بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Orang Indonesia Paling Banyak Menonton Iklan Lewat Ponsel
Go Green

Clock Link

Wednesday, April 9, 2014

Orang Indonesia Paling Banyak Menonton Iklan Lewat Ponsel


TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Orang Indonesia paling banyak menonton iklan di media tayang (TV, ponsel, tablet seperti iPad, dan komputer meja) dengan lama 540 menit per hari. Diikuti Filipina dengan waktu 531 menit per hari.

Demikian diungkapkan Mark Henning, kepala divisi Media dan Digital untuk Afrika, Timur Tengah dan Asia Pasifik Millward Brown khusus kepada Tribunnews.com, Selasa (2/4/2014) malam.

"Penelitian reaksi iklan ini terhadap 9 negara di Asia Pasifik dan ternyata Indonesia paling lama ditonton iklan yang ditayangkan lewat berbagai media," paparnya.

Negara-negara tersebut yang diteliti adalah Indonesia, Filipina, Tiongkok, Vietnam, Thailand, Australia, India, Korea Selatan dan Jepang.

Iklan lewat TV dilihat orang Indonesia selama 132 menit per hari, komputer meja 117 menit, lewat ponsel selama 181 menit dan lewat tablet 110 menit. Jelas paling banyak iklan dilihat lewat ponsel.

Dibandingkan negara lain, penonton iklan di TV di Indonesia juga paling banyak, selain lewat ponsel juga terbanyak daripada negara lain. Namun untuk nonton iklan lewat komputer meja paling lama dilakukan di Tiongkok selama 161 menit lalu Vietnam 160 menit. Sedangkan lewat tablet paling banyak dan lama dilakukan di Filipina.

Melihat hasil tersebut, paling efektif beriklan sebenarnya di ponsel karena banyak orang Indonesia melihat iklan dan paling lama lihat iklan lewat ponsel saat ini.

Secara keseluruhan 9 negara paling lama lihat iklan ternyata lewat ponsel, lalu lewat TV, lewat komputer meja dan lewat tablet. Dengan jumlah peak (paling banyak) nonton antara jam 21.00 hingga 24.00.

Penelitian seperti ini sudah dilakukan lebih dari 10 tahun lalu. Targetnya adalah usia 16 hingga 44 tahun yang menggunakan multi user atau menggunakan TV dan satu lagi media, apakah itu ponsel, atau tablet atau komputer meja.

Sebanyak 3.080 sample responden diambil dari 9 negara tersebut.

No comments:

Post a Comment