu ada kemungkinan "insiden memalukan" terjadi saat gaun bergeser dari tempatnya. Trik panelling alias menggunakan bahan transparan seperti gaun Citra Scholastika ini adalah salah satu pengaman.
Jula Perez memang terkenal "berani" dalam hal berbusana, termasuk saat mengenakan busana berbelahan dada sangat rendah ini di sebuah pagelaran busana. Sebenarnya bagi Jupe, tak perlu baju seterbuka ini untuk menunjukkan "asetnya", karena bahkan dengan t-shirt pun sudah cukup.
Bukan Agnes Monica namanya kalau tak pakai baju seksi. Bahkan kebaya pun tetap berbelahan dada rendah jika yang memesan adalah Agnes. Sebenarnya potongan kebayanga sangat cantik, hanya saja mungkin sebaiknya Agnes mengenakan bra biasa dan bukan push-up bra supaya kesannya tidak vulgar (dan bawahannya tentu lebih cantik dengan kain dibandingkan hot pants).
No comments:
Post a Comment