بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Rochmany's Blog: Pakaian Orang Terkenal yang Mengundang Kontroversi
Go Green

Clock Link

Sunday, June 29, 2014

Pakaian Orang Terkenal yang Mengundang Kontroversi


Baru-baru ini, Ahmad Dhani jadi perbincangan banyak orang, bukan hanya di Indonesia tapi juga di berbagai negara lain, karena dirinya mengenakan seragam Nazi di video klip lagu dukungan untuk Prabowo. Padahal tidak ada maksud buruk dari Dhani saat ia memilih busana tersebut, karena ia memang mengoleksi sejumlah seragam militer. Baginya, itu hanya fashion tanpa ada muatan politik.

Di dunia internasional, ada beberapa pesohor lain yang mengalami nasib serupa dengan Dhani. Jadi kecaman banyak pihak hanya karena pilihan fashion yang salah. Siapa saja mereka?


Di Indonesia, musisi Ahmad Dhani ketiban sial saat mengenakan seragam yang sama dengan komandan Nazi Heinrich Himmel di video klip lagu "Prabowo: We Will Rock You." Baju ini sebetulnya pernah ia pakai di video klip lagu Mahadewa, bahkan untuk manggung juga, namun kali ini dipermasalahkan banyak orang karena munculnya di video dukungan untuk calon presiden.



Selena Gomez tampil di MTV Movie Awards mengenakan bindi di dahinya, yang kemudian mengundang reaksi dari umat Hindu. "Bindi bukan untuk dipakai seenaknya demi terlihat seksi, maupun hanya sekadar aksesori fashion," ujar Rajan Zed, seorang pemuka agama Hindu di Amerika.



Chris Brown dikecam banyak orang di 2012 saat ia mengenakan kostum Taliban saat Halloween.



Di video lagu "Looking Hot," No Doubt membuat video klip bertema "Koboy dan Indian" dan menampilkan Gwen Stefani mengenakan kostum suku asli Amerika tersebut. Rupanya sejumlah warga keturunan Indian merasa tersinggung dengan penggambaran stereotip tersebut dan menuntut No Doubt untuk mengganti videonya.



Di 2005, Pangeran Harry sampai harus meminta maaf kepada publik setelah ia tertangkap kamera menghadiri sebuah pesta mengenakan seragam Nazi.



Apa yang salah dengan baju ini? Sepertinya hanya baju Kim Kardashian pada umumnya. Masalahnya, gaun ini ia kenakan di acara pembukaan toko Millions of Milkshakes di Kuwait. Tentu saja penduduk negara yang sangat Islami tersebut merasa tersinggung dan melayangkan protes pada Kim karena dianggap tak menghargai negara mereka.



Setelah dipecat dari rumah mode Dior karena mengumpat dengan kata-kata rasis, desainer John Galliano muncul di publik mengenakan pakaian umat Hasidic (Yahudi kuno). Banyak pihak menganggap ini adalah lanjutan dari olok-olok sang desainer pada kaum Yahudi, namun banyak juga yang berkilah ini hanya selera fashion yang nyentrik saja.

s

No comments:

Post a Comment