Pekan lalu, melalui Twitter Irfan mengeluhkan sikap manajemen Persema yang belum menerbitkan international transfer certificate (ITC) guna memastikan kepindahan ke Chonburi. Persema pun bereaksi dengan mengatakan transfer Irfan tidak bisa dilakukan karena Chonburi belum menjalin komunikasi dengan mereka, padahal sang pemain merasa kontraknya sudah tidak lagi berlaku karena gajinya selama delapan bulan belum dibayar.
Usai memperkuat Indonesia melawan Irak di kualifikasi Piala Asia 2015, Irfan menyempatkan diri menemui manajemen Persema di Jakarta. Pertemuan itu mencapai kesepakatan yang akhirnya memuluskan jalan pemain blasteran Belanda itu.
"Supaya bisa bermain untuk Chonburi, tak masalah tunggakan gaji saya tidak dilunasi," ungkap Irfan dilansir GOAL.com Thailand .
"Seperti yang pernah saya bilang, saya bukan pindah ke Chonburi karena uang, tapi untuk bermain di jenjang yang lebih tinggi."
Minggu (10/2) lalu, bersama sejumlah rekan setimnya Irfan turut tampil di panggung saat Chonburi mempresentasikan seragam baru mereka untuk liga Thailand musim ini.
goal.com
No comments:
Post a Comment