بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Ahok II : Jakarta Bukan Sulap Lampu Aladin
Go Green

Clock Link

Thursday, August 8, 2013

Ahok II : Jakarta Bukan Sulap Lampu Aladin

Ahok II : Jakarta Bukan Sulap Lampu Aladin  

TEMPO.CO, Jakarta-Banyak masalah yang kudu dibenahi pasangan duet mantan kepala daerah Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnamadi Jakarta . Tentu, beda mengurus daerah dengan Ibukota.. Berbagai ide mulai muncul sejak keduanya dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta Oktober 2012.

Seperti apa perbedaan itu dan bagaimana mengurusi sejumlah masalah pokok di Jakarta? Berikut petikan wawancara Tempo dengan Ahok, Juli 2013 lalu.


Apa beda ngurus Jakarta dengan daerah?

Di daerah, tak ada kajian-kajian serta usulan solusi. Di Jakarta, yang besar dan kompleks, semua tersedia lengkap, termasuk solusinya. Jadi, lebih mudah mengurus Ibu Kota. Namun ada mata rantai yang hilang di DKI Jakarta.


Apa mata rantai itu?

Keberanian mengeksekusi karena tak punya kepentingan. Contohnya kita tahu pola transportasi makro untuk mengatasi kemacetan di Jakarta, seperti transportasi berbasis rel. Tapi, untuk mengeksekusi MRT (mass rapid transit) saja, enggak jalan-jalan. Lalu, Transjakarta, sembilan tahun, jumlah busnya tetap 600, itu pun banyak yang rusak. Ketika operator tak memenuhi jumlah bus yang disediakan, kita enggak berani memberikan sanksi.


Apa solusi Jokowi Ahok?

Tambah bus! Seribu bus ukuran sedang dan seribu bus Transjakarta.


Berapa waktu yang diperlukan untuk memenuhi tambah­an bus?

Dua tahun. Andai rapat koordinasi pelaporan pembangunan bisa cepat, tahun depan kita sudah bisa cepat membeli bus. Target kami: sampai tahun depan, beli seribu bus sedang dan seribu bus Transjakarta.


Solusi lain mengatasi kemacetan?

Tentu MRT harus dibangun. Kereta api loop line (sistem jalur melingkar kereta rel listrik) harus dibantu dengan underpass atau flyover. Ada 18 titik yang harus digarap. Tapi mengerjakan 18 titik bukan sulap. Bila 18 titik itu dikerjakan sekaligus, Jakarta bisa macet total. Ya, ini pekerjaan rumah 30-40 tahun dan menyuruh kami selesaikan dalam delapan bulan. Ngurus Jakarta bukan Sulap Lampu Aladin


Sejauh mana rencana eksekusi nomor kendaraan ganjil-genap?

Nomor ganjil-genap tak bisa jalan kalau busnya belum cukup. Orang disuruh menggunakan kendaraan bernomor ganjil atau genap, tapi bus tidak ada, mau disuruh naik apa? Jadi, rencana ini ditunda sampai jumlah bus cukup.

No comments:

Post a Comment