بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Indonesia: Antara Kekuatan Militer dan Pendidikan
Go Green

Clock Link

Wednesday, March 27, 2013

Indonesia: Antara Kekuatan Militer dan Pendidikan

Indonesia adalah salah satu negara dengan militer terbesar dan terkuat di dunia. “Jika SBY yang berstatement begitu, itu bisa dipastikan HOAX. Tapi kalo Bung Soekarno yang mengeluakan statement tersebut, itu adalah kenyataan. Dulu Indonesia adalah negara yang sangat disegani dan ditakuti oleh negara-negara lain termasuk negara sekelas Amerika Serikat.

Soekarno: 


Saat era presiden Sukarno, kekuatan militer Indonesia adalah salah satu yang terbesar dan terkuat di dunia. Saat itu, bahkan kekuatan Belanda sudah tidak sebanding dengan Indonesia, dan Amerika sangat khawatir dengan perkembangan kekuatan militer kita yang didukung besar-besaran oleh teknologi terbaru Uni Sovyet.


KRI Irian tempoe doeloe: 



KRI Irian sekarang: 


Berkat kedekatan Indonesia dengan Sovyet, maka Indonesia mendapatkan bantuan besar-besaran kekuatan armada laut dan udara militer termaju di dunia dengan nilai raksasa, US$ 2.5 milyar. Saat itu, kekuatan militer Indonesia menjadi yang terkuat di seluruh belahan bumi selatan.
Ini adalah salah satu kapal perang terbesar dan tercepat di dunia buatan Sovyet dari kelas Sverdlov, dengan 12 meriam raksasa kaliber 6 inchi.
Ini adalah KRI Irian, dengan bobot raksasa 16.640 ton dengan awak sebesar 1270 orang termasuk 60 perwira. Sovyet, tidak pernah sekalipun memberikan kapal sekuat ini pada bangsa lain manapun, kecuali Indonesia. (kapal-kapal terbaru Indonesia sekarang dari kelas Sigma hanya berbobot 1600 ton).Indonesia juga memiliki armada 26 pembom jarak jauh strategis Tu-16 Tupolev (Badger A dan B). Ini membuat Indonesia menjadi salah satu dari hanya 4 bangsa di dunia yang mempunyai pembom strategis, yaitu Amerika, Rusia, dan Inggris. Pangkalannya terletak di Lapangan Udara Iswahyudi, Surabaya.Bahkan China dan Australia pun belum memiliki pesawat pembom strategis seperti ini. Pembom ini juga dilengkapi berbagai peralatan elektronik canggih dan rudal khusus anti kapal perang AS-1 Kennel, yang daya ledaknya bisa dengan mudah menenggelamkan kapal-kapal tempur Barat.


Militer Indonesia Saat Ini

Militer Indonesia sesungguhnya mampu menandingi kekuatan Militer Amerika & Russia tetapi Kekuatan militer kita tidak didukung oleh Alutsista yang memadai. Jika kita sedikit membuka mata kita maka akan terlihat beberapa kelebihan negara kita ketimbang kedua negara Super Power tersebut, ini dia kelebihan tersebut :


Pasukan Khusus

Pasukan khusus kita ( KOPASSUS ) mampu unggul mutlak atas pasukan khusus kedua negara Super Power tersebut seperti FSB Spetsnaz, Russia & Navy Seal Amerika, Tim Kopassus yang pernah Juara 1 dalam Asian Pasific Sniper Championship ini mampu mengalahkan tim Navy Seal Amerika saat mereka latihan bersama 2 tahun yang lalu. Navy Seal ditantang melawan Kopasus dengan hanya menggunakan senjata Uzi saja, Kopassus pun demikian. Maka yang terjadi adalah Kopassus membuat Navy Seal seperti kumpulan Bocah Pramuka. Sedangkan untuk perbandingan antara Kopasus dengan Spetsnaz Russia sudah bisa Dilihat dari peringkat dunia Pasukan Khusus terbaik di dunia yang dirilis oleh Discovery Channel Millitary pada Tahun 2008 lalu.



SEKELUMIT PRESTASI KOPASSUS 

KOPASSUS juara satu sniper dalam pertemuan Pasukan Elite Asia Pasific Desember 2006. Dengan hanya mengandalkan senjata buatan Pindad! Nomor 2-nya SAS Australia.

KOPASSUS menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan kesuksesan operasi militer (intelijen - pergerakan - penyusupan - penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.
Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan teknik pembentukan dan pelatihan pasukan elite mereka. 80% pelatih mereka dari perwira-perwira KOPASSUS.

Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh KOPASSUS.
Pada perang Vietnam, para tentara Vietkong meniru strategy KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibatkan kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan lengkap. Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.

KOPASSUS terlibat dalam operasi pembebasan sandera dalam pesawat Garuda Airline Woyla pada tahun 1981.
Tim Indonesia (KOPASSUS, WANADRI, MAPALA UI, dan FPTI) mendaki puncak Gunung Everest dan berhasil menjejaki kakinya di puncak tertinggi dunia itu di tahun 1997. Pendakian tersebut pun menjadikan Negara Indonesia sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang menjejaki puncak Gunung Everest.

Indonesia dengan Jumlah Angkatan bersenjata saat ini mencapai 129.731.000 memang mampu mengungguli Russia yang hanya mempunyai pasukan sebanyak 69.117.217 , tapi masih kalah dengan Amerika yang mempunyai pasukan sekitar 145.212.017 yang tersebar di pangkalan Amerika Serikat di Seluruh dunia. meskipun kalah jumlah pasukan dengan Amerika, angkatan bersenjata Indonesia lebih unggul dalam hal pertahanan individu pasukan.

Kita tahu bahwa kondisi geografis Indonesia beraneka macam dengan suhu yang lumayan ekstrim mulai dari suhu yang amat panas sampai suhu beku yang berada di Puncak gunung Jayawijaya membuat prajurit Indonesia yang berlatih keras mampu beradaptasi dalam berbagai kondisi dan cuaca. berbeda dengan prajurit Amerika & Russia yang mempunyai kondisi wilayah yang di dominasi suhu dingin. Sebagai contoh adalah pasukan perdamaian Indonesia di Lebanon yaitu Kontingen Garuda XXIII/A yang mampu berpatroli dengan berjalan kaki sejauh 31 Km pada suhu 39' derajat, sedangkan pasukan Amerika ketika ekspansi militer ke Afghanistan tidak akan mampu berjalan lebih dari 12 Km pada suhu negara tersebut yang mencapai 41' derajat celcius tanpa bantuan dari kendarat angkut APC maupun kendaraan lainnya.


Pendidikan Indonesia Terendah di Dunia





Sistem pendidikan Indonesia menempati peringkat terendah di dunia. Berdasarkan tabel liga global yang diterbitkan oleh firma pendidikan Pearson, sistem pendidikan Indonesia berada di posisi terbawah bersama Meksiko dan Brasil. Tempat pertama dan kedua ditempati Finlandia dan Korea Selatan, sementara Inggris menempati posisi keenam.
Peringkat itu memadukan hasil tes internasional dan data, seperti tingkat kelulusan antara tahun 2006 dan 2010. Sir Michael Barber, penasihat pendidikan utama Pearson, mengatakan, peringkat disusun berdasarkan keberhasilan negara-negara memberikan status tinggi pada guru dan memiliki “budaya” pendidikan.


Kompetisi global

Dua kekuatan utama pendidikan adalah Finlandia dan Korea Selatan, lalu diikuti oleh tiga negara di Asia, yaitu Hongkong, Jepang, dan Singapura.
Inggris yang dianggap sebagai sistem tunggal juga dinilai sebagai “di atas rata-rata”, lebih baik daripada Belanda, Selandia Baru, Kanada, dan Irlandia. Keempat negara itu juga berada di atas kelompok peringkat menengah termasuk Amerika Serikat, Jerman, dan Perancis.


Kualitas guru

Laporan itu juga menekankan pentingnya guru berkualitas tinggi dan perlunya mencari cara untuk merekrut staf terbaik. Hal ini meliputi status dan rasa hormat serta besaran gaji.
Peringkat itu menunjukkan bahwa tidak ada rantai penghubung jelas antara gaji tinggi dan performa yang lebih baik. Dan ada pula konsekuensi ekonomi langsung atas sistem pendidikan performa tinggi atau rendah, kata studi itu, terutama di ekonomi berbasis keterampilan dan global. Namun, tidak ada keterangan yang jelas mengenai pengaruh manajemen sekolah dengan peringkat pendidikan.
Peringkat untuk tingkat sekolah menunjukkan bahwa Finlandia dan Korea Selatan memiliki pilihan tingkat sekolah terendah. Namun, Singapura yang merupakan negara dengan performa tinggi memiliki tingkat tertinggi.

Dengan kondisi militer dan pendidikan Indonesia yang terbalik saat ini, mampukah Indonesia bangkit dan menjadi negara maju. Jutaan hasil alam [SDA] yang melimpah dan tidak terbatas sama sekali tidak berimbang dengan mutu SDM [Sumber Daya Manusia] yang sangat-sangat terbatas.

Jangankan berfikir untuk menjadi negara yang bisa menyaingi Amerika, untuk menghapuskan kemiskinan saja masih sangat susah.

http://jhondemos.blogspot.com/2013/01/kekuatan-militer-indonesia-hampir.html

http://saungfajar.blogspot.com/2013/01/angkatan-militer-indonesia-salah-satu.html

http://www.beritakaget.com/berita/3942/pendidikan-indonesia-terendah-di-dunia.html

No comments:

Post a Comment