Novi Bugil di Kantor Polisi Karena Dapat Bisikan Gaib

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Model majalah pria dewasa, Novi Amelia (26 tahun) akhirnya bersedia mengungkapkan kejadian yang dialaminya. Pagi itu, 1 Juli 2013 lalu, di tengah jalan, ia mengamuk dan membuka pakaian sehingga nyaris telanjang di kawasan Mampang, Jakarta Selatan karena menyesali perilakunya yang masih jauh dari sempurna.

Penyesalan sering muncul setelah dia berhalusinasi, mendengar bisikan makhluk halus.

Saat perbincangan dengan Tribun, Novi mengatakan, pagi itu dia, memang sedang mencari temannya sesama perantauan asal Medan di kosan kawasan Karet Pedurenan, Jaksel. Lokasi itu tak jauh dari kosan tempat tinggalnya. Tanpa dia ketahui, temannya itu ternyata sudah pindah.

Novi mengakui sempat marah-marah saat berada di kosan tersebut.

Ia menceritakan, kejadian yang dialaminya saat itu hampir serupa seperti kejadian saat kecelakaan di kawasan Tamansari pada 11 Oktober 2012 lalu. Saat di kosan itu, Novi mengaku kembali mendapat "bisikan" dari makhluk gaib agar dirinya menjadi orang yang lebih baik.

Mendengar bisikan itu, pikiran Novi terombang-ambing dengan rasa bersalah dan penyesalan pada dirinya sendiri. Sebab, ia menyadari sampai hari ini belum menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.

"Yah begitulah, ada bisikan lagi. Seperti ada yang ganggu-ganggu aku begitu gitu. Dia bilang, 'Kamu jangan nakal-nakal'. Yah, saya diarahkan yang baik-baik. Jadi, saya marah, bukan marah-marah ke orang-orang yang ada di kosan itu. Tapi, aku marah pada diriku sendiri, karena aku belum terlalu perfect (sempurna). Jadi, istilahnya, aku marah karena aku merasa bersalah pada diri sendiri," ungkap Novi,sehari menjelang persidangan lanjutan yang menyeret dirinya sebagai tersangka kasus pelanggaran lalu-lintas.

Ia melanjutkan, amukan itu disertai membuang sejumlah barang milik pribadi, dan membuka pakaian dalam di kawasan Mampang juga disebabkan hal yang sama.

"Jadi, aku juga enggak marah-marah sama tukang ojek itu. Seingatku dia yang marah-marah ke aku karena enggak mau antar ke tempat yang ku mau," ujarnya.

Seingat Novi, semua yang dialaminya pada hari itu di luar kesadaran dirinya. "Yah begitu deh, itu antara sadar dan sadar tidak. Tapi, aku marah ke sendiri karena aku belum bisa jadi lebih baik," tuturnya.