Metrotvnews.com, Jakarta: Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Vivo milik PT Vivo Energy Indonesia menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan kadar Research Octane Number (RON) mirip dengan BBM milik Pertamina. Tetapi apakah BBM Vivo bisa bersaing?
Corporate Communication PT Vivo Energy Indonesia, Maldi Al-Jufrie mengatakan untuk SPBU Vivo di Jalan Raya Cilangkap RT.007 RW.03, Cipayung, Jakarta Timur menjual BBM dengan merk dagang Revvo 88, Revvo 90, dan Revvo 92.
Asal tahu saja, BBM jenis Revvo 88 setara Premium dibanderol seharga Rp6.550 per liter, Revvo 99 setara Pertalite Rp7.500 per liter, Revvo 92 setara Pertamax setara Rp8.250 per liter. Sementara itu BBM Pertamina yakni Pertalite untuk wilayah Jabodetabek dibanderol Rp7.500 per liter, Pertamax Rp8.250 per liter
"BBM yang dijual Revvo 92, Revvo 90, dan Revvo 88," ucap Maldi di SPBU Vivo, Cilangkap, Jakarta, Senin 23 Oktober 2017.
Dalam memasarkan produk Vivo, Maldi juga menjelaskan, perusahaan melihat pangsa pasar di lokasi SPBU berdiri. Untuk SPBU Vivo di Cilangkap, perusahaan menilai bahwa tiga jenis BBM yakni Revvo 88, Revvo 90, dan Revvo 92 masih memiliki pangsa pasar.
"Setiap ada potensi, kita lakukan kajian produk yang cocok di lokasi tersebut," ungkap dia.
Sementara terkait harga, Maldi menambahkan, Vivo menentukan harga ketiga BBM tersebut berdasarkan perhitungan perusahaan. Namun untuk Revvo 88 harganya sesuai dengan yang ditetapkan oleh pemerintah.
"Ron 88 harga akan mengikuti dengan pemerintah, kita akan mematuhi harga yang ditetapkan pemerintah Indonesia?. Tapi untuk (RON) 90 ke atas akan kami tetapkan harga sendiri, kami akan siap bersaing dengan market," jelas dia.
Per 19 Oktober 2017, PT Nusantara Energi Plant Indonesia (NEPI) telah berganti nama menjadi PT Vivo Energy Indonesia. Dengan bergantinya nama perusahaan dan penyesuaian logo, SPBU Vivo akan melakukan tes operasional pada Rabu 25 Oktober 2017. (SAW)
No comments:
Post a Comment