TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang dari lima pelaku kejahatan seksual terhadap siswa TK Jakarta International School (JIS) adalah seorang perempuan bernama Afriska alias AF (24 th).
Dalam satu kesempatan, perempuan itu memasukkan jarinya yang telah terbungkus sarung tangan putih ke anus korban AK (6 th), sesaat melihat rekan-rekannya melakukan sodomi untuk ke sekian kali di toilet sekolah JIS.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Heru Pranoto, menyatakan apa yang dilakukan AF adalah perilaku seksual menyimpang.
Sebab, AF sampai terangsang saat melihat rekannya mengeksekusi korban. Sampai-sampai AF pun membuka celananya sendiri sebelum melakukan perbuatannya itu.
"Yang jelas itu adalah penyimpangan. Kalau nggak menyimpang, kenapa dia buka celana sendiri, 'horny' sendiri," kata Heru di kantornya, Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (26/4/2014).
Menurut Heru, perbuatan AF tersebut adalah sekali dilakukannya.
Sebab, sebelum-sebelumnya, AF hanya berperan membuka celana korban atau memegangi korban atau menjaga pintu toilet saat rekan-rekannya beraksi ke korban secara bergantian di toilet sekolah itu.
Hasil penyidikan sementara, ada lima petugas kebersihan sekolah JIS yang terlibat kejahatan seksual terhadap dua siswa TK sekolah tersebut.
Selain AF, empat petugas kebersihan lainnya yang terlibat yakni, Agun Iskandar alias AG (25), Virgiawan alias Awan alias AW (20), SY (27) dan Zainal alias ZA (28).
Kini, kelima ditahan di Mapolda Metro Jaya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (Abdul Qodir)
No comments:
Post a Comment