Hatta Dukung Upaya Hukum Kader PAN Terhadap Dahlan

sumber: Liputan6.com

Jakarta: Menteri Kordinator Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa, mendukung upaya yang dilakukan anggota DPR Fraksi PAN untuk meluruskan tudingan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, terkait kasus dugaan pemerasan terhadap BUMN oleh sejumlah anggota DPR.

"Jangan ngomong soal PAN, ini gak ada kaitan dengan PAN. Kalau mereka individu-individu ini merasa dirugikan mereka punya hak, bukan pembelaan. Tapi kalau mereka salah ya harus ditindak. Buat saya sih simpel saja, siapa yang bersalah harus ditindak," ujar Hatta di Departeman Keuangan, Jakarta, Senin (12/11) petang.

Hatta juga mendukung bahwa penyimpangan-penyimpangan yang terjadi di BUMN harus dituntaskan. Kendati, kata dia, semua harus melalui proses hukum yang berlaku. "Saya mendukung semuanya, upaya itu (penuntasan pelaku pemerasan BUMN). Yang salah ditindak, tapi yang tidak bersalah ya harus dipulihkan." ujarnya.

Namun, Hatta, membantah jika upaya ini berkaitan dengan partai berlambang matahari itu. Karena Hatta menilai ini merupakan uapaya yang dilakukan atas pribadi anggota-anggota DPR, bukan soal partai PAN. "Tapi soal hak-hak yang bersangkutan. Ya silahkan, tapi saya teramasuk orang yang mendukung upaya menghapus penyimpangan-penyimpangan apabila ada, apakah itu berkaitan degan pemerasan atau apa." Tutur Hatta.

Dan jika pun ada tudingan kadernya terlibat dalam dugaan tindak pemerasan terhadap perusahaan BUMN harus dibuktikan secara hukum. Dan atas upaya yang dilakukan ketua Fraksi PAN, Hatta mengaku sangat mendukung guna memulihkan nama baik dan martabatnya. Sebaliknya, jika memang terbukti bersalah, harus ditindak.

"Dan oleh ketua Partai saya mendukung. Kalau orang bersalah harus dihukum," tandasnya.

Sebelumnya, Muhamad Ikhlas El Qudsi yang disebut-sebut Dahlan Iskan melakukan pemerasan kepada perusahaan BUMN, hari ini didampingi Sekretaris Fraksi PAN, Teguh Juwarno, bersama Wakil Ketua Fraksi PAN, Viva Yoga Mauladi mendatangi Skretariat Badan Kehormatan.

Kedatangan mereka guna mengirim surat secara tertulis untuk meminta keterangan dan klarifikasi pihak BK, apakah nama Muhamad Ikhlas El Qudsi termasuk salah satu anggota DPR yang dilaporkan Dahlan Iskan kepada BK.

El Qudsi membantah tudingan Dahlan Iskan. Maka itu, ia bersama Fraksi PAN akan segera melayangkan surat somasi kepada Dahlan Iskan untuk meminta maaf kepada media dalam waktu 7x24 jam. Jika tidak, maka pihaknya akan menempuh jalur hukum. (ARI)