بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Rabi Yahudi yang 'Nyambi' Jualan Organ Tubuh Diadili
Go Green

Clock Link

Tuesday, May 8, 2012

Rabi Yahudi yang 'Nyambi' Jualan Organ Tubuh Diadili



NEW YORK - Rabi Yahudi asal New York, Levy Izhak Rosenbaum, mengaku bersalah untuk menjual organ tubuh warga Israel. Di pengadilan federal di Trenton, ia mengakui menjadi suplier tiga transplantasi ginjal ilegal bagi pelanggan New Jersey dengan pembayaran sebesar 120 ribu dolar AS atau lebih.Pria berusia 60 tahun ini memimpin komunitas Yahudi Ortodoks di bagian Taman Borough dari Brooklyn.

Pengacaranya, Ronald Kleinberg dan Richard Finkel, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa klien mereka telah melakukan layanan hidup untuk orang sakit parah yang telah lama berada dalam daftar tunggu transplantasi resmi.

"Transplantasi berhasil dan para donor dan penerima sekarang bisa hidup secara normal dan sehat," kata pernyataan mereka. "Bahkan, karena transplantasi dan untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun, penerima tidak lagi terbebani oleh bahaya kesehatan medis dan substansial terkait dengan dialisis dan gagal ginjal."

Para pengacara menambahkan bahwa Rosenbaum tidak pernah mencari klien. Ia hanya menghubungkan mereka yang berniat menjual organ tubuhnya dengan mereka yang membutuhkannya. 

Jaksa berpendapat bahwa Rosenbaum bersalah karena ia sepenuhnya menyadari menjalankan operasi terlarang dan menguntungkan - membeli organ dari orang-orang yang rentan di Israel sebesar 10 ribu dolar AS, dan menjual pada mereka yang putus asa, pasien Amerika kaya.

"Sebuah pasar gelap organ tubuh manusia tidak hanya ancaman besar terhadap kesehatan masyarakat, tapi juga kemanusiaan, dimana pasien yang kaya akan mengorbankan mereka yang miskin," kata jaksa New Jersey, Paulus Fishman. "Kami tidak akan mentolerir penghinaan terhadap martabat manusia seperti ini."

Dari empat kejahatan yang didakwakan padanya, Rosenbaum terancam hukuman hukuman lima tahun penjara maksimum untuk masing-masing kasus ditambah denda sampai 250 ribu dolar AS. Asetnya senilai 420 ribu dolar AS hasil penjualan organ ilegal juga disita.

No comments:

Post a Comment