yahoo.com
Tanya: Mas Hilbram, sayaSanti, umur saya 35 tahun, anak kami 2 orang. Pernikahan saya menginjak tahun ke-11. Yang saya mau tanyakan, apa yang seharusnya saya lakukan bila suami saya mempunyai kelainan dia suka sesama jenis? Saya ingin suami saya sembuh. Kecurigaan saya terbukti baru-baru ini, dia sudah sembunyikan bertahun-tahun. Saya takut dia kena sakit kelamin dan menular ke saya. Saya juga takut nanti anak-anak saya kena dampaknya. Apa yang harus saya lakukan? Apakah saya harus meninggalkannya? Mohon solusi dan jalan keluarnya. Santi
Jawab:
Semoga Mbak Santi diberikan ketabahan untuk segera bisa menyelesaikan permasalahan ini ya.
Perlu pendalaman untuk mengetahui detail permasalahan dalam kasus ini. Mbak Santi menuliskan suami adalah penyuka sesama jenis, tapi melihat dari adanya dua anak, berarti selama sebelas tahun pernikahan tetap terjadi hubungan suami istri yang normal?
Jangan berpikir dulu untuk meninggalkannya. Mintalah dia menjelaskan awal dan penyebab yang membuatnya seperti itu. Mudah-mudahan dengan mengetahui penyebabnya akan lebih mudah menyelesaikan masalahnya.
Bantu dia dengan kesabaran dan pengertian untuk meninggalkan kebiasaannya. Jadilah sosok yang selalu ada saat dia membutuhkan, berikan kelembutan saat dia mencari pertolongan. Mudah-mudahan dengan kekuatan cinta dan kesadaran hati, timbul keinginan kuat darinya untuk kembali hanya pada Mbak Santi.
Soal penyakit kelamin, mintalah kesadaran darinya untuk segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan kepastian. Sementara dampaknya pada anak-anak, sangatlah tergantung dari sikap Mbak Santi dan suami dalam menyelesaikan masalah ini. Apabila terjadi pertengkaran ataupun ketidaknyamanan keadaan di rumah yang dirasakan anak-anak, tentu bisa memberikan efek negatif. Tapi apabila persoalan ini diselesaikan dalam ketenangan, mudah-mudahan anak-anak tidak terkena pengaruhnya.
Kebesaran hati Mbak Santi dalam menyikapi permasalahan ini serta keinginan kuat dari suami untuk kembali normal dan setia adalah kunci untuk mendapatkan hubungan yang penuh keharmonisan.
Apabila sangat sulit menghilangkan kebiasaan yang sudah terjadi bertahun-tahun, bantuan intensif psikolog bisa menjadi jalan keluar yang diperlukan. Terima kasih sudah berbagi.
Stay In Love,
@HilbramDunar Pembawa acara TV dan Radio Penulis buku “Plastic Heaven – bukan cinta jika tak meneteskan airmata, karena sedih luar biasa atau bahagia tak terhingga”
***
Punya pertanyaan masalah asmara, keuangan, kesehatan, fashion, atau kecantikan? Kirim pertanyaanmu ke tanyaahli@yahoo-inc.com
No comments:
Post a Comment