بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Tonton Film, Kate-William Tak Tahu Mandela Wafat
Go Green

Clock Link

Thursday, December 5, 2013

Tonton Film, Kate-William Tak Tahu Mandela Wafat

Tonton Film, Kate-William Tak Tahu Mandela Wafat

TEMPO.CO, London - Keluarga kerajaan Inggris, selebriti, dan anggota keluarga Nelson Mandela menghadiri premier film biografi hidup Nelson Mandela di London, Kamis malam waktu setempat (Jumat pagi WIB). Namun tak satupun penonton, termasuk Kate Middleton dan Pangeran William menyadari fakta pria itu telah meninggal beberapa menit sebelumnya.

Kematian Mandela diumumkan saat pasangan bergelar Duke dan Duchess of Cambridge beserta putri Mandela, Zindzi Mandela, duduk untuk menonton pemutaran perdana Long Walk To Freedom, film yang didasarkan pada otobiografinya.

William dan Kate diberitahu kematiannya diam-diam oleh seorang pembantu tak lama sebelum film berakhir. Keduanya bergegas meninggalkan studio tempat film diputar. "Saya sangat berduka," kata Pangeran William, sebelum meninggalkan gedung bioskop.

Tidak jelas apa yang terjadi pada putri Mandela, Zindzi. Ia yang mewakili keluarga dalam premier film malam ini diberitahu kabar ayahnya wafat hanya beberapa menit setelah pemutaran film dimulai.

Berbicara kepada Mail Online beberapa saat sebelum film diputar, dia menyatakan film ini sesuatu yang membuatnya sangat bangga. "Kiprah ayah saya diakui. Ini adalah hadiah baginya," katanya. "Ketika kita mendokumentasikan sejarah kita dengan cara ini kita melakukannya bukan hanya untuk diri kita sendiri tetapi juga untuk generasi yang akan datang."

Film itu dibintangi aktor Inggris Idris Elba. Film ini menceritakan Mandela dari kecil sampai dia menghabiskan 27 tahun penjara di Robben Island dan menjadi presiden pertama yang terpilih secara demokratis pada tahun 1994. Aktris Skyfall Naomie Harris memainkan peran sebagai istri Mandela, Winnie.

Mandela meninggal pada usia 95 tahun. Tokoh yang menjadi symbol rekonsiliasi di seluruh dunia ini berjuang cukup lama melawan penyakitnya. Bahkan, dalam tiga bulan terakhir, ia harus dirawat di rumah sakit untuk penyembuhan infeksi paru-parunya.

Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma mengatakan Mandela, penerima nobel perdamaian pada 1993, wafat malam ini waktu Afrika Selatan atau dini hari waktu Indonesia, 6 Desember 2013. »Dia sekarang beristirahat dengan damai. Negara kita mengalami kehilangan terbesar atas putra terbaiknya. Kita semua kehilangan seorang bapak pemersatu,” ujar Zuma pernyatan pers di depan televisi. "Perjuangannya sangat hebat. Selayaknya kita mencontoh perbuatannya."

Di Indonesia, Mandela berhubungan sangat dekat. Ini ditunjukkan dengan kegemarannya mengenakan batik.

No comments:

Post a Comment