sumber: VIVAnews
Kapolsek Pulogadung, Komisaris R. Hari Purnomo, mengatakan saat ini pihaknya sedang mengusut perampokan dengan kekerasan yang terjadi di Arion Plaza. Ia menjelaskan, polis berhasil mengamankan satu orang pelaku yang diduga bagian dari kawanan perampok tersebut.
"Satu orang tersangka berhasil kami amankan di Arion Plaza, kejadiannya pukul 10.00 WIB kemarin," ujar Hari kepada VIVAnews, Senin 2 Juli 2012
Hari menjelaskan, satu orang pelaku ditangkap berkat laporan satpam Arion yang pada saat itu mendapat laporan dari seseorang yang bernama Astrid (Acid) yang mengaku korban perampokan disertai dengan kekerasan. "Satpam langsung menghubungi kami, kemudian di lokasi kami tangkap satu orang pelaku. Sebelum ditangkap pelaku sempat diamuk oleh massa," ujar dia.
Hari menduga komplotan perampok ini menjalani aksinya secara berkelompok. Ia mengaku masih melakukan penyidikan, sehingga belum bisa mengungkapkan lebih lanjut mengenai identitas pelaku yang ditangkap."Belum bisa kami ungkap dulu, kami masih kumpulkan data- data semuanya, kalau sudah lengkap kami akan kabari," ujarnya.
Astrid melalui akun twitter @acidgorgeous, mengungkapkan peristiwa itu berawal saat dia dan teman-temannya pulang bepergian. Mereka diculik oleh 10 orang di depan SMA Pangudi Luhur, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, sekitar pukul 11 siang kemarin. "Gw, Irman, @mirzairsalina udah jadi inceran target perampok sejak di GI. Cuma Mirza turun duluan, 10 menit setelah Mirza turun gw dan Irman diculik," demikian sebagaimana dikutip dari twitternya.
Menurut dia, para perampok mengaku sebagai anggota polisi. "Mereka suka ngikutin dari keluar mal di pusat, GI, Plaza Indo, PS, dan Sency."
Astrid dan Irman kemudian dibawa oleh pelaku ke wilayah Jakarta Timur. Perampok itu mengancam mereka dengan pisau. "Gw disekap di Hotel By Pass Inn sebelah hotel C-one Pacuan Kuda Pulo Mas!! Irman diborgol. Irman diborgol, matanya dilakban, habis dipukulin," ujarnya.
Namun Astri berhasil kabur saat dia diminta pelaku membeli emas, dan menggesek kartu kreditnya di Mal Arion. "Untung Irman disalemetin ama orang-orang Hotel By Pass Inn, dan gw diselamatin di Arion Mal. Kita dipertemukan lagi di Polsek Pulo Gadung." (eh)
"Satu orang tersangka berhasil kami amankan di Arion Plaza, kejadiannya pukul 10.00 WIB kemarin," ujar Hari kepada VIVAnews, Senin 2 Juli 2012
Hari menjelaskan, satu orang pelaku ditangkap berkat laporan satpam Arion yang pada saat itu mendapat laporan dari seseorang yang bernama Astrid (Acid) yang mengaku korban perampokan disertai dengan kekerasan. "Satpam langsung menghubungi kami, kemudian di lokasi kami tangkap satu orang pelaku. Sebelum ditangkap pelaku sempat diamuk oleh massa," ujar dia.
Hari menduga komplotan perampok ini menjalani aksinya secara berkelompok. Ia mengaku masih melakukan penyidikan, sehingga belum bisa mengungkapkan lebih lanjut mengenai identitas pelaku yang ditangkap."Belum bisa kami ungkap dulu, kami masih kumpulkan data- data semuanya, kalau sudah lengkap kami akan kabari," ujarnya.
Astrid melalui akun twitter @acidgorgeous, mengungkapkan peristiwa itu berawal saat dia dan teman-temannya pulang bepergian. Mereka diculik oleh 10 orang di depan SMA Pangudi Luhur, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, sekitar pukul 11 siang kemarin. "Gw, Irman, @mirzairsalina udah jadi inceran target perampok sejak di GI. Cuma Mirza turun duluan, 10 menit setelah Mirza turun gw dan Irman diculik," demikian sebagaimana dikutip dari twitternya.
Menurut dia, para perampok mengaku sebagai anggota polisi. "Mereka suka ngikutin dari keluar mal di pusat, GI, Plaza Indo, PS, dan Sency."
Astrid dan Irman kemudian dibawa oleh pelaku ke wilayah Jakarta Timur. Perampok itu mengancam mereka dengan pisau. "Gw disekap di Hotel By Pass Inn sebelah hotel C-one Pacuan Kuda Pulo Mas!! Irman diborgol. Irman diborgol, matanya dilakban, habis dipukulin," ujarnya.
Namun Astri berhasil kabur saat dia diminta pelaku membeli emas, dan menggesek kartu kreditnya di Mal Arion. "Untung Irman disalemetin ama orang-orang Hotel By Pass Inn, dan gw diselamatin di Arion Mal. Kita dipertemukan lagi di Polsek Pulo Gadung." (eh)
No comments:
Post a Comment