VIVA – Kota Medellin, Kolombia, meluncurkan sebuah karya untuk mengenang satu tahun tragedi kecelakaan pesawat yang menimpa klub sepakbola asal Brasil, Chapecoense. Kecelakaan tersebut mengakibatkan hampir sebagian pemain Chapecoense meninggal.
Kecelakaan yang terjadi pada 28 November 2016 lalu tersebut menewaskan 71 orang. , dan 20 diantaranya merupakan pemain Chapecoense. Chapecoense sedang menuju Medellin untuk menjalani leg pertama final Copa Sudamericana menghadapi Atletico Nacional.
Untuk mengenang kejadian tersebut, Medellin meluncurkan tembok yang bergambar seorang anak laki-laki yang memakai hiasan khas Amerika. Selain itu juga berwarna hijau yang merupakan khas warna Brasil.
Dikutip dari Mirror, anak yang dilukisan tersebut adalah Carlos Miguel berusia enam tahun. Ia lebih dikenal dengan nama Indioz, seorang penggemar dan maskot dari Chapecoense.
Hal itu merupakan sebuah simbol untuk dukungan. Tidak hanya lukisan, namun juga terdapat tulisan Hermandad (Persaudaraan).
Lukisan di tembok tersebut dibuat oleh lima seniman urban, dengan panjang 21 meter. Lukisan itu terletak di sdekat stadion Atletico Nacional, di mana para penggemar sepakbola akan melalui saat akan menyaksikan sepakbola.
Mereka yang sudah ke lokasi membawa karangan bunga, setelah upacara pembukaan.
No comments:
Post a Comment